Generasi 4 (NASCAR)

Mobil Gen-4 NASCAR yang akan berlomba di Sonoma Raceway 2005.

Mobil Pontiac Grand Prix yang dikendarai Johnny Miller.

Mobil Chevrolet Monte Carlo yang dikendarai Tony Stewart.

Mobil Generasi 4, disingkat menjadi Gen-4, adalah nama umum untuk mobil yang digunakan di kejuaraan balap mobil stok NASCAR Seri Piala dari musim 1992 sampai 2007.^[1] Salah satu ciri khas dari mobil di generasi ini adalah tampilan bodinya yang terkesan lebih mirip mobil purwarupa daripada mobil stok. Tampilan bemper, hidung dan ekor dikomposisikan untuk pemakaian kaca serat mullet berdasarkan mobil versi jalan raya.

Tahun 1995 adalah tahun di mana Chevrolet Monte Carlo baru menggantikan Chevrolet Lumina dan pada tahun 1996 diperkenalkan bodi Pontiac Grand Prix yang sangat berbeda. Tidak seperti gambaran perbedaan siang dan malam antara generasi kedua dan ketiga, transisi dari Generasi 3 ke Generasi 4 lebih bertahap. Gagasan tentang "mobil stok" benar-benar terlempar ke luar jendela pada tahun 1998 ketika Ford mengganti bodi mobil Thunderbird yang sudah tidak diproduksi lagi dengan Taurus, sebuah sedan empat pintu yang mitra NASCAR-nya tidak dapat dipisahkan dari mobil yang dijual di dealer.

Pada tahun 2001, Dodge kembali ke NASCAR dengan menggunakan model Intrepid. Pontiac mengundurkan diri dari NASCAR setelah musim 2003.

Dengan adanya fakta bahwa produsen memilih memakai model mobil yang digunakan di trek balap dengan memakai nama model produksi umum mereka (semisal Dodge Charger R/T, Chevrolet Impala SS, Toyota Camry, dan Ford Fusion), kesamaan antara mobil Seri Piala dan mobil produksi jalanan biasa terbatas hanya pada model hidung dan tampilan seperti lampu depan dan lampu ekor dan daerah saringan mesin.^[2] Sampai tahun 2003, kap mesin, atap, dan deklid masih harus identik dengan mobil-mobil stok mereka.^[3]

NASCAR secara resmi mengumumkan mengakhiri generasi ini pada tahun 2006. Meski demikian mobil ini tetap dipakai di mayoritas lomba di musim 2007 karena kebijakan tes untuk mobil generasi kelima yang menjalankan jadwal terbatas selama musim berjalan untuk secara bertahap memudahkan mobil baru masuk berlomba. Pada tahun itu, Toyota masuk Seri Piala (dan Seri Busch) dengan menggunakan Toyota Camry.