Heliosfer
Heliosfer adalah sebuah gelembung di angkasa luar yang "ditiup" pada medium antarbintang (gas hidrogen dan helium yang menyelubungi galaksi) oleh angin surya. meski atom bermuatan netral dapat menembus gelembung ini, hampir semua bahan di dalam gelembung ini berasal hanya dari matahari.
Pada radius sepuluh miliar kilometer yang pertama, angin surya bergerak pada kecepatan sekitar satu juta kilometer per jam.[1][2] Saat mulai berkolisi dengan medium antarbintang, angin surya mengalami perlambatan sampai akhirnya berhenti sama sekali. Titik di mana angin surya mengalami perlambatan dinamai "termination shock", dan titik di mana medium antarbintang dan tekanan angin surya adalah sama disebut 'heliopause'. Titik di mana medium antarbintang berbalik arah, dan mengalami perlambatan saat bertabrakan dengan heliosfer disebut bow shock.
Struktur
[sunting | sunting sumber]Lembar aliran heliosfer
[sunting | sunting sumber]Lembar aliran heliosfer (heliospheric current sheet) adalah gelombang pada heliosfer yang terjadi karena rotasi medanmagnet matahari. Gelombang ini dianggap merupakan struktur terbesar dalam tata surya dan bentuknya mirip rok gadis penari balet.[3]
Struktur bagian luar
[sunting | sunting sumber]Struktur bagian luar dari heliosfer dipengaruhi oleh interaksi antara angin surya dan angin di ruang antarbintang. Angin matahari menyembur keluar dari matahari ke segala arah dengan kecepatan beberapa ratus ribu kilometer per jam pada daerah sekitar bumi. Pada jarak yang jauh dari matahari, melampaui jauh orbit neptunus, angin supersonik ini mulai melambat saat bertemu dengan medium antar bintang. Peristiwa ini terjadi dalam dua tahap:
- Angin matahari bergerak pada kecepatan supersonic di dalam tata surya. Pada daerah termination shock, yang merupakan gelombang diam (standing wave), angin surya kecepatannya melambat ke tingkat subsonik.
- Pada titik subsonik ini, angin surya mulai dipengaruhi oleh aliran latar belakang dari medium antarbintang. Tekanan gas menyebabkan angin surya membentuk ekor mirip komet pada sisi belakang matahari. Ini dinamai heliosheath.
- Permukaan luar heliosheath, di mana heliosfer bertemu dengan medium antarbintang dinamai heliopause. Titik ini adalah ujung seluruh heliosfer.
- Heliopause menimbulkan turbulensi pada medium antarbintang seiring matahari mengorbit pusat galaksi. Bow shock, yang berada di luar heliopause merupakan daerah turbulent yang disebabkan akibat tekanan heliopause terhadap medium antarbintang.
Penjelajahan
[sunting | sunting sumber]Pendeteksian oleh satelit
[sunting | sunting sumber]Bentuk dari heliosfer masih belum diketahui secara pasti. Namun, satelit-satelit interstellar seperti: Pioneer 10, Pioneer 11, dan, Voyager 2 masih dalam perjalanan menjelajahi Tata Surya. Dan perlahan salah satu dari satelit tersebut akan sampai di heliopause.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Dr. David H. Hathaway (January 18, 2007). "The Solar Wind". NASA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-08-13. Diakses tanggal 2007-12-11.
- ^ Britt, Robert Roy (March 15, 2000). "A Glowing Discovery at the Forefront of Our Plunge Through Space". SPACE.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2001-01-11. Diakses tanggal 2006-05-24.
- ^ Mursula, K.; Hiltula, T., (2003). "Bashful ballerina: Southward shifted heliospheric current sheet". Geophysical Research Letters. 30 (22): 2135. doi:10.1029/2003GL018201. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-09. Diakses tanggal 2023-10-01.
Daftar Pustaka
[sunting | sunting sumber]- The Heliosphere (Cosmicopia) Diarsipkan 2019-09-04 di Wayback Machine.
- The Heliosphere, MIT Space Plasma Group
- Voyager Interstellar Mission Objectives
- "Space probes reveal Solar System's bullet shape". COSMOS magazine. May 11, 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-05-13. Diakses tanggal 2007-05-12.
- UI's Don Gurnett Says Voyager 1 Is Approaching Edge Of Solar System Diarsipkan 2006-02-09 di Wayback Machine. December 8, 2003 Univ. of Iowa Press release
- "Heliopause Seems to Be 23 Billion Kilometres". Universe Today. December 9, 2003. Diakses tanggal 2007-08-08.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- The Solar and Heliospheric Research Group at the University of Michigan Diarsipkan 2019-01-18 di Wayback Machine.
- Observing objectives Diarsipkan 2007-10-07 di Wayback Machine. of NASA's Interstellar Probe Diarsipkan 2010-12-10 di Wayback Machine..
- CNN: NASA: Voyager I enters solar system's final frontier – May 25, 2005
- New Scientist: Voyager 1 reaches the edge of the solar system Diarsipkan 2007-02-16 di Wayback Machine. – May 25, 2005
- Surprises from the Edge of the Solar System Diarsipkan 2007-03-08 di Wayback Machine. – Voyager 1 Newest Findings as of September 2006
- The heliospheric hydrogen wall and astrospheres
- Heliosphere Diarsipkan 2010-06-01 di Wayback Machine., has a diagram.
- Global Structure of the Heliosphere Diarsipkan 2007-11-11 di Wayback Machine.
- Publications in Refereed Journals Diarsipkan 2007-12-01 di Wayback Machine.
- NASA GALEX (Galaxy evolution Explorer) homepage at Caltech
- Heliosphere Astronomy Cast episode #65, includes full transcript.