Demografi Eropa

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Peta negara di Eropa berdasarkan jumlah penduduk pada tahun 2021/22 (termasuk negara lintas benua)
  Lebih dari 100 juta
  Antara 60 dan 100 juta
  Antara 30 dan 60 juta
  Antara 15 dan 30 juta
  Antara 5 dan 15 juta
  Antara 1 dan 5 juta
  Kurang dari 1 juta
  Tidak termasuk
Pertumbuhan penduduk pada tahun 2021

Angka untuk populasi Eropa bervariasi dikarenakan perbedaan definisi mengenai batas-batas Eropa. Pada tahun 2018, Eropa memiliki total populasi lebih dari 751 juta jiwa.[1][2] 448 juta di antaranya hidup di Uni Eropa dan 110 juta hidup di Rusia bagian Eropa, Rusia merupakan negara berpenduduk terbanyak di Eropa.

Eropa memiliki pertumbuhan penduduk yang rendah, dengan penduduk usia paruh baya yang tinggi. Sebagian besar Eropa berada dalam model kesuburan sub-penggantian, yang berarti setiap generasi yang baru(lahir) jumlahnya lebih rendah dibandingkan generasi sebelumnya.[3] Namun, sebagian besar negara di Eropa Barat masih memiliki penduduk yang bertumbuh, terutama dikarenakan imigrasi dari Eropa sendiri dan dari luar Eropa dan alasan lainnya adalah meningkatnya harapan hidup dan momentum penduduk. Beberapa faktor terkini dan pada masa lalu yang mengubah demografi Eropa antara lain emigrasi, hubungan etnis, imigrasi dengan alasan ekonomi, penurunan tingkat kelahiran dan penduduk yang semakin tua.

  1. ^ ""World Population prospects – Population Division"". population.un.org (dalam bahasa Inggris). Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa, Divisi Kependudukan. 2019. Diakses tanggal 9 November 2019. 
  2. ^ ""Overall total population" – World Population Prospects: The 2019 Revision" (xslx). population.un.org (Data khusus yang diperoleh melalui situs web) (dalam bahasa Inggris). Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa, Divisi Kependudukan. 2019. Diakses tanggal 9 November 2019. 
  3. ^ "Figure 8: Population by Total Fertility (millions)" in World Population Prospects, the 2010 Revision. United Nations, Department of Economic and Social Affairs, Population Division (2011)