Strategi Energi 2030 (Uni Eropa): Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 8: | Baris 8: | ||
# Peningakatan setidaknya 27 % efisiensi energi |
# Peningakatan setidaknya 27 % efisiensi energi |
||
=== Pengurangan setidaknya 40% emisi gas rumah kaca === |
|||
Kerangka kerja ini mengandung target yang memgikat untuk memangkas emisi gas rumah kaca di wilayah Uni Eropa paling sedikit 40% dibawah tingkat tahun 1990 pada tahun 2030. Hal ini memungkinkan Uni Eropa untuk mengambil langkah-langkah hemat biaya untuk mencapai target strategis 2050 yaitu pengurangan 80-95% gas emisi rumah kaca serta membuat kontribusi yang lebih adil dan ambisius terhadap Perjanjian Paris. |
|||
Untuk mencpai target ini hal-hal yang dilakukan Uni Eropa antara lain : |
|||
* sektor sistem perdagangan emisi Uni Eropa (ETS) harus mengurangi emisi sebesar 43% (dibandingkan tahun 2005) |
|||
* sektor non ETS harus mengurangi emisi sebesar 30% (dibandingkan dengan tahun 2005 |
|||
=== Peningkatan pangsa energi terbarukan sedtidaknya 27% === |
|||
{{Inuse}} |
{{Inuse}} |
||
Revisi per 19 Mei 2018 02.54
Strategi energi 2030 adalah kerangka kerja, target, dan sasaran kebijakan Uni eropa untuk periode 2020 sampai dengan 2030 dalam hal Iklim dan energi. Target ini bertujuan untuk membantu Uni Eropa mencapai sistem energi yang lebih aman, kompetitif dan berkelanjutan serta untuk mencapai target jangka panjang 2050 yaitu pengurangan efek rumah kaca.[1]
Target 2030
Kerangka kerja iklim dan energi yang ditetapkan para pemimpin Uni Eropa pada Oktober 2014 menetapkan 3 target utama yaitu:[2]
- Pengurangan setidaknya 40% emisi gas rumah kaca ( dari level emisi di tahun 1990)
- Peningkatan porsi untuk energi terbarukan setidaknya 27 %.
- Peningakatan setidaknya 27 % efisiensi energi
Pengurangan setidaknya 40% emisi gas rumah kaca
Kerangka kerja ini mengandung target yang memgikat untuk memangkas emisi gas rumah kaca di wilayah Uni Eropa paling sedikit 40% dibawah tingkat tahun 1990 pada tahun 2030. Hal ini memungkinkan Uni Eropa untuk mengambil langkah-langkah hemat biaya untuk mencapai target strategis 2050 yaitu pengurangan 80-95% gas emisi rumah kaca serta membuat kontribusi yang lebih adil dan ambisius terhadap Perjanjian Paris.
Untuk mencpai target ini hal-hal yang dilakukan Uni Eropa antara lain :
- sektor sistem perdagangan emisi Uni Eropa (ETS) harus mengurangi emisi sebesar 43% (dibandingkan tahun 2005)
- sektor non ETS harus mengurangi emisi sebesar 30% (dibandingkan dengan tahun 2005
Peningkatan pangsa energi terbarukan sedtidaknya 27%
Referensi
- ^ "2030 Energy Strategy - Energy - European Commission". Energy (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-19.
- ^ Anonymous (2016-11-23). "2030 climate & energy framework - Climate Action - European Commission". Climate Action - European Commission (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-19.