Basil Nikitin

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Basil Nikitin adalah seorang sejarawan berkebangsaan Rusia. Penelitian sejarah yang dilakukannya berfokus ke sejarah orang Kurdi.

Pemikiran[sunting | sunting sumber]

Sejarah orang Kurdi[sunting | sunting sumber]

Basil Nikitin merupakan salah satu sejarawan Rusia yang meneliti asal-usul nama Kurdistan. Ia menemukan bahwa nama ini pertama kali diucapkan oleh seorang pria bernama Sanjar. Dia adalah raja terakhir dari Dinasti Seljuk. Kurdistan awalnya merujuk pada sebuah provinsi yang berada dalam pemerintahan Sanjar pada abad ke-12 Masehi. Wilayah Kurdistan merujuk ke semua wilayah yang dipisahkan oleh gunung Zagros.[1] Basil Nikitin menggunakan studi antropometrik dan studi antropologis untuk menjelaskan asal usul dari orang Kurdi.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Meirison (2019). "The Political-Religious Relations Betweens the Kurds and the Ottoman Empire". Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam. 9 (1): 133. 
  2. ^ Aboona, Hirmis (2008). Assyrians, Kurds, and Üttomans (PDF). Amherst: Cambria Press. hlm. 90.