Cerro Negro de Mayasquer
Tampilan
Cerro Negro de Mayasquer | |
---|---|
Titik tertinggi | |
Ketinggian | 4.445 m (14.583 ft)[1] |
Masuk dalam daftar | Volcanoes of Colombia |
Koordinat | 0°49′39″N 77°57′52″W / 0.82750°N 77.96444°W [1] |
Geografi | |
Letak | Nariño Kolombia Carchi Ekuador |
Pegunungan | Central Ranges Cordillera Real Andes |
Geologi | |
Usia batuan | Pleistocene |
Jenis gunung | Andesitic stratovolcano |
Sabuk vulkanik | Northern Volcanic Zone, Andean Volcanic Belt |
Letusan terakhir | July 1936(?)[1] |
Cerro Negro de Mayasquer adalah sebuah gunung berapi di perbatasan Kolombia dan Ekuador. Gunung ini terletak 3 kilometer (2 mi) di sebelah barat laut gunung berapi Chili (gunung berapi), dan kedua puncaknya dianggap sebagai bagian dari kompleks gunung berapi Chiles-Cerro Negro yang sama. Gunung-gunung berapi ini, bersama dengan Cumbal merupakan jenis batuan andesitik.[2] Letusan tahun 1936 yang dilaporkan oleh lembaga pemerintah Kolombia INGEOMINAS mungkin berasal dari gunung berapi Ekuador Reventador, jika tidak, gunung ini tidak pernah meletus selama sekitar 160.000 tahun.[1]
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]- Daftar gunung berapi di Kolombia
- Daftar gunung berapi di Ekuador
- Daftar gunung berapi berdasarkan ketinggian
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d "Chiles-Cerro Negro". Global Volcanism Program. Institusi Smithsonian. Diakses tanggal May 2, 2011.
- ^ Plancha 447-447bis, 2003
Bibliografi
[sunting | sunting sumber]- Parra, Eduardo; Velásquez, Marta (2003). "Plancha 447 Ipiales & 447bis Tallambí - 1:100,000" (PDF) (dalam bahasa Spanyol). INGEOMINAS. Diakses tanggal 2017-06-06.
Bacaan lanjutan
[sunting | sunting sumber]- Servicio Geológico Colombiano, Dirección de Geociencias Básicas.; Monsalve-B, María Luisa; Laverde-C, Carlos Andrés; Servicio Geológico Colombiano, Dirección de Geoamenazas. (2016-06-01). "Contribución Al Registro Histórico De Actividad De Los Volcanes Chiles Y Cerro Negro (Frontera Colombo-Ecuatoriana)". Revista Boletín de Geología (dalam bahasa Spanyol). 38 (4): 61–78. doi:10.18273/revbol.v38n4-2016004.