Fungsi permintaan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
hubungan antara dengan

Fungsi permintaan dalam ilmu ekonomi adalah sebuah fungsi yang menunjukkan hubungan antara harga barang dengan jumlah barang yang diminta oleh masyarakat.[1] "Fungsi Permintaan" berasal dari dua kata, yaitu fungsi dan permintaan. "Fungsi" adalah ketergantungan suatu variabel dengan variabel lainnya. Fungsi secara umum ditulis . Secara grafik, digambarkan dengan = sumbu vertikal, = sumbu horizontal dan menyatakan ketergantungan terhadap . Sedangkan "permintaan" adalah banyaknya barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.

Dalam ilmu ekonomi, fungsi permintaan ditulis sebagai . Dimana , garis vertikal, adalah Price (harga barang), dan , garis horizontal, adalah Quantity of Goods (Banyaknya barang), dan menyatakan ketergantungan antara harga dengan jumlah barang.

Sifat khusus[sunting | sunting sumber]

Fungsi permintaan memiliki beberapa sifat khusus, di antaranya:

  • Fungsi permintaan bersifat negatif. Artinya, jika nilai p bertambah, maka nilai q akan berkurang, begitu juga sebaliknya. Hingga suatu saat nilai p akan menyentuh titik tertinggi (harga maksimal), titik q akan menyentuh titik terendah (barang tidak ada), sebaliknya, q akan menjadi barang bebas jika titik p mencapai titik terendahnya (harga 0 atau gratis).
Grafik fungsi linear dan kurva
  • Titik titik pada fungsi permintaan tidak dapat memiliki nilai negatif dan tidak mungkin bernilai tak
    terhingga (~), ini berarti fungsi permintaan selalu terletak di kuadran I.
  • Fungsi permintaan bisa berbentuk linier atau kurva.
  • Fungsi permintaan memiliki fungsi satu-satu, artinya, satu titik p hanya untuk satu titik q, begitu juga sebaliknya. Misalnya, pada tingkat harga () Rp. 500,00, jumlah barang () yang diminta adalah 5 buah; pada tingkat harga Rp. 100,00 jumlah barang yang diminta naik menjadi 10 buah.

Rumus[sunting | sunting sumber]

Keterangan:
a dan b: nilai konstanta
Qd: jumlah barang yang diminta
Pd: harga barang yang diminta
Keterangan:
Q1: jumlah barang awal
Q2: jumlah barang akhir
P1: harga barang awal
P2: harga barang akhir

Fungsi penawaran[sunting | sunting sumber]

Rumus[sunting | sunting sumber]

Keterangan:
a dan b: nilai konstanta
Q_s: jumlah barang yang ditawar
P_s: harga barang yang ditawar
Keterangan:
Q_1: jumlah barang awal
Q_2: jumlah barang akhir
P_1: harga barang awal
P_2: harga barang akhir

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Varian, Hal R. (2014). Intermediate microeconomics : with calculus (edisi ke-First edition). New York. ISBN 978-0-393-12398-2. OCLC 884922812. 

Lihat pula[sunting | sunting sumber]