Bendungan Ulu Tutong
| Bendungan Yobel Emas Ulu Tutong | |
|---|---|
| Negara | Brunei Darussalam |
| Lokasi | Daerah Tutong |
| Koordinat | 4°24′27.14″N 114°48′28.00″E / 4.4075389°N 114.8077778°E |
| Kegunaan | Pasokan Air |
| Status | Beroperasi |
| Mulai dibangun | 2010 |
| Biaya konstruksi | US$85.5 juta |
| Pemilik | Departemen Pekerjaan Umum Brunei |
Bendungan Ulu Tutong adalah bendungan tanggul di Sungai Tutong di Daerah Tutong, Brunei Darussalam. Tujuan utama bendungan ini adalah untuk meningkatkan pasokan air di Daerah Tutong dan Brunei-Muara sebanyak 156.000.000 m3 setiap tahunnya.[1] Bendungan ini memiliki volume reservoir normal sebesar 100.000.000 m3, menjadikannya proyek pasokan air terbesar di negara ini.[2] Pada bulan Februari 2010, Sinohydro memenangkan tender untuk membangun proyek senilai US$63 juta tersebut dan konstruksi pun segera dimulai setelahnya.[3] Bendungan ini awalnya diharapkan selesai pada bulan Februari 2014, tetapi diundur hingga Februari 2015 karena adanya kesulitan di lokasi konstruksi.[4] Bendungan ini akhirnya selesai dibangun pada bulan Februari 2017.[5]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Norjidi, Danial (26 January 2010). "New Ulu Tutong dam to guarantee water supply". Borneo Times. Diakses tanggal 14 April 2014.
- ^ "Brunei, Ulu Tudong Dam". Sinohydro. Diakses tanggal 14 April 2014.
- ^ "Sinohydro wins contract on Ulu Tudong Dam, Brunei". Water Power & Dam Construction. 5 February 2010. Diakses tanggal 14 April 2014.
- ^ "Ulu Tutong Golden Jubilee Dam to supply water for 250K people". The Scoop. 20 July 2018.
- ^ Begawan, Bandar (4 February 2014). "Ulu Tutong Dam completion deadline pushed back by a year". The Brunei Times. Diakses tanggal 14 April 2014.