Komisi Peel: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Farras (bicara | kontrib)
Farras (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 15: Baris 15:
}}
}}


'''Komisi Peel''', nama resminya '''Komisi Kerajaan Palestina''' ({{lang-en|Palestine Royal Commission}}), adalah [[Komisi Kerajaan|Komisi Penyelidikan Kerajaan]] Britania Raya yang diketuai [[William Wellesley Peel, 1st Earl Peel|Lord Peel]] dan dibentuk tahun 1936 untuk menyelidiki penyebab kerusuhan di [[Mandat Palestina]], daerah yang dikuasai Britania Raya, setelah [[mogok umum Palestina|mogok umum Arab di Mandat Palestina.
'''Komisi Peel''', nama resminya '''Komisi Kerajaan Palestina''' ({{lang-en|Palestine Royal Commission}}), adalah [[Komisi Kerajaan|Komisi Penyelidikan Kerajaan]] Britania Raya yang diketuai [[William Wellesley Peel, 1st Earl Peel|Lord Peel]] dan dibentuk tahun 1936 untuk menyelidiki penyebab kerusuhan di [[Mandat Palestina]], daerah yang dikuasai Britania Raya, setelah [[mogok umum Palestina|mogok umum Arab di Mandat Palestina]].


Pada tanggal 7 Juli 1937, Komisi Peel melaporkan bahwa [[Mandat Palestina Britania (instrumen hukum)|Mandat]] [[Liga Bangsa-Bangsa]] untuk pertama kalinya tidak bisa dijalankan dan menyarankan pembagian wilayah.<ref name=avalon/> Kabinet Britania Raya mendukung rencana pembagian ini, tetapi memerlukan lebih banyak informasi.<ref name="Mandated Landscape"/> Setelah laporan komisi diterbitkan, pada tahun 1938, [[Komisi Woodhead]] dibentuk untuk mendalaminya dan menyarankan rencana pembagian lengkap.
Pada tanggal 7 Juli 1937, Komisi Peel melaporkan bahwa [[Mandat Palestina Britania (instrumen hukum)|Mandat]] [[Liga Bangsa-Bangsa]] untuk pertama kalinya tidak bisa dijalankan dan menyarankan pembagian wilayah.<ref name=avalon>[http://avalon.law.yale.edu/20th_century/angap04.asp Anglo-American Committee of Inquiry - Appendix IV] Palestine: Historical Background</ref> Kabinet Britania Raya mendukung rencana pembagian ini, tetapi memerlukan lebih banyak informasi.<ref name="Mandated Landscape"/> Setelah laporan komisi diterbitkan, pada tahun 1938, [[Komisi Woodhead]] dibentuk untuk mendalaminya dan menyarankan rencana pembagian lengkap.


Penduduk Arab menolak rencana pembagian ini dan mengutuknya dengan suara bulat.<ref>Mazin B. Qumsiyeh, Popular Resistance in Palestine: A History of Hope and Empowerment (New York, 2011), p. 85.</ref> Komite Tinggi Arab menentang gagasan negara Yahudi<ref name="Podeh" /> dan meminta negara Palestina "yang melindungi semua hak warga Yahudi yang sah dan minoritas lain dan segala kepentingan Britania Raya".<ref name="Bose2009">{{cite book|author=Sumantra Bose|title=Contested Lands|url=https://books.google.com/books?id=KKZcgOJPjVkC&pg=PA223|date=30 June 2009|publisher=Harvard University Press|isbn=978-0-674-02856-2|page=223}}</ref> Mereka juga menuntut dihentikannya semua proses imigrasi dan pembelian tanah oleh orang Yahudi.<ref name="Podeh" /> Mereka berpendapat bahwa berdirinya negara Yahudi dan tidak adanya negara Palestina adalah pengkhianatan atas janji Britania Raya.<ref name="Mandated Landscape">Mandated Landscape: British Imperial Rule in Palestine 1929-1948</ref><ref>[https://www.jstor.org/pss/25642368 British Policy in Palestine, 1937-38: From the Peel to the Woodhead Report, Bulletin of International News, Vol 15, No. 23 (Nov. 19, 1938), pp.3-7]</ref>
Penduduk Arab menolak rencana pembagian ini dan mengutuknya dengan suara bulat.<ref>Mazin B. Qumsiyeh, Popular Resistance in Palestine: A History of Hope and Empowerment (New York, 2011), p. 85.</ref> Komite Tinggi Arab menentang gagasan negara Yahudi<ref name="Podeh" >Elie Podeh, [https://books.google.com/books?id=TXfJCgAAQBAJ&pg=PA28 ''Chances for Peace: Missed Opportunities in the Arab-Israeli Conflict''], University of Texas Press 2015 pp.28ff. </ref> dan meminta negara Palestina "yang melindungi semua hak warga Yahudi yang sah dan minoritas lain dan segala kepentingan Britania Raya".<ref name="Bose2009">{{cite book|author=Sumantra Bose|title=Contested Lands|url=https://books.google.com/books?id=KKZcgOJPjVkC&pg=PA223|date=30 June 2009|publisher=Harvard University Press|isbn=978-0-674-02856-2|page=223}}</ref> Mereka juga menuntut dihentikannya semua proses imigrasi dan pembelian tanah oleh orang Yahudi.<ref name="Podeh" /> Mereka berpendapat bahwa berdirinya negara Yahudi dan tidak adanya negara Palestina adalah pengkhianatan atas janji Britania Raya.<ref name="Mandated Landscape">Mandated Landscape: British Imperial Rule in Palestine 1929-1948</ref><ref>[https://www.jstor.org/pss/25642368 British Policy in Palestine, 1937-38: From the Peel to the Woodhead Report, Bulletin of International News, Vol 15, No. 23 (Nov. 19, 1938), pp.3-7]</ref>


Para pemimpin Zionis terbelah menjadi dua dalam memandang rencana ini.<ref name="Podeh"/> Dalam resolusi Kongres Zionis 1937, para delegasi menolak rencana pembagian spesifik. Namun, prinsip pembagian wilayah secara umum "diterima" atau "tidak ditolak sepenuhnya" oleh semua faksi utama; para delegasi mendorong para pemimpin melanjutkan negosiasi.<ref name=Podeh /><ref>Itzhak Galnoor, [https://books.google.com/books?id=-22kHkqPvscC&pg=PA208 ''Partition of Palestine, The: Decision Crossroads in the Zionist Movement,''] State University of New York Press 2012 p.208.</ref><ref>
Para pemimpin Zionis terbelah menjadi dua dalam memandang rencana ini.<ref name="Podeh"/> Dalam resolusi Kongres Zionis 1937, para delegasi menolak rencana pembagian spesifik. Namun, prinsip pembagian wilayah secara umum "diterima" atau "tidak ditolak sepenuhnya" oleh semua faksi utama; para delegasi mendorong para pemimpin melanjutkan negosiasi.<ref name=Podeh /><ref>Itzhak Galnoor, [https://books.google.com/books?id=-22kHkqPvscC&pg=PA208 ''Partition of Palestine, The: Decision Crossroads in the Zionist Movement,''] State University of New York Press 2012 p.208.</ref><ref>
Baris 30: Baris 30:


==Referensi==
==Referensi==
{{reflist|30em|refs=
{{reflist|30em}}

<ref name="Weizmann1983p102">{{cite book|author=Chaim Weizmann|title=The Letters and Papers of Chaim Weizmann: series B|url=https://books.google.com/books?id=PsabNtx33VMC&pg=PA102|date=1 January 1983|publisher=Transaction Publishers|isbn=978-0-87855-297-9|pages=102–|quote=On 25 November 1936, testifying before the Peel Commission, Weizmann said that there are in Europe 6,000,000 Jews ... "for whom the world is divided into places where they cannot live and places where they cannot enter."}}</ref>

<ref name="WoodheadReport1938">{{cite web|title=Woodhead commission report|url=https://archive.org/details/WoodheadCommission}}</ref>

<ref name="Morris2004p11">{{cite book|author=Benny Morris|title=The Birth of the Palestinian Refugee Problem Revisited|url=https://books.google.com/books?id=uM_kFX6edX8C&pg=PA11|accessdate=25 July 2013|year=2004|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-0-521-00967-6|pages=11, 48, 49, |quote="p. 11 "while the Zionist movement, after much agonising, accepted the principle of partition and the proposals as a basis for negotiation"; p. 49 "In the end, after bitter debate, the Congress equivocally approved –by a vote of 299 to 160 – the Peel recommendations as a basis for further negotiation."}}</ref>
}}


==Bacaan lanjutan==
==Bacaan lanjutan==

Revisi per 8 Juli 2018 00.17

Report of the Palestine Royal Commission
Rencana Pembagian Wilayah Komisi Peel, Juli 1937
DibuatJuli 1937
Ratifikasi7 Juli 1937[1]
TujuanPenyelidikan sebab pemberontakan Arab di Palestina 1936

Komisi Peel, nama resminya Komisi Kerajaan Palestina (Inggris: Palestine Royal Commission), adalah Komisi Penyelidikan Kerajaan Britania Raya yang diketuai Lord Peel dan dibentuk tahun 1936 untuk menyelidiki penyebab kerusuhan di Mandat Palestina, daerah yang dikuasai Britania Raya, setelah mogok umum Arab di Mandat Palestina.

Pada tanggal 7 Juli 1937, Komisi Peel melaporkan bahwa Mandat Liga Bangsa-Bangsa untuk pertama kalinya tidak bisa dijalankan dan menyarankan pembagian wilayah.[2] Kabinet Britania Raya mendukung rencana pembagian ini, tetapi memerlukan lebih banyak informasi.[3] Setelah laporan komisi diterbitkan, pada tahun 1938, Komisi Woodhead dibentuk untuk mendalaminya dan menyarankan rencana pembagian lengkap.

Penduduk Arab menolak rencana pembagian ini dan mengutuknya dengan suara bulat.[4] Komite Tinggi Arab menentang gagasan negara Yahudi[5] dan meminta negara Palestina "yang melindungi semua hak warga Yahudi yang sah dan minoritas lain dan segala kepentingan Britania Raya".[6] Mereka juga menuntut dihentikannya semua proses imigrasi dan pembelian tanah oleh orang Yahudi.[5] Mereka berpendapat bahwa berdirinya negara Yahudi dan tidak adanya negara Palestina adalah pengkhianatan atas janji Britania Raya.[3][7]

Para pemimpin Zionis terbelah menjadi dua dalam memandang rencana ini.[5] Dalam resolusi Kongres Zionis 1937, para delegasi menolak rencana pembagian spesifik. Namun, prinsip pembagian wilayah secara umum "diterima" atau "tidak ditolak sepenuhnya" oleh semua faksi utama; para delegasi mendorong para pemimpin melanjutkan negosiasi.[5][8][9][10] Dewan Badan Yahudi meminta dibentuknya sebuah konferensi untuk membahas penyelesaian damai terhadap persatuan Palestina.[5] Menurut Benny Morris, Ben-Gurion dan Weizmann memandangnya 'sebagai batu loncatan untuk perluasan wilayah dan pendudukan seluruh Palestina.’[5][11]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Debate and vote on 23 May 1939; Hansard. Downloaded 10 December 2011
  2. ^ Anglo-American Committee of Inquiry - Appendix IV Palestine: Historical Background
  3. ^ a b Mandated Landscape: British Imperial Rule in Palestine 1929-1948
  4. ^ Mazin B. Qumsiyeh, Popular Resistance in Palestine: A History of Hope and Empowerment (New York, 2011), p. 85.
  5. ^ a b c d e f Elie Podeh, Chances for Peace: Missed Opportunities in the Arab-Israeli Conflict, University of Texas Press 2015 pp.28ff.
  6. ^ Sumantra Bose (30 June 2009). Contested Lands. Harvard University Press. hlm. 223. ISBN 978-0-674-02856-2. 
  7. ^ British Policy in Palestine, 1937-38: From the Peel to the Woodhead Report, Bulletin of International News, Vol 15, No. 23 (Nov. 19, 1938), pp.3-7
  8. ^ Itzhak Galnoor, Partition of Palestine, The: Decision Crossroads in the Zionist Movement, State University of New York Press 2012 p.208.
  9. ^ Allan Gerson, Israel, the West Bank and International Law, Frank Cass 1978 pp.87-88 n.33.
  10. ^ Herbert Druks, The Uncertain Friendship: The U.S. and Israel from Roosevelt to Kennedy, ABC-Clio/Greenwood Publishing Group, 2001 p.33.
  11. ^ Benny Morris, Righteous Victims: A History of the Zionist- Arab Conflict, 1881-2001, Vintage Books 2001 pp.136-7

Bacaan lanjutan

  • Palestine Royal Commission Report Presented by the Secretary of State for the Colonies to Parliament by Command of His Majesty, July 1937. His Majesty’s Stationery Office., London, 1937. 404 pages + maps.
  • Aharon Cohen, Israel and the Arab World (Funk and Wagnalls, New York, 1970) pp. 207–210

Pranala luar