Lompat ke isi

Carlos Slim Helú

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Carlos Slim
Lahir28 Januari 1940 (umur 85)
Mexico City, Meksiko
Tempat tinggalMeksiko
Kebangsaan Mexico
AlmamaterUniversidad Nacional Autónoma de México
PekerjaanPemimpin utama dan CEO dari Telmex, Telcel dan América Móvil
Kekayaan bersihKenaikanUS$65,8 miliar (Februari 2020).
Suami/istriSoumaya Domit (m. 1967–1999)
AnakCarlos
Marco Antonio
Patrick
Soumaya
Vanessa
Johanna
Orang tuaJulián Slim Haddad (almarhum)
Linda Helú
Situs webwww.carlosslim.com

Carlos Slim Helú (lahir 28 Januari 1940) adalah seorang pengusaha dan filantropis.[1] Ia adalah pemimpin utama dan CEO perusahaan telekomunikasi Teléfonos de México dan América Móvil. Pada tahun 2011, Slim dinobatkan oleh Forbes menjadi orang terkaya di dunia untuk kedua kali secara berturut-turut dengan kekayaan bersih berkisar US$74 miliar.

Carlos Slim lahir Mexico City, Mexico pada tahun 1940 dari pasangan Kristen Maronite Julián Slim Haddad dan Linda Helú. Keduanya menikah pada bulan Agustus 1926 dan merupakan keturunan Lebanon.[1][2][3] Ayahnya, yang lahir dengan nama Khalil Slim Haddad, pada masa mudanya melarikan diri ke Meksiko pada tahun 1902 untuk menghindari pemerintahan militer keras dari Kekaisaran Ottoman.[2] Empat orang kakak laki-lakinya sebelumnya sudah menetap di Meksiko.[1]

Ibunya, Linda Helú, lahir in Parral, Chihuahua, dari orang tua imigran asal Lebanon yang datang ke Meksiko pada akhir abad ke-19. Kedua orang tuanya adalah perintis majalah berbahasa Arab pertama untuk komunitas Lebanon-Meksiko dengan sebuah mesin cetak yang dibawa saat bermigrasi.[1]

Pada tahun 1911, Julian mendirikan toko bahan pakaian La Estrella del Oriente. Kemudian tahun 1921, ia membeli sejumlah perumahan mewah di distrik komersial pusat kota Mexico City, yang menjadi penyumbang besar kekayaannya.[1]

Julian Slim dikenal sebagai pemilik usaha/investor yang mampu memanfaatkan siklus ekonomi negara Meksiko yang statusnya masih sebagai negara berkembang. Meksiko bisa mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi atau bahkan krisis ekonomi pada tahun tertentu, tapi krisis tersebut langsung berbalik menjadi pertumbuhan ekonomi yang sangat signifikan pada tahun selanjutnya. Strategi Julian sangat sederhana: ketika ekonomi sulit dan harga-harga jatuh (termasuk harga saham), maka ketika itulah dia akan membeli banyak aset dan saham. Ketika ekonomi membaik dimana harga-harga saham melambung tinggi hingga jauh di atas nilai wajarnya, maka ia akan menjual beberapa sahamnya.[4]

Kehidupan awal

[sunting | sunting sumber]

Carlos kecil sudah dianjurkan oleh ayahnya untuk membaca buku-buku tentang keuangan, akuntansi, hingga manajemen. Aset terbesar yang diwariskan oleh ayahnya adalah pendidikan tentang investasi. Julian secara langsung mengajari Carlos tentang bagaimana cara membaca laporan keuangan.[4]

Tahun 1951, pada usia 11 tahun Carlos melakukan investasi pertamanya dengan cara membeli surat utang pemerintah dan ia menerima bunga sekian persen per tahunnya. Dari sini ia mulai memahami konsep bunga berbunga.[4]

Pada usia 12 tahun Carlos membeli saham pertamanya, yaitu saham salah satu bank terbesar di Meksiko dan terus menambah kepemilikannya di bank tersebut hingga 3 tahun kemudian. Pada usia 15 tahun Carlos sudah menjadi salah satu pemegang saham minoritas yang cukup besar pada bank tersebut.[4]

Pendidikan dan karir

[sunting | sunting sumber]

Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikannya ke National Autonomus University of Mexico, dengan mengambil jurusan teknik sipil. Ia meraih gelar sarjananya usia 21 tahun dan bekerja sebagai seorang insinyur teknik. Namun tak lama ia menyadari bahwa passion-nya adalah di bidang bisnis dan investasi, sehingga ia pun meninggalkan pekerjaannya dan berali menjadi seorang full time trader saham di bursa saham Meksiko.[4]

Tahun 1965 di usia ke-25 tahun, ia meraih keuntungan bersih dari investasi pribadinya senilai US$400,000 yang memungkinkannya untuk membuka perusahaan sekuritasnya sendiri yang bernama Inversora Bursatil dan mendaftarkannya ke otoritas keuangan Meksiko. Pada tahun yang sama ia juga mendirikan Grupo Carso yang dijadikan sebagai perusahaan holding untuk aset-aset investasinya di pasar saham, real estate, maupun perusahaan-perusahaan milik mendiang ayahnya. Setahun kemudian, setelah melakukan konsolidasi besar-besaran pada banyak anak usahanya, Grupo Carso sudah memiliki nilai US$40 juta.[5]

Ia kemudian melanjutkan kegiatan investasinya dengan membeli saham-saham dari banyak perusahaan yang bergerak di berbagai bidang usaha. Hingga pada tahun 1970-an, Grupo Carso sudah menjadi salah satu grup konglomerasi terbesar di Meksiko, dengan kepemilikan anak usaha yang bergerak di bidang komponen otomotif, alumunium, maskapai penerbangan, barang-barang kimia, rokok, kabel listrik, kertas dan kemasan, tambang tembaga, ban, semen, toko ritel, hotel, distributor minuman, telekomunikasi, dan jasa keuangan/perbankan. Ia tidak pernah ambil pusing soal detail operasional dari tiap-tiap perusahaan yang ia beli, karena yang terpenting cuma dua: 1. Perusahaannya bagus dan menghasilkan keuntungan secara terus-menerus/cash flow-nya lancar dan 2. Harga belinya murah.[5]

Perjalanan investasi

[sunting | sunting sumber]

Peluang terbesar dalam karir investasinya, yang pada akhirnya sukses membawanya menjadi salah satu orang terkaya di dunia. terjadi pada awal dekade 80-an. Tahun 1982, harga minyak dunia turun drastis. Perekonomian negara Meksiko, yang sebelumnya sangat bergantung pada ekspor minyak, langsung mengalami periode krisis yang luar biasa, mirip krisis moneter di Indonesia tahun 1998. Banyak perusahaan yang bangkrut, bank-bank dilikuidasi dan nilai tukar mata uang Peso turun drastis yang membuat pasar saham Meksiko anjlok besar-besaran.[5]

Dalam keadaan ekonomi seperti itu, ia tetap tenang karena ia menerapkan ajaran dari ayahnya untuk membeli saham-saham pada harga yang sangat undervalue. Selama periode krisis tahun 1982 hingga 1985, ia melakukan investasi besar-besaran ketika semua orang panik dan keluar dari pasar saham. Pada periode itu ia membeli saham perusahaan-perusahaan paling terkemuka di Meksiko, seperti Empresas Firisco (perusahaan tambang), Industrias Nacobre (perusahaan pengolahan bijih tembaga), Reynolds Alumino (perusahaan alumunium), Hulera Euzkadi (perusahaan ban terbesar di Meksiko), Bimex (perusahaan hotel), Sanborn Hermanos (perusahaan toko makanan), dan Seguros de Mexico (perusahaan asuransi). Untuk perusahaan terakhir ia membeli sahamnya sebesar US$13 juta dan pada tahun 2007, nilainya sudah mencapai US$1,5 miliar. Sebagian investasinya didanai oleh aliran cashflow dari Cigatam, sebuah perusahaan rokok yang sudah ia akuisisi jauh sebelum Meksiko mengalami krisis ekonomi.[5]

Tahun 1990 ia melakukan IPO pada perusahaan holding-nya ke lantai bursa Meksiko. Setelah melakukan IPO, ia tetap melakukan aktivitas investasinya seperti biasa. Pada tahun 2003 ia mulai berinvestasi di pasar saham Amerika Serikat dan membuatnya mulai dikenal secara luas. Ketika itu, ia sudah mendominasi pasar saham Meksiko hingga sudah tidak ada lagi perusahaan yang bagus dan murah yang belum ia akuisisi. Tahun 2003, nama Carlos mulai masuk di daftar Majalah Forbes sebagai salah satu dari 100 orang terkaya dunia. Hanya perlu 4 tahun untuknya dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia versi Majalah Forbes.[5]

Tahun 2008 Amerika Serikat dilanda krisis ekonomi yang membuat Bursa Wall-Street jatuh dan ai memanfaatkannya dengan membeli banyak saham di New York. Salah satu saham yang ia beli waktu itu adalah 6,4% saham New York Times Company senilai US$27 juta. Dalam beberapa tahun kemudian ia menjadi pemegang saham pengendali di perusahaan media tersebut. Tahun 2012 ia berekspansi ke Eropa dengan mengakuisisi Real Oviedo, dilanjutkan dengan akuisisi sebuah perusahaan telekomunikasi, Telekom Austria. Tahun 2013 investasinya semakin melebar ke perusahaan jasa pengelolaan penjara di Meksiko. Pada April 2015 ia menginvestasikan US$230 juta di bidang usaha minyak dan gas dengan mendirikan Carso Oil & Gas.[6]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e "Biography". Carlos Slim Helú. Diakses tanggal February 19, 2011.
  2. ^ a b Bone, James (11 March 2010). "Mexican mogul Carlos Slim got his big break in sell-off of national telephone firm". The Times. London. Diakses tanggal 2011-06-17.
  3. ^ Padgett, Tim (11 July 2007). "Carlos Slim's Embarrassment of Riches". Time Magazine. United States. Diarsipkan dari asli tanggal 2011-06-23. Diakses tanggal 2011-06-17.
  4. ^ a b c d e Hidayat, Teguh (Maret 2017). Value Investing: Beat The Market in Five Minutes!. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. hlm. 160–161. ISBN 978-602-04-0180-5. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  5. ^ a b c d e Hidayat, Teguh (Maret 2017). Value Investing: Beat The Market in Five Minutes!. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. hlm. 162–163. ISBN 978-602-04-0180-5. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)
  6. ^ Hidayat, Teguh (Maret 2017). Value Investing: Beat The Market in Five Minutes!. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. hlm. 164–165. ISBN 978-602-04-0180-5. Pemeliharaan CS1: Status URL (link)

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]