Demonstrasi Korea Selatan 2016: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 38: Baris 38:
Pada 1 November, Reuters melaporkan seorang pria menggunakan [[ekskavator]] untuk menerobos masuk ke pintu masuk utama Gedung Kejaksaan Agung pada saat terjadi demonstrasi di Seoul.<ref>http://mobile.reuters.com/video/2016/11/01/south-korean-protester-crashes-into-pros?videoId=370327738</ref>
Pada 1 November, Reuters melaporkan seorang pria menggunakan [[ekskavator]] untuk menerobos masuk ke pintu masuk utama Gedung Kejaksaan Agung pada saat terjadi demonstrasi di Seoul.<ref>http://mobile.reuters.com/video/2016/11/01/south-korean-protester-crashes-into-pros?videoId=370327738</ref>


Pada 5 November, sekitar 100.000 warga Korsel turun ke jalan di Seoul, Sabtu, dalam unjuk rasa terbesar di ibu kota negara itu dalam beberapa tahun ini, untuk meminta Presiden Park Geun-hey mundur dari jabatannya terkait skandal menjajakan pengaruhnya. dan dianggap sebagai unjuk rasa terbesar sejak gerakan menentang impor daging dari Amerika Serikat pada 2008.<ref>{{cite web|http://bogor.antaranews.com/berita/25267/unjuk-rasa-terbesar-di-korsel-minta-presiden-turun|title=Unjuk rasa terbesar di korsel minta Presiden turun|website=Antara}}</ref>
Pada 5 November, sekitar 100.000 warga Korsel turun ke jalan di Seoul, Sabtu, dalam unjuk rasa terbesar di ibu kota negara itu dalam beberapa tahun ini, untuk meminta Presiden Park Geun-hye mundur dari jabatannya terkait skandal menjajakan pengaruhnya. dan dianggap sebagai unjuk rasa terbesar sejak gerakan menentang impor daging dari Amerika Serikat pada 2008.<ref>{{cite web|http://bogor.antaranews.com/berita/25267/unjuk-rasa-terbesar-di-korsel-minta-presiden-turun|title=Unjuk rasa terbesar di korsel minta Presiden turun|website=Antara}}</ref>


Jumlah massa yang berunjuk rasa semakin bertambah pada 12 November, saat 1 juta orang (260.000 menurut polisi berunjuk rasa di lapangan Gwanghwamun sehingga menjadi aksi terbesar sejak aksi pro-demokrasi 26 Juni 1987, dimana 1,4 juta orang berunjuk rasa menentang pemerintahan Rezim [[Chun Doo-hwan]] di beberapa kota.<ref>{{cite web|https://beritagar.id/artikel-amp/berita/sengatan-bagi-presiden-korea-selatan|title=Sengatan bagi Presiden Korea Selatan|website=Beritagar}}</ref> <ref>{{cite web|http://news.analisadaily.com/read/1-juta-warga-korsel-tuntut-pengunduran-diri-presiden/269988/2016/11/13|title=1 Juta warga Korsel tuntut pengunduran diri presiden|website=Analisa Daily}}</ref> <ref>{{cite web|http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/16/11/13/ogkdyg382-demonstrasi-besarbesaran-di-korsel-tuntut-presiden-mundur|title=Demonstrasi besar-besaran di Korsel tuntut Presiden mundur|website=Republika}}</ref>
Jumlah massa yang berunjuk rasa semakin bertambah pada 12 November, saat 1 juta orang (260.000 menurut polisi_ berunjuk rasa di lapangan Gwanghwamun sehingga menjadi aksi terbesar sejak aksi pro-demokrasi 26 Juni 1987, dimana 1,4 juta orang berunjuk rasa menentang pemerintahan Rezim [[Chun Doo-hwan]] di beberapa kota.<ref>{{cite web|https://beritagar.id/artikel-amp/berita/sengatan-bagi-presiden-korea-selatan|title=Sengatan bagi Presiden Korea Selatan|website=Beritagar}}</ref> <ref>{{cite web|http://news.analisadaily.com/read/1-juta-warga-korsel-tuntut-pengunduran-diri-presiden/269988/2016/11/13|title=1 Juta warga Korsel tuntut pengunduran diri presiden|website=Analisa Daily}}</ref> <ref>{{cite web|http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/16/11/13/ogkdyg382-demonstrasi-besarbesaran-di-korsel-tuntut-presiden-mundur|title=Demonstrasi besar-besaran di Korsel tuntut Presiden mundur|website=Republika}}</ref>


==Lihat juga==
==Lihat juga==

Revisi per 23 November 2016 09.31

Demonstrasi Korea Selatan 2016
Unjuk rasa pada 29 Oktober 2016, di Seoul, menuntut mundurnya Presiden Park Geun-hye
Tanggal26 Oktober 2016 – sekarang (7 tahun dan 6 bulan)
SebabKorupsi (Utamanya skandal Choi Soon-sil)
TujuanPelengseran dan penghukuman pada Park Geun-hye, penghukuman atas Choi Soon-sil
MetodeUnjuk rasa
StatusSedang berlangsung
Pihak terlibat
Pengunjuk rasa Anti-Park
Pengunjuk rasa Pro-park
Tokoh utama
Jumlah
29 Oktober 2016
12.000 (Perkiraan kepolisian)
30.000 (Perkiraan orator & media)[1]
5 November 2016
45,000 (Perkiraan kepolisian)
200,000 (Perkiraan orator & media)[2]
12 November 2016
260.000 (Perkiraan kepolisian)
1.000.000 (Perkiraan orator & media)
19 November 2016
155.000 (Perkiraan kepolisian)
500.000-600.000 (Perkiraan orator & media)
29 Oktober 2016
4.800 petugas
5 November 2016
17.600 petugas
12 November 2016
25.000 petugas
19 November 2016
11.000
Jumlah korban
55 orang terluka
4 petugas terluka

Demonstrasi menentang Presiden Park Geun-hye 2016 terjadi di seluruh wilayah Korea Selatan sejak 29 Oktober 2016. Ribuan warga Korea Selatan memprotes kekerasan pemerintah dan korupsi yang meluas.[3] Pengunjuk rasa menuntut pengunduran diri Presiden Park Geun-hye.[4]

Latar belakang

Pada Oktober 2016, suatu skandal politik muncul sebagai akibat terkuaknya hubungan rahasia Presiden Park Geun-hye dengan Choi Soon-sil.[5][6][7][8][9][10][11][12][13][14][15][16][17][18][19][20][21] Choi Soon-sil, wanita tanpa izin keamanan dan tanpa jabatan resmi yang sah, ditemukan memberikan sejumlah konsultasi mengenai kebijakan negara kepada presiden.

Tingkat kepercayaan kepada President Park Geun-hye turun sampai hanya tinggal 5% sebagai akibat dari skandal ini.

Demonstrasi

Penguakan tentang hubungan Park Geun-hye dan Choi Soon-sil menyebabkan unjuk rasa di Seoul.[22][23] Pengunjuk rasa menuntut pengunduran diri Park Geun-hye.[24]

Unjuk rasa

Pada 1 November, Reuters melaporkan seorang pria menggunakan ekskavator untuk menerobos masuk ke pintu masuk utama Gedung Kejaksaan Agung pada saat terjadi demonstrasi di Seoul.[25]

Pada 5 November, sekitar 100.000 warga Korsel turun ke jalan di Seoul, Sabtu, dalam unjuk rasa terbesar di ibu kota negara itu dalam beberapa tahun ini, untuk meminta Presiden Park Geun-hye mundur dari jabatannya terkait skandal menjajakan pengaruhnya. dan dianggap sebagai unjuk rasa terbesar sejak gerakan menentang impor daging dari Amerika Serikat pada 2008.[26]

Jumlah massa yang berunjuk rasa semakin bertambah pada 12 November, saat 1 juta orang (260.000 menurut polisi_ berunjuk rasa di lapangan Gwanghwamun sehingga menjadi aksi terbesar sejak aksi pro-demokrasi 26 Juni 1987, dimana 1,4 juta orang berunjuk rasa menentang pemerintahan Rezim Chun Doo-hwan di beberapa kota.[27] [28] [29]

Lihat juga

Referensi

  1. ^ "시민들 "평생 처음 시위"..경찰도 "나라사랑 이해"". 
  2. ^ "더 격해진 민심…주말 서울 '박근혜 하야' 촛불 넘쳤다(종합)". 
  3. ^ "South Korea: thousands of protesters call for president to resign". The Guardian. 29 October 2016. Diakses tanggal 2016-10-31. 
  4. ^ "Thousands protest in South Korea, demand president quit over scandal". Reuters. 
  5. ^ "Investigations into 'Choi Soon-sil gate' widening". The Korea Times. October 23, 2016. 
  6. ^ "South Korea's leader proposes revising presidential system". Associated Press. October 24, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  7. ^ "Key suspects still at large in Choi Sun-sil probe". JoongAng Ilbo. October 25, 2016. 
  8. ^ "AP EXPLAINS: What we know about S. Korean political scandal". Associated Press. October 26, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  9. ^ "'It's actually a system where Choi Sun-sil tells the President what to do'". The Hankyoreh. October 26, 2016. 
  10. ^ "A Presidential Friendship Has Many South Koreans Crying Foul". New York Times. October 27, 2016. 
  11. ^ "A Rasputinesque mystery woman and a cultish religion could take down South Korea's president". Quartz. October 28, 2016. 
  12. ^ "South Korea Prosecutors Raid President's Office Over Scandal". Bloomberg. October 29, 2016. 
  13. ^ "Swirling Scandal Involving Shamanistic Cult Threatens S. Korean President". NPR. October 29, 2016. 
  14. ^ "'Female Rasputin' at eye of S Korean political scandal: 5 things to know". Channel Newsasia. October 29, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  15. ^ "South Korea's presidency 'on the brink of collapse' as scandal grows". Washington Post. October 29, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  16. ^ "'Rasputin-like' friend of South Korean president returns amid protests". The Guardian. October 30, 2016. 
  17. ^ "Cult leader's daughter may upend South Korea presidency". CBS NEWS. October 30, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  18. ^ "South Korean scandal: President Park's friend Choi returns to Seoul". Channel NewsAsia. 30 Oct 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  19. ^ "S Korean scandal: President Park's friend Choi returns to Seoul". BBC News. October 30, 2016. Diakses tanggal October 31, 2016. 
  20. ^ "Park Geun-hye and the friendship behind S Korea's presidential crisis". BBC News. October 31, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  21. ^ "Woman at center of South Korea political crisis begs forgiveness". Reuters. October 31, 2016. Diakses tanggal 31 October 2016. 
  22. ^ "전국에서 '최순실 의혹' 진상규명·대통령 퇴진 요구 집회". 
  23. ^ "'분노한 민심'…서울 도심 '박근혜 하야' 촉구 대규모 집회". 
  24. ^ "Thousands protest in South Korea, demand president quit over scandal". Reuters. 
  25. ^ http://mobile.reuters.com/video/2016/11/01/south-korean-protester-crashes-into-pros?videoId=370327738
  26. ^ "Unjuk rasa terbesar di korsel minta Presiden turun". Antara.  Teks "http://bogor.antaranews.com/berita/25267/unjuk-rasa-terbesar-di-korsel-minta-presiden-turun" akan diabaikan (bantuan);
  27. ^ "Sengatan bagi Presiden Korea Selatan". Beritagar.  Teks "https://beritagar.id/artikel-amp/berita/sengatan-bagi-presiden-korea-selatan" akan diabaikan (bantuan);
  28. ^ "1 Juta warga Korsel tuntut pengunduran diri presiden". Analisa Daily.  Teks "http://news.analisadaily.com/read/1-juta-warga-korsel-tuntut-pengunduran-diri-presiden/269988/2016/11/13" akan diabaikan (bantuan);
  29. ^ "Demonstrasi besar-besaran di Korsel tuntut Presiden mundur". Republika.  Teks "http://www.republika.co.id/berita/internasional/global/16/11/13/ogkdyg382-demonstrasi-besarbesaran-di-korsel-tuntut-presiden-mundur" akan diabaikan (bantuan);

Templat:Anti-government protests in the 21st century