Resimen Artileri Medan 1

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Menarmed 1/Sthira Yudha)
Resimen Artileri Medan 1/Sthira Yudha
Lambang Resimen Armed 1/Sthira Yudha
Dibentuk29 Januari 1964
CabangArmed
Tipe unitSatuan Bantuan Tempur
PeranPasukan Artileri Darat
Bagian dariDivisi Infanteri 1/Kostrad
MarkasPurwakarta, Jawa Barat
JulukanMenarmed 1/SY
MotoSthira Yudha
Baret COKLAT 
MaskotAnak Panah,Parasut dan Petir
Ulang tahun29 Januari
Tokoh
KomandanKolonel Arm. I Made Mertha Yasa, S.Sos., M.M.
KastafLetkol Arm. Ronald Febriano Siwabessy, S.E., M.A.

Resimen Artileri Medan 1/Sthira Yudha disingkat Menarmed 1/Kostrad adalah salah satu satuan di bawah komando Divisi Infanteri 1/Kostrad, TNI Angkatan Darat.[1] Resimen Armed 1/Divif 1/Kostrad bermarkas di Jl. Raya Sadang - Subang Purwakarta Barat, Purwakarta, Jawa Barat. Secara struktual Resimen Artileri Medan 1/Sthira Yudha membawahi 3 Batalyon Armed dan 1 Baterai Markas dengan dislokasi tersebar di Jawa Barat yaitu:

  1. Batalyon Artileri Medan 9/155 GS/Pasopati di Purwakarta, Jawa Barat
  2. Batalyon Artileri Medan 10/Roket/Brajamusti di Bogor, Jawa Barat
  3. Batalyon Artileri Medan 13/76 Tarik/Nanggala di Sukabumi, Jawa Barat

Sedangkan Markas dan Baterai Markas Resimen berkedudukan di Purwakarta, Jawa Barat.

Cikal bakal resimen ini adalah pembentukan Brigade Artileri 2 pada tanggal 29 Januari 1964 yang diresmikan oleh Pangkostrad saat itu, Mayor Jenderal TNI Soeharto. Tujuan pembentukan Brigade Artileri 2 adalah untuk menunjang pelaksanaan tugas cadangan umum Angkatan Darat (Kostrad). Pada tanggal 2 Maret 1967 sebutan Brigade Artileri 2 diganti dengan Resimen Artileri Medan 2. Sedangkan hari jadi Resimen Artileri Medan 2 ditetapkan tanggal 29 Januari 1964, sesuai dengan saat pembentukan awal.

Pada tanggal 28 Mei 2021 Menarmed 2/SY/1 Kostrad berubah menjadi Menarmed 1/SY/1 Kostrad dan diresmikan oleh Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad (Mayjend TNI Dedy Kusmayadi)

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pembentukan Brigade Artileri 2 berdasarkan Surat Keputusan Men/Pangab Nomor Kep/491/XII/1963 tanggal 29 Desember 1963 dan Surat Perintah Men/Pangab Nomor Sprin/36/I/1964 tanggal 29 Januari 1964 tentang organisasi Brigade Artileri 2 dengan Markas Brigade berkedudukan di Jl. Prof. Sahardjo 96 B Jakarta. Kesatuan-kesatuan yang termasuk dalam Brigade Artileri 2 adalah : Yonarmed 10/76 Para berkedudukan di Ciluar Bogor, Yonarmed 11/76 Tarik berkedudukan di Magelang. c. Yonarmed 12/76 Para berkedudukan di Ngawi. Pada tahun 1967, berdasarkan Surat Keputusan Pangkostrad Nomor Skep/020/III/1967 tanggal 2 Maret 1967 sebutan Brigade Artileri 2 diganti dengan Resimen Artileri Medan 2 Kostrad bersamaan dengan ini Yonarmed 11/76 Tarik dikembalikan ke Kodam VII/Diponegoro.

Pada tahun 1974, dilakukan penataan organisasi pasukan dengan tujuan mencapai efisiensi organisasi dan efektifitas dalam pelaksanaan tugas, berdasarkan Surat Perintah Pangkostrad Nomor Sprin/1024/XII/1974 tanggal 27 Desember 1974 tentang pembekuan Menarmed 1 Kostrad, sehingga Menarmed 2 menerima pelimpahan Batalyon Armed 9/130 RL dan Batalyon Armed 14/Observasi. Sesuai dengan keputusan tersebut diatas maka sejak tanggal 15 Februari 1975 kesatuan-kesatuan organik dan administrasi Menarmed 2 Kostrad adalah; Yonarmed 9/130 RL di Cimahi, Yonarmed 10/76 Para di Ciluar, Bogor, Yonarmed 12/76 Para di Ngawi Madiun, Yonarmed 13/105 Howitzer di Cimahi, dan Yonarmed 14/Observasi di Cimahi. Pada tahun 1975, dilakukan pemindahan markas resimen dari Jakarta ke Cimahi berdasarkan Surat Perintah Pangkostrad Nomor Sprin/589/VIII/1975. Maka sejak tanggal 19 Agustus 1975 Markas Resimen Artileri Medan 2/Kostrad yang semula berkedudukan di Jl. Prof. Sahardjo No. 96 B Jakarta pindah ke Jl. Gatot Subroto F-12 Cimahi.

Pada tahun 2003, kembali dilakukan pemindahan markas secara bertahap dari Cimahi ke Purwakarta, berdasarkan Surat Perintah Danmenarmed 2 Nomor Sprin/300/XI/2003 Tanggal 24 Nopember 2003. Maka pada tanggal 26 Desember 2003 Mako Menarmed 2 dan sebagian personel dan materiil dipindahkan ke Purwakarta, sedangkan sebagian personel masih tinggal di Cimahi. Pada tanggal 12 Januari 2004 Markas Menarmed 2 di Purwakarta diresmikan oleh Pangkostrad, menempati bangunan eks Mako Yonarmed 9 Jl. Raya Sadang Purwakarta.

Tugas & Operasi[sunting | sunting sumber]

  • Operasi Trikora pada tahun 1962-1963.
  • Operasi penumpasan G 30 S/PKI pada tahun 1965-1966.
  • Kontingen GARUDA IV & VII di Vietnam pada tahun 1973 dan 1974, 4 Perwira.
  • kontingen GARUDA XII di Kamboja pada tahun 1992, 6 personel.
  • Internasional ICC di Vietnam pada tahun 1974.
  • Operasi Seroja pada tahun 1975-1989 di Timor-Timur.
  • Pengamanan Konflik Maluku pada tahun 1999-2005.
  • Pengamanan Objek Vital Nasional di Aceh pada tahun 1999-2005.
  • Pengamanan Perbatasan di Atambua – NTT pada tahun 2005-2006.
  • ABRI Masuk Desa, Pengamanan Pemilu, dan Latihan Gabungan dengan Negara lain.

Pengesahan[sunting | sunting sumber]

Panglima Divisi Infanteri (Pangdiv) 1 Kostrad, Mayjen TNI Dedy Kusmayadi memimpin pengesahan Resimen Armed 2/Sthira Yudha/1 Kostrad menjadi Resimen Armed 1/Sthira Yudha/1 Kostrad bertempat di Markas Resimen Armed 1/Sthira Yudha/1 Kostrad, yang berada di Jalan Raya Sadang-Subang, Purwakarta. Kamis (10/06/2021). Cikal bakal resimen ini adalah pembentukan Brigade Artileri 2 pada tanggal 29 Januari 1964 yang diresmikan oleh Pangkostrad saat itu, Mayor Jenderal TNI Soeharto. Tujuan pembentukan Brigade Artileri 2 adalah untuk menunjang pelaksanaan tugas cadangan umum Angkatan Darat (Kostrad).

Pada Kamis 10 Mei 2021 ini mendapat pengesahan nama menjadi Resimen Artileri Medan 1/Sthira Yudha/1 Kostrad berdasarkan Keputusan Kasad Nomor Kep/218/IV/2021 tanggal 28 April 2021.[2]

Komandan[sunting | sunting sumber]

Adapun nama-nama pejabat Komandan Resimen Artileri Medan 1 dari terbentuknya adalah :


  1. Kolonel Art Marwoto (1964-1968)
  2. Kolonel Art Prayitno (1968-1972)
  3. Kolonel Art Hendro Suparno (1972-1974)
  4. Kolonel Art Soen An Noor (1974-1975)
  5. Kolonel Art Ida Bagus Sudjana (1975-1978)⭐⭐⭐
  6. Kolonel Art T. Sunardi (1978-1981)
  7. Kolonel Art Oetomo SP. MBA. (1981-1984)⭐⭐[3]
  8. Kolonel Art Samsudin (1984-1985)
  9. Kolonel Art R. Widagdo (1986-1988)
  10. Kolonel Art Slamet, S.T. (1988-1991)
  11. Kolonel Art Hartono (1991-1992)
  12. Kolonel Art Yusman Efendi, S.Ip. (1992-1995)
  13. Kolonel Art Z.H. Tanjung, S.Ip. (1996-1998)
  14. Kolonel Art Sugeng Haryadi (1998-1999)
  15. Kolonel Art Osaka Meliala (1999-2001)⭐⭐
  16. Kolonel Art Sang Made Wirata, M.D.S. (2001-2004)⭐
  17. Kolonel Art Budi Rachmat (2004-2005)⭐
  18. Kolonel Arm Ediwan Prabowo, S.Ip. (2005-2007)⭐⭐⭐
  19. Kolonel Arm Benny Indra Pujihastono (2007-2008)⭐⭐
  20. Kolonel Arm M. Nakir, S.Ip., M.H. (2008-2009)⭐⭐
  21. Kolonel Arm Suko Purwantoro, S.Ip., M.M., M.Sc. (2009-2010)⭐
  22. Kolonel Arm Moch Naudi Nurdika, S.Ip., M.Si. (2010-2013)⭐⭐
  23. Kolonel Arm Mochamad Syafei Kasno (2013-2014)⭐⭐⭐
  24. Kolonel Arm Budi Suwanto, S.Sos., M.Han. (2014-2015)⭐
  25. Kolonel Arm Djoni Prasetiyo (2015-2016)⭐️
  26. Kolonel Arm Joko Tri Purnomo (2016-2017)
  27. Kolonel Arm Yuniar Dwi Hantono, S.Sos., M.Si. (2017-2019)
  28. Kolonel Arm Johanes Toar Pioh, S.Ip., M.S.i.(Han). (2019-2020)
  29. Kolonel Arm Untoro Hariyanto, S.Ip. (2020-2021)
  30. Kolonel Arm Dodot Sugeng Hariadi, S.E., M.A.P. (2021-2023)
  31. Kolonel Arm I Made Mertha Yasa, S.Sos., M.M. (2023-Sekarang)

Referensi[sunting | sunting sumber]