Abdul Madjid (militer)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Laksamana Pertama TNI (Purn.) Abdul Madjid (lahir 25 Juni 1926) merupakan seorang pensiunan perwira tinggi militer yang sempat menjabat sebagai Asisten II Kepala Lembaga Persenjataan Khusus Staf Pertahanan. Ia lahir di Bojonegoro pada tanggal 25 Juni 1926. Pada tahun 1945, ia menjadi Perwira Staf Markas II ALRI di Malang. Pada tahun 1946, ia naik pangkat menjadi letnan satu dan Kepala Staf I Expedisi Sunda Kecil di Markas Gabungan Gerakan Sunda Kecil di Banyuwangi. Ia juga bergabung dengan Tentara Pelajar Jawa Tengah dari tahun 1948 hingga 1950.[1]

Ia mengikuti pendidikan pada Koninklijke Instituut Voor de Marine [nl] di Den Helder pada tahun 1950-1954. Pada tahun 1954, ia menjadi perwira dek pada KRI Dewaruci. Pada tahun 1955, ia menjadi Perwira Satu PR 201 merangkap Perwira Artileri Flotilla di Surabaya. Madjid kemudian dinaikkan pangkatnya menjadi kapten dan memegang Koordinasi Pemberantas Penjelundupan di Staf Operasi MBAL dan Anggota Biro Stabilisasi Ekonomi merangkap Ketua Penguasa BPM hingga tahun 1957.[1]

Pada tahun 1958, ia mengikuti pendidikan pada Job Training Destroyer di Polandia. Pada tahun 1959, ia menjadi perwira artileri di KRI Sandjaja di Surabaya. Ia juga pernah menjadi Asisten Perwira Pendidikan Akademi Angkatan Laut pada tahun 1960-1961 dan mengikuti Long Gunnery Course di Portsmouth. Ia juga pernah menjadi Perwira SIAR I/II di Armada dan menjabat sebagai Komandan RI “Tjutjut”. Selanjutnya, ia mengikuti pendidikan Rocket Engeneering & Operasi Tempur di Rusia.[1]

Pada tahun 1962-1963, ia memperoleh kenaikan pangkat menjadi Mayor dan Kepala Staf Komando Jenis Peluru Kendali. Ia juga merangkap sebagai Asisten I di Komando Armada Siaga Surabaya. Pada tahun 1964, ia menjadi Komandan Korps Akademi Angkatan Laut dan menjabat sebagai Presiden Direktur BPU Perikanan di Djakarta. Pada tahun 1965, ia menjadi Asisten Deputi Menteri Perikanan Urusan Perusahaan merangkap Ketua Screening Departemen Perikanan. Pada tahun 1966, ia memperoleh kenaikan pangkat menjadi Letnan Kolonel dan Asisten II Kepala Lembaga Persendjataan Khusus Staf Pertahanan - Keamanan. Selain itu, ia juga memegang jabatan sebagai Direktur Materiil Senjata dan Penelitian Pengembangan Lembaga Pertahanan Maritim di Cipulir.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d Santoso, Rochmani (1967). Siapa-Apa (Who's Who) Staf Pertahanan-Keamanan. Lembaga Sejarah, Staf Pertahanan-Keamanan. hlm. 3-4.