Wikipedia:Warung Kopi (Bahasa)/Arsip/September 2013

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Zonsondergang bij Montmajour[sunting sumber]

Saya agak aneh dengan WBI. Pasalnya mengapa lukisan Van Gogh yang baru saja ditemukan bernama Zonsondergang bij Montmajour bukannya Matahari Terbenam di Montmajour. Padahal di Wikipedia bahasa lainnya malah judul lukisannya diterjemahkan... Atau mungkin WBI tidak mencintai bahasa kebangsaannya sendiri... Hanamanteo (bicara) 10 September 2013 10.45 (UTC)[balas]

Ada beberapa istilah yang sebetulnya tidak perlu diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, bukan berarti tidak cinta pada bahasa kebangsaan loh. Contohnya istilah komputer jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia justru malah membuat bingung, ini juga terjadi pada istilah lainnya, nah kemungkinan empunya artikel juga berpikiran yang sama, nah jika Anda tidak berkenan yaaa tinggal didiskusikan saja mas bro, simpel kan? Jadi tidak usah berpikiran buruk, asumsikan niat baik dan junjung tinggi etikawiki, apalagi sampai men-judge begitu. -- Ariyanto (profil-talk-fb) 10 September 2013 12.34 (UTC)
Suka Hysocc, Let's talk menyukai ini.
Menurut pedoman penamaan suatu karya di Wikipedia, memang sebaiknya gunakan nama dari bahasa aslinya dan hindarilah penamaan artikel dalam bahasa Inggris. Contohnya bisa dilihat dalam artikel Les Trois Mousquetaires. Denny eR Ge (bicara) 10 September 2013 13.08 (UTC)[balas]
Menurut saya, memang sebaiknya diterjemahkan sebagaimana edisi Wikipedia lainnya, karena karya seni ini berupa lukisan. Kecuali nama lukisan tersebut memang ditetapkan untuk tidak perlu diterjemahkan. Pedoman—yang tersebut di atas—tidak menyinggung karya seni berupa lukisan, tapi film dan buku. Kalau film dan buku, kita dapat melihat jelas apakah judulnya diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia atau tidak (jika pernah didistribusikan di Indonesia). Kepada pengguna yang masih muda, diharapkan untuk mengasumsikan niat baik. Dan sekadar mengingatkan, tidak ada hak kepemilikan artikel. -- Adiputra बिचर -- 11 September 2013 00.47 (UTC)[balas]
Saya pun masih menggunakan bahasa asing dalam memberikan judul. Misal carbon sequestration dan Roundtable on Sustainable Palm Oil. Jangan dipaksakan untuk mengubahnya ke judul bahasa Indonesia karena itu terkait dengan sudut pandang dan tingkat wawasan penulisnya juga, kecuali jika si penulis memasang Templat:judul asing, berarti dia minta diterjemahkan judulnya. Terkadang ketika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, artinya menjadi berbeda dengan isi artikel. Hysocc, Let's talk 11 September 2013 01.05 (UTC)[balas]
Ini mengenai penerjemahan judul lukisan. Seharusnya kita menelaah bidang dan kasus-kasus yang bersangkutan. Masing-masing memiliki patokan atau pedoman tersendiri, sehingga tidak layak bila kita membawa contoh kasus dari bidang keilmuan lainnya. Dalam Wikipedia lain pun konvensi penamaan dibedakan untuk beberapa aspek. -- Adiputra बिचर -- 11 September 2013 01.17 (UTC)[balas]

Cara Penulisan Terjemahan dari kepanjangan singkatan asing.[sunting sumber]

Mohon saran wikipedian sekalian bagaimana penulisan dalam artikel yang benar, misalnya: Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization, WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia (WHO, World Health Organization) ~Boriezz~( ↑↓ ) 11 September 2013 16.25 (UTC)[balas]

Pedomannya di WBI:
  1. Sebisa mungkin bahasa Indonesia didahulukan, diikuti bahasa aslinya
  2. Sebisa mungkin kepanjangan didahulukan, baru kalau singkatannya terkenal, bisa mengikuti.
  3. Judul dan alias (yang biasanya berupa pengalihan ke judul tersebut) dicetak tebal.
Jadi, yang umum di Wikipedia adalah: Organisasi Kesehatan Dunia (bahasa Inggris: World Health Organization, disingkat WHO) adalah .....
ꦱꦭꦩ꧀Bennylin bicara 02.12, 12 September 2013 (WIB)
Maksud saya di sini bukan untuk awal dokumen, tapi di tengah dokumen pada artikel lain dan pertama kali muncul dalam artikel tersebut. Misalnya jika dalam suatu artikel wikipedia bahasa inggris (bukan artikel WHO, dan singkatan WHO muncul pertama kali) terdapat kalimat "According to World Health Organization (WHO)" maka saya terjemahkan menjadi "Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization, WHO)". Jika harus memuat "bahasa inggris:" dan "disingkat", akan menjadi terlalu panjang menurut saya. Apakah cara penulisan tersebut sudah benar?
Terima kasih atas responnya.~Boriezz~( ↑↓ ) 11 September 2013 20.23 (UTC)[balas]
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) saja cukup mas, jangan kepanjangan. Penulisan artikel tidak hanya harus benar, tapi juga harus mempertimbangkan aspek mudah dimengerti dan dipahami oleh pembaca. -- Ariyanto (profil-talk-fb) 11 September 2013 23.22 (UTC)

the elder / the younger[sunting sumber]

Apa terjemahan yang paling tepat untuk nama-nama yang dalam bahasa inggris berujung "the elder'" dan "the younger'", misalnya untuk Pliny the younger, Edward the elder dlsb? Di wikipedia Indonesia sendiri saya menemukan terjemahan berupa "lebih tua"/"lebih muda", "yang lebih tua"/"yang lebih muda" dan "senior"/"junior. Mohon sarannya. Salam ~Boriezz~( ↑↓ ) 15 September 2013 02.29 (UTC)[balas]

Saya cek di dictionary, hasilnya "yang lebih muda/ tua". Bahasa Indonesia sepertinya memang masih belum ada padanan bakunya. Okkisafire (bicara) 15 September 2013 03.08 (UTC)[balas]
Mungkin pake istiah aslinya aja om -- Ariyanto (profil-talk-fb) 15 September 2013 06.18 (UTC)
Untuk kasus Pliny the Elder, diindonesiakan menjadi Plinius yang Tua. Kenapa Plinius? Karena Pliny merupakan hasil anglicisation dari Plinius (nama lengkapnya: Gaius Plinius Secundus). -- Adiputra बिचर -- 16 September 2013 05.34 (UTC)[balas]

Penggergajian kayu atau kilang gergaji?[sunting sumber]

Saya tadi mencoba mencari artikel 'kilang gergaji' namun tidak menemukannya. Lalu saya coba versi bahasa inggrisnya 'sawmill' dan melihat link bahasa indonesianya ternyata penggergajian kayu. Awalnya saya hendak membuat halaman pengalihan untuk 'kilang gergaji' tapi kemudian menurut saya judul yang lebih cocok adalah 'kilang gergaji'. Berhubung saya tidak tahu cara merubah judul artikel tanpa menghapus yang sudah ada terlebih dahulu, saya minta pendapat dan bantuan teman-teman.~Boriezz~( ↑↓ ) 10 September 2013 06.48 (UTC)[balas]

Coba diberi halaman pengalihan saja. Jadi, anda membuat halaman "Kilang Gergaji" kemudian diberi templat "# redirect penggergajian kayu". Kalau mau menjadikan halaman tersebut ke "Kilang Gergaji", copy isi halaman penggergajian kayu lalu paste-kan ke "kilang gergaji". beri keterangan di halaman pembicaraan bahwa halaman telah dipindahkan. Tapi sebelum melakukan semua itu, sebaiknya dirundingkan dengan pembuat pertama artikel dan didiskusikan di warung kopi bagian bahasa, lebih cocok judul halaman mana yang dijadikan halaman utama. Okkisafire (bicara) 10 September 2013 07.27 (UTC)[balas]
Mas bro, jangan artikan bahasa inggris satu per satu. Memang bisa dipahami bahwa mill dapat diterjemahkan menjadi kilang, tapi coba dilihat fungsi dari "sawmill" barulah diterjemahkan menurut bahasa Indonesia. Selain itu, mill tidak selalu diterjemahkan menjadi kilang. Windmill misalnya, apakah menjadi kilang angin? Hysocc, Let's talk 10 September 2013 07.57 (UTC)[balas]
Kembalikan saja ke versi sebelumnya. Masalah seperti ini memang harus didiskusikan agar tidak ada pihak yang kecewa. Denny eR Ge (bicara) 10 September 2013 08.03 (UTC)[balas]
Kata kilang angin boleh saja, toh sudah masuk dalam kamus oleh Pusat Bahasa.[1] Saya yakin Anda menemukan istilah 'kilang gergaji' dari suatu sumber. Ada baiknya kalau dicantumkan. Saya mengapresiasi tindakan Anda; menemukan istilah bahasa Indonesia lalu cari padanannya dalam bahasa Inggris, bukan sebaliknya. Saya menemukan sumber pemakaian kata 'kilang gergaji'.[2] Mungkin Anda pernah baca buku tentang kehutanan atau pertanian? -- Adiputra बिचर -- 14 September 2013 15.36 (UTC)[balas]
Dalam wawasan saya, penggunaan kata kilang harus diikuti dengan apa yang dihasilkan. Misal kilang minyak, memurnikan minyak, kilang getah memurnikan getah, kilang minyak atsiri memurnikan minyak atsiri. Sedangkan sawmill memproses kayu, bukan memurnikan gergaji. Begitu banyak terjemahan yang bersilangan, karena yang bisa diterjemahkan menjadi kilang adalah mill, refinery, dan factory yang masing-masing juga memiliki terjemahan lain, namun saya berpegang pada istilah yang sudah banyak diaplikasikan dan menyimpulkan bahwa "sepertinya" istilah kilang hanya diaplikasikan untuk "fasilitas yang menghasilkan bahan cair, semi padat, dan bubuk". Selain itu, istilah penggergajian kayu jauh lebih banyak digunakan dibandingkan dengan kilang gergaji. Dan istilah kilang gergaji memang ada, tapi tidak digunakan sebanyak istilah penggergajian kayu. Sayangnya, perkembangan ilmu etimologi di Indonesia tidak terlalu baik sehingga sulit ditelusuri sejarah asal usul penggunaan kata kilang. Jadi, kilang gergaji cukup dialihkan ke penggergajian kayu.
Tentu saja masalah penerjemahan ini tidak akan habis. Terutama kita yang menjadi "trend setter" bahan bacaan. Begitu banyak istilah yang ketika di-google, Wikipedia akan muncul di tempat teratas. Hysocc, Let's talk 15 September 2013 04.20 (UTC)[balas]
Maka dari itu, penemuan dari sumber tepercaya—apalagi di bidangnya—dijadikan rujukan. Seringkali kita menemukan istilah asing terlebih dahulu, lalu mencari padanannya. Bagaimana kalau sebaliknya? Hal ini—yang menurut saya—sering tidak kita jumpai. Kalau Pengguna:Boriezz menemukan istilah kilang gergaji, tentu harus ditelaah dulu sumbernya. Kalau dari buku yang bukan tentang topik bersangkutan, mungkin saja merupakan terjemahan amatir. Apalagi kilang tidak terbatas pada pemurnian saja. Di sinilah pentingnya. Kita harus lepas dari kungkungan pemahaman sempit akan satu kata, karena banyak polisemi dalam bahasa Indonesia, sebagaimana bahasa Inggris. Rujukan yang sering dipakai untuk kasus tersebut adalah KBBI Pusat Bahasa.
Kembali ke masalah kilang gergaji. Mengenai istilah penggergajian kayu yang menimbulkan pertanyaan seperti yang disebutkan di atas, ada baiknya juga jika kita temukan contoh pemakaian katanya, agar tidak terkesan bahwa itu merupakan terjemahan amatir. Kalau tidak, boleh jadi itu merupakan neologisme. Menurut saya, jika penggergajian kayu bisa diterima, kita pertahankan dulu. Tapi jika ditemukan bahwa kilang gergaji memang istilah baku untuk bidang bersangkutan, maka pindahkan saja. -- Adiputra बिचर -- 15 September 2013 12.19 (UTC)[balas]
Kalau saya search di Repository IPB, keywords "penggergajian kayu" terdapat pada judul dan abstrak 44 paper ([3]). Sedangkan keywords "kilang gergaji" hanya satu ([4]). Hasil yang kurang lebih sama akan didapatkan di google. Hysocc, Let's talk 15 September 2013 13.10 (UTC)[balas]
Tentu hasil penelusuran lebih banyak, karena 'penggergajian kayu' adalah frasa yang mudah dijumpai, seperti 'pemotongan kertas' atau 'pengolahan limbah'. Untuk penggunaan istilah, berarti tidak ada masalah. Tapi jika ini dihubungkan dengan "padanan 'sawmill' adalah 'penggergajian kayu'," hasil penelusurannya termasuk kurang efektif untuk membuktikan apakah kata itu memang digunakan sebagai padanan bagi sawmill atau tidak, karena sifat hasil penelusurannya masih dalam tahap contoh penggunaan. Sebenarnya sudah ada glosarium, sayangnya belum 100% diterapkan untuk penamaan artikel.[5] -- Adiputra बिचर -- 16 September 2013 05.34 (UTC)[balas]
Terima kasih atas masukan, perbaikan dan riset teman-teman sekali. Jujur, saya mengajukan hal ini tanpa ada dasar fakta atau riset awal, hanya berdasarkan hunch saja, merasa bahwa 'kilang gergaji' lebih tepat, dan karenanya saya jadi merasa malu setelah membaca respon teman-teman sekalian. Dengan ini saya rasa diskusi ini dapat kita dianggap selesai. Salam ~Boriezz~( ↑↓ ) 15 September 2013 14.01 (UTC)[balas]
Dibuat halaman pengalihan saja. Toh istilahnya juga benar kan Okkisafire (bicara) 16 September 2013 02.14 (UTC)[balas]
Terima kasih atas partisipasi saudara-saudara sekalian. Teruslah berkontribusi, tapi jangan dengan riset asli, ya. Salam Wikipedia. -- Adiputra बिचर -- 16 September 2013 05.34 (UTC)[balas]

Sulitnya mencari nama umum[sunting sumber]

Tuan-tuan, yg terutama punya kamus ilmu tumbuhan, sy bingung nih. Sy melirik, bahwasanya banyak spesies tumbuh-tumbuhan semacam rumput perlu dibuatkan artikelnya mengingat bahwa rumput banyak kegunaannya -misal, Saccharum edule dipergunakan sebagai sayur, Pogonatherum crinitum dipergunakan sebagai obat dlm satu ref. dan makanan ternak dlm satu ref.- yg oleh sebab itu, perlu rasanya dibuatkan artikelnya. Nah, beberapa ref. yg sy punya, menunjukkan adanya kesimpang-siuran nama tumbuhan. Misal, nama cangkore dipergunakan utk nama spesies yg berbeda, yg satu Centhoteca lappaceum dan yg satu, Dinochloa scandens. Kemudian, satu ref. mengatakan kata Lophatherum gracile dipergunakan utk nama rumput bambu dan tangkur gunung.

Sy kira, ini penyebabnya adalah banyak spesies yg tumbuh di 2-3 abad yg lalu, tapi skrg banyak yg punah/org tdk mengetahuinya lagi, sbg. akibatnya, nenek moyang kita banyak yg tahu spesies2 tumbuhan -baik yg berupa re-rumputan hingga pohon besar- yg berguna, sedangkan kita, pewaris mereka semua, banyak menebang pohon hanya utk dibuat gedung2 besar, komplek2 perumahan, dll. Sdgkan, sawah-sawah banyak yg dialihfungsikan. Menyedihkan. Sehingga, kita banyak simpang siur dlm mengetahui nama tumbuhan yg baik dan benar.

Jadi, gimana caranya kita mengetahui dan mencari nama tumbuhan dgn baik lagipun benar? --A.A.T. 'Neijerhuys' Het Pontianaksch Volk 16 September 2013 07.51 (UTC)[balas]

Dalam penamaan spesies, ada yang disebut penamaan binomial di mana spesies yang ditulis terdiri dari dua, yaitu genus dan spesies, tapi ada yang sering terlupakan, yaitu diikuti dengan pakar biologi yang memberikan nama tersebut. Contoh lihat artikel Silene latifolia, dalam kotak Binomial name, ada nama kecil yang tertulis di bawahnya kan, tertulis "Poir.", biasanya diikuti tahun, yang merupakan inisial dari nama Jean Louis Marie Poiret, pakar botani yang memberikan nama spesies tersebut. Kemungkinan perbedaan yang anda temui ada di sana, karena saya pernah menemukan ada spesies yang bernama ganda karena dua orang yang menemukannya mengklaim telah menemukannya terlebih dahulu. Atau nama spesies baru telah ditetapkan tetapi penulis masih menuliskan nama spesies yang lama sebagai rujukan bahwa sebelumnya spesies ini dinamai demikian. Coba dicek lagi, pasti dalam buku itu ada inisialnya setelah nama spesies, yang merupakan orang yang tidak sama. Carolus Linaeus sendiri yang merupakan bapak taksonomi, memiliki nama inisial Linn. Hysocc, Let's talk 16 September 2013 10.09 (UTC)[balas]
Bukan itu yg sy tanyakan, tapi nama daerah/nama Indonesia utk suatu spesies tertentu. Misal, Dictyoneura acuminata kata orang Kutai Kartanegara mempunyai nama umum "asam-asam". Sdg-kan, nama Indonesia-nya tdk dikenal. Lantas, apakah karena nama Indonesia-nya tdk dikenal, bolehkah kita mempergunakan nama daerah-nya? --A.A.T. 'Neijerhuys'

Het Pontianaksch Volk 16 September 2013 11.20 (UTC)[balas]

Saya rasa boleh-boleh saja, asal ada rujukan yang memadai. Namun saya kira memang sedapat mungkin harus dicari versi Indonesia-nya. SpartacksCompatriot bicara 16 September 2013 12.46 (UTC)[balas]
Saya sependapat dengan Spartacks. Mengenai kasus penamaan yang Anda ceritakan, saya menelaahnya dan ternyata itu dua spesies yang berbeda. Saya punya hipotesis begini: ada dua spesies berbeda yang teramati, anggap saja nama latinnya adalah A dan B. Mungkin karena pada zaman dulu spesies tanaman seluruh Indonesia tidak terdokumentasikan dengan baik, maka setelah pendokumentasian terjadi, nama A dan B tersebut berbagi nama lokal yang sama, sebut saja nama C. Nama C ini memiliki ciri yang hampir besar sama dengan nama A dan B, mungkin karena berada dalam famili yang sama. Kemungkinan sebaliknya mungkin saja terjadi.
Dik Adi yang tertarik pada dunia tumbuhan, agar Anda lebih yakin, sebaiknya perbanyaklah koleksi kamus Anda sedapat mungkin. Anda bisa melakukan sistem voting dari lema-lema yang disediakan oleh kamus-kamus yang ada. -- Adiputra बिचर -- 16 September 2013 13.46 (UTC)[balas]

Kamus ilmu tumbuhan[sunting sumber]

Sy mau mengabarkan kamus ilmu tumbuhan yg sy dapat, yg pertama, Atlas Tumbuhan Obat Indonesia 1-6, kemudian, De nuttige planten van Nederlandsch-Indië (Tumbuhan berguna dari Hindia-Belanda), jilid 1, 2, 3, dan 4. Kemudian, buku 16 jilid dari Proyek Sumber Daya Ekonomi Lembaga Biologi Nasional - LIPI, juga buku F.S.A. de Clerq, Nieuw plantkundig woordenboek voor Nederlandsch-Indië (Kamus Botani Hindia-Belanda) juga situs internet PROSEA.

Lantas, bagaimana caranya sy memilih dan memakai nama umum yg disediakan situs2 sperti itu, karna sy takut ada nama yg out-to-date, mengingat banyak pendahulu2 kita yg sudah lama meninggal dan banyak masyarakat yg sudah melupakan nama2 tumbuhan lama, juga, sy takut nama umum yg klak sy pakai tdk lagi dikenal oleh masyarakat Indonesia karna adanya kepunahan budaya dan perbedan antar-budaya di Indonesia.

Lantas, bagaimana sy mengantisipasi supaya hal2 di atas tak terjadi dan sy-pun mudah memilih nama2 umum dari kamus2 ilmu tumbuhan yg sy sebut di atas? --A.A.T. 'Neijerhuys' Het Pontianaksch Volk 28 September 2013 04.07 (UTC)[balas]

Bakar diri → Imolasi diri[sunting sumber]

Hal ini mengacu pada artikel ini: bakar diri. Yang setelah saya selidiki ternyata artikel tersebut tak hanya mengacu hanya sekedar bakar diri semata saja, tapi juga untuk pengorbanan diri dalam aksi protes:

Wikipedia bahasa lainnya pun juga menggunakan kata yang berbeda untuk hal tersebut selain bakar diri.

Tentu ini berbeda dengan kata "bakar diri" biasa yang tentunya dapat mengacu kepada hal yang lain selain pengorbanan diri, seperti putus asa, kelainan jiwa, dsb. Sementara untuk artikel berbahasa Indonesia ada yang menerjemahkan kata "Self-immolation" jadi "Imolasi diri": http://archive.is/3lwVn Bagaimana sodara2 ? Apakah perlu kita ubah judul artikel "Bakar diri" jadi "Imolasi diri" ? --Erik Fastman (bicara) 18 September 2013 09.10 (UTC)[balas]

Solusinya: dipertahankan. Beberapa alasan yang saya ajukan:
1. Istilah bakar diri lebih sering didapati pada berita-berita, baik cetak maupun elektronik, dan dalam skala lokal hingga nasional. Tidak hanya mengacu pada bunuh diri.
2. Kita memakai istilah yang sudah umum diketahui, sekaligus benar. Jika memakai istilah yang jarang, seperti imolasi diri, tentu hal itu berarti menyebarkan neologisme. Neologisme tidak buruk, tapi, kenapa menggunakan istilah yang kurang umum sementara sudah ada istilah yang lebih umum sekaligus benar? Seandainya itu terjadi, maka pertanyaan tadi tentu sulit terjawab.
3. Kata imolasi belum masuk dalam KBBI edisi terbaru. Meski belum melakukan survei, saya yakin bahwa masyarakat lebih memahami istilah 'bakar diri' daripada 'imolasi diri'. Kata 'imolasi' pasti masih berupa tanda tanya di benak mereka.
Salam. -- Adiputra बिचर -- 18 September 2013 11.54 (UTC)[balas]
Setuju Setuju dengan pendapat saudara Adiputra बिचर. Saya rasa untuk menjembatani keberatan saudara Erik terhadap makna bakar diri yang lebih luas (misalnya karena keputusasaan), ada baiknya saya rasa dibuat dalam bagian tersendiri dalam artikel "Bakar diri", dengan penekanan bahwa istilah "Bakar diri" pada umumnya merujuk pada self-immolation. Salam~Boriezz~( ↑↓ ) 18 September 2013 12.06 (UTC)[balas]
Setuju! Setuju! Dalam hal ini saya membenci seseorang yang suka mebggunakan bahasa serapan. Saya membenci seseorang yang lebih suka menggunakan kata bibliografi daipada daftar pustaka. Menyerap dari bahasa lain memang tidak dilarang, namun lebih baik lagi kalau kita memaksimalkan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Toh, masyarakat Indonesia lebih mengerti istilah bakar diri daripada imolasi diri... Hanamanteo (bicara) 18 September 2013 13.03 (UTC)[balas]
Saya bahkan baru mendengar ada istilah 'imolasi diri'.... Pakai yang wajar-wajar sajalah. Neologisme memang tak selalu buruk, tapi juga tak selamanya baik. SpartacksCompatriot bicara 18 September 2013 13.41 (UTC)[balas]
Jangan mengungkapkan kebencian, itu tidak baik. Masuklah ke dalam diskusi dengan kepala dingin. Memakai kata serapan boleh saja, asalkan ingat pula buka kamus bahasa Indonesia. Ada perbedaan antara 'menyerap istilah' dan 'memakai istilah yang sudah diserap'. Salam. -- Adiputra बिचर -- 18 September 2013 14.27 (UTC)[balas]
Memang betul, namun kasus ini sudah terlanjur terjadi di WBI, kalau ingin tahu, coba lihat artikel Prefiks, Infiks, Sufiks, Korsel, Sains dan Teknologi di Indonesia. Artikel yang dimaksud tentu saja menggunakan bahasa serapan, padahal istilah dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar sudah ada. Hanya saja kebanyakan pengguna WBI sudah keranjingan menggunakan bahasa serapan.Hanamanteo (bicara) 19 September 2013 04.18 (UTC)[balas]
Mengenai artikel tentang afiks, mungkin untuk keseragaman, karena di antara 4 afiks yang ada dalam bahasa Indonesia, hanya 3 yang dibuatkan padanannya, sementara afiks-afiks lainnya (yang tidak ada dalam bahasa Indonesia) masih menunggu (dupliks, interfiks, transfiks, dll) dan belum ada padanannya. Mengenai korsel, memang sebaiknya pindah ke komidi putar, di samping itu kata korsel termasuk ragam takbaku. -- Adiputra बिचर -- 19 September 2013 13.24 (UTC)[balas]
Terima kasih... Hanamanteo (bicara) 21 September 2013 05.25 (UTC)[balas]

Mohon bantuannya untuk terjemahan istilah[sunting sumber]

Mohon bantuan teman-teman sekalian untuk terjemahan istilah. Daftarnya di Pembicaraan:Galaksi#Mohon bantuan untuk istilah terjemahan, dan mungkin sekalian diskusi di situ saja. Terima kasih~Boriezz~( ↑↓ ) 21 September 2013 13.16 (UTC)[balas]

Ya, Insya Allah saya akan membantu. Hanamanteo Halaman pembicaraan saya 28 September 2013 07.24 (UTC)[balas]

Brunei Darussalam[sunting sumber]

Sudah saya tulis di Pembicaraan:Brunei, karena daripada terkubur tak terjawab, mending ditulis sekalian di sini.

Merujuk pada [6], [7], [8], [9], dll., saya mengajukan artikel Brunei untuk dipindahkan ke Brunei Darussalam yang sekarang merupakan halaman pengalihan ke halaman Brunei. 22 September 2013 19.55 (UTC)

Apa sebenarnya arti kata darussalam? Kalau tidak salah, sepertinya banyak nama resmi negara yang ditulis dengan segala macam bentuk gelaran. Midori (bicara) 23 September 2013 02.07 (UTC)[balas]
Sedikit menjawab pertanyaan Midori, Darussalam artinya kurang lebih 'negeri yg damai'.
Mengacu pada wikipedia bahasa lain, saya kurang setuju, sepetinya cukup ditulis Brunei saja, sebagai pertimbangan nama negara kita di wikipedia cukup ditulis Indonesia saja, tidak perlu Republik Indonesia, atau Negara Kesatuan Republik Indonesia, walaupun memang istilah dan nama tersebut resmi.-- Ariyanto (profil-talk-fb) 23 September 2013 02.27 (UTC)
Sebagai bahasa yang independen, rujukan yang saya ajukan saya rasa menjadi alasan yang lebih kuat daripada mendasarkan alasan dari kondisi yang ada di Wikipedia lain. Lagipula, nama Brunei Darussalam saya pikir memang lebih terkenal di masyarakat dan digunakan di atlas yang pertama kali saya baca. Kalau memang ini nama resmi, coba lihat kasus Republik Ceko, Republik Kongo, dan Federasi Mikronesia.  Sersan  | Lapor! 23 September 2013 12.06 (UTC)[balas]
Apa yang menjadi nama negara saat ini tidak terlepas dari negara apa yang pernah terbentuk sebelumnya di atas wilayah yang sama. Penyebutan sebuah negara menjadi republik disebabkan karena sebelumnya bukan republik, bisa saja monarki atau pecahan dari negara lain atau sebelumnya pernah dijajah (oleh Nazi misalnya ketika perang dunia II). Kongo pecah, Ceko pecah. Nah, sekarang coba dicek bagaimana sejarah Brunei bisa mendapatkan gelar Darussalam. Dan coba merujuk ke situs resmi PBB mengenai nama resmi negara Brunei. (anonim ingin eksis) 180.252.146.139 23 September 2013 12.29 (UTC)[balas]
Kalau tak salah, di lampiran daftar negara dalam KBBI IV, nama yang tercantum adalah Brunei Darussalam. -- Adiputra बिचर -- 23 September 2013 12.41 (UTC)[balas]
Menurut buku ini:[10]
"Darussalam, Arabic terms for Abode of Peace, was added in the 15th century by the third sultan, Sharif Ali, to emphasise Islam as state religion, and to enhance its spread."
Kalau memang mau dipindahkan, sebaiknya maksud dan sejarah kata darussalam ditambahkan lebih dulu ke dalam artikel. Midori (bicara) 23 September 2013 23.24 (UTC)[balas]
Jadi boleh nih dipindahkan?  Sersan  | Lapor! 25 September 2013 11.04 (UTC)[balas]
Boleh saja. ㅔ작렌 (메시지를 보내) 28 September 2013 02.46 (UTC)[balas]

terjemahan[sunting sumber]

Same-sex marriage was introduced in Iceland through legislation establishing a gender-neutral definition of marriage. sebaiknya diterjemahkan sebagai apa ya? – komentar tanpa tanda tangan oleh Ivory W (bk).

"Pernikahan sesama jenis diberlakukan di Iceland melalui peraturan yang menetapkan definisi pernikahan yang bersifat gender-netral". Hysocc, Let's talk 29 September 2013 05.36 (UTC)[balas]
👍Suka-- Ariyanto (profil-talk-fb) 29 September 2013 05.39 (UTC)
Jangan lupa menerjemahkan Iceland menjadi Islandia. :D SpartacksCompatriot bicara 29 September 2013 06.50 (UTC)[balas]
"Pernikahan sesama jenis diberlakukan di Islandia melalui peraturan yang menetapkan definisi pernikahan yang tanpa mengatur jenis kelamin" ~Boriezz~( ↑↓ ) 29 September 2013 07.13 (UTC)[balas]
Huehehe, lebih keren pakai Iceland ah... Hysocc, Let's talk 29 September 2013 08.59 (UTC)[balas]

Double Seven Day scuffle[sunting sumber]

Hal ini mengacu pada templat ini: Templat:Krisis Buddha (wiki.en: en:Template:Buddhist crisis) terdapat bagian artikel en:Double Seven Day scuffle. Pada WBI saya terjemahkan menjadi "Perkelahian Ganda Tujuh Hari" tapi malah perkataannya jadi kedengeran aneh. Lalu, bagaimana terjemahan yang benar untuk kata "Double Seven Day scuffle" tersebut ? --Erik Fastman (bicara) 29 September 2013 07.47 (UTC)[balas]

Kalo dibaca dari artikelnya, harusnya dibaca menjadi "Double Seven//Day Scuffle", karena Double Seven yang dimaksud adalah 7 Juli (tanggal 7 bulan 7). "Perkelahian Tanggal Tujuh Ganda" mungkin lebih tepat. Karena "Day" juga bisa diterjemahkan menjadi "tanggal" atau "hari ke-", seperti digunakan pada kalimat "It's already day seventh in this month". Hysocc, Let's talk 29 September 2013 09.06 (UTC)[balas]
Saya rasa karena istilah "x ganda" tidak pernah dipakai dalam bahasa Indonesia untuk merujuk pada hari dengan tanggal dan bulan yang sama, lebih baik artikelnya diterjemahkan menjadi "Perkelahian 7 Juli" dan dibuat entri pada artikel "lebih dikenal di Amerika sebagai Double Seven Day Scuffle""~Boriezz~( ↑↓ ) 29 September 2013 09.16 (UTC)[balas]
Setelah saya pikir-pikir lagi mungkin lebih cocok "Bentrokan 7 Juli"~Boriezz~( ↑↓ ) 29 September 2013 09.19 (UTC)[balas]

Wah, baru nyadar saya kalo yang dimaksud Double Seven Day adalah kejadiannya pada tanggal 7 Juli (7/7) 1963 (nomor tanggal & tahunnya sama). Saya kira yang dimaksud Double itu itu Scuffle-nya

Ya udah deh, kalo gitu saya bikin aja judulnya kayak yang di Wikipedia Cymraeg yakni: Bentrokan 7 Juli 1963 --Erik Fastman (bicara) 29 September 2013 12.30 (UTC)[balas]