Universitas Khairun: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: menghilangkan kategori [ * ]
Baris 1: Baris 1:
SEJARAH SINGKAT
{{Kotakinfo perguruantinggi
|nama=Universitas Khairun
|logo=
|tahun=15 Agustus 1964
|jenis=Perguruan Tinggi Negeri
|rektor= DR.GUFRAN ALI IBRAHIM, MS
|lokasi=[[Ternate]], [[Maluku Utara]]
|situs=?
}}


Universitas Khairun didirikan pada tanggal 15 Agustus 1964, dan menjadi institusi pendidikan tinggi pertama di Kabupaten Maluku Utara, serta terdaftar setahun kemudian. Para pendiri universitas ini berasal dari pemimpin daerah ini, tokoh masyarakat dan tokoh pendidikan saat itu.
'''Universitas Khairun''' adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang terdapat di [[Kota Ternate]], [[Maluku Utara]], [[Indonesia]].


Universitas Khairun dijalankan oleh presidium dan diketuai oleh Bupati Maluku Utara pada saat itu. Sampai pada Rektor kelima, Universitas Khairun akhirnya diresmikan sebagai universitas negeri sesuai dengan Keputusan Presiden No. 18 tertanggal 17 Maret 2004.
{{PTN di Indonesia}}
{{DEFAULTSORT:Khairun}}
{{indo-perti-stub}}


VISI, MISI, & MOTO
[[Kategori:Perguruan tinggi negeri di Maluku Utara]]

Kehadiran Universitas Khairun sebagai universitas negeri mengemban visi mulia yakni unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang didukung oleh kepulauan dan kemajemukan untuk kemanusian dan kemakmuran.

Visi tersebut kemudian diwujudkan melalui 3 misi utama yakni 1) pemenuhan fasilitas mengajar pada institusi pendidikan; 2) penguatan tata kelola dan pengembangan sumber daya manusia; dan 3) pembangunan dasar organisasi dan penjaminan mutu akademi.

Universitas Khairun dengan bangga menyematkan motonya: Maju Bersama dengan Ilmu.
UNSUR-UNSUR UNIVERSITAS

Di Universitas Khairun, berbagai disiplin ilmu diajarkan di bawah 7 fakultas, yakni Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Sastra dan Budaya, dan Fakultas Teknik. Dalam 7 fakultas ini, terdapat 31 program studi/jurusan sebagaimana terlihat berikut ini.

Tabel 1 – Daftar Program Studi

Fakultas Hukum:
- Ilmu Hukum

Fakultas Ekonomi:
- Ekonomi Pembangunan
- Manajemen
- Akuntansi

Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan
- Pendidikan Kewarganegaraan
- Pendidikan Bahasa Indonesia & Sastra
- Pendidkkan Bahasa Inggris
- Pendidikan Matematika
- Pendidikan Biologi
- Pendidikan Fisika
- Pendidikan Kimia
- Pendidikan Geografi
- PGSD

Fakultas Pertanian:
- Agroteknologi
- Tekonologi Pertanian
- Petenakan

Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan:
- Manajemen Sumber Daya Perairan
- Budidaya Perairan
- Ilmu Kelautan
- Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan

Fakultas Sastra & Budaya:
- Sastra Indonesia
- Sastra Inggris
- Ilmu Sejarah
- Antropologi Sosial

Fakultas Teknik:
- Teknik Sipil
- Teknik Mesin
- Teknik Elektro
- Arsitektur

Program Pascasarjana:
- Manajemen
- Hukum Tata Negara
- Perikanan

Selain itu juga kegiatan belajar mengajar didukung oleh 4 unit teknis: Perpustakaan, Laboratorium Komputer, UPT-Program Praktek Lapangan (PPL), dan UPT Mata Pengembangan Kepribadian (MPK).

Universitas Khairun dikelola oleh dua biro utama yakni Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian serta Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan, Perencanaan, dan Sistem Informasi. Juga, terdapat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) yang mengkoordinasi beberapa pusat studi seperti Pusat Studi Wanita (PSW), Pusat Studi Ekonomi dan Bisnis serta beberapa pusat studi lainnya.

PIMPINAN UNIVERSITAS

Saat ini (hingga pelantikan Wakil Rektor baru pada September 2013), Universitas Khairun dipimpin oleh Dr. Husen Alting, SH, MH. selaku Rektor menggantikan Prof. Dr. Gufran Ali Ibrahim, MS dan dibantu oleh 3 Wakil Rektor. Wakil Rektor Bidang Akademik masih dijabat oleh Dr. Husen Alting, SH., MH., Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan dijabat oleh Dr. Ir. Abdurahman Hoda, M.Si., Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dijabat oleh Dr. Ridha Adjam, M.Hum., dan Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Hubungan Masyarakat dijabat oleh Ir. Ahmad Seng, MT. Selain itu juga pada setiap fakultas dipimpin oleh masing-masing Dekan, Direktur Pascasarjana, serta LPPM yang dipimpin oleh Dr. Abd Wahab Hasyim, SE., M.Si.

FAKTA & INFORMASI

Kata “Khairun” berasal dari nama salah satu Sultan dari Kesultanan Ternate. Universitas ini terletak di Pulau Ternate, Provinsi Maluku Utara. Iklim sepanjang tahun bertipikal tropis. Lokasi Universitas Khairun menjadikan universitas negeri pertama di Provinsi Maluku Utara.

Meskipun mahasiswa mayoritas berasal dalam Provinsi Maluku Utara, mereka memiliki latar belakang suku bangsa yang berbeda, termasuk suku Ternate, Tidore, Makian, Galela, Morotai, Kayoa, Bacan, dan banyak lagi. Tabel di bawah ini secara ringkas menyimpulkan beberapa fakta dan informasi penting tentang Universitas Khairun.

Tabel 2 – Fakta & Informasi

Jumlah Mahasiswa: 8,666 mahasiswa (Tahun Akademik 2009/2011)
Rata-rata Mahasiswa Baru: > 500 mahasiswa per tahun
Rata-rata lulusan: > 500 mahasiswa per tahun
Rata-rata IPK: 2.99 – 3.99 Maks. 4.00
Lama Studi: 4.6 tahun (Maks. 4 tahun)
Jumlah judul buku: 6,886 judul (Koleksi di Perpustakaan Pusat)
Jumlah eksemplar: 17,163 buah(Koleksi di Perpustakaan Pusat)
Free wireless: Semua Fakultas Tersedia
TIK: Semua Fakultas Tersedia
Laboratorium:
4 Komputer lab (Fakultas Ekonomi, Perpustakaan Pusat, FKIP, dan Fakultas Teknik)
Lab Elektro (Fakultas Teknik)
Lab Teknik Sipil (Fakultas Teknik)
Studio (Fakultas Teknik)
Lab Marine (FPIK)
Lab MIPA (Fakultas Pertanian, FPIK, dan FKIP)
Para pelajar dan staf akademik melaksanakan kegiatannya pada tiga kampus yang berbeda yang tersebar di Pulau Ternate. Kampus I (2,5 ha) berlokasi di Akehuda, bagian utara Pulau Ternate; Kampus II (7 ha) berada di Gambesi, bagian Selatan Pulau Ternate, dan Kampus III (1 ha) berada di tengah kota. Universitas Khairun saat ini sedang membangun Kampus IV di Bangko, Bobaneigo, Kabupaten Halmahera Barat, dengan luas 100 ha.

PENELITIAN & JEJARINGAN

Seperti yang terdapat dalam visi universitas, yakni unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang didukung oleh kepulauan dan kemajemukan untuk kemanusiaan dan kemakmuran, penelitian merupakan unsur terpenting untuk mewujudkan misi tersebut. Oleh karenanya universitas sangat mengarahkan khususnya tenaga staf akademiknya untuk melaksanakan sejumlah penelitian yang beragam sesuai dengan disiplin ilmu mereka masing-masing.
Jumlah Penelitian Berdasarkan Fakultas

Jumlah penelitian berdasarkan fakultas/disiplin keilmuan, di mana sepanjang 2005 sampai dengan 2012 terdapat kecenderungan peningkatan jumlah penelitian. Data menunjukan adanya peningkatan selama periode tersebut khususnya untuk Penelitian Dosen Muda.

Data juga menunjukan beberapa jenis penelitian baru dimulai tahun 2010, dan satu bentuk pengabdian kepada masyarakat pada tahun yang sama. Penelitian-peneilitan jenis baru termasuk Penelitian Strategis Nasional, Penelitian Potensi Pendidikan, Penelitian Hibah Bersaing, dan Penelitian Multi Tahun. Jumlah penelitian tersebut diharapkan meningkat beberapa tahun mendatang.

Kerjasama internasional termasuk Nuffic Belanda, Universiti Kebangsaan Malaysia, dan UNDP. Organisasi-organisasi tersebut diharapkan menambah jejaring dalam kandungan penelitian dan pengembangan universitas. Pemerintah Australia juga tertarik untuk melebarkan jaringan dan dukungan untuk peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Khairun.

LINGKUNGAN AKADEMIK

Aktivitas akademik mengikuti kalender akademik yang ditetapkan satu tahun sebelumnya. Hal ini tertuang dalam Panduan Akademik yang harus dipatuhi oleh semua pihak di Universitas Khairun. Hal ini termasuk proses akademik yang menerapkan 60% - 80% dari terapan kurikulum, materi perkuliahan, dan fasilitas multimedia.

Pelaksanaan perkuliahan dan aktivitas akademik lainnya didukung oleh sejumlah unit, termasuk laboratorium komputer, UPT PPL, UPT MPK,
pusat-pusat studi yang dikoordinasi oleh LPPM.

Sebagai bagian dari membangun atmosfir akademik di Universitas Khairun, mahasiswa didorong untuk berpartisipasi dalam beragam kegiatan-kegiatan dan program. Salah program yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa adalah Program Mahasiswa Wirausaha (PMW). Sejumlah embrio bisnis sudah dimulai tahun 2009.

Seni juga menjadi bagian dari aktivitas-aktivitas mahasiswa. Sejumlah kejuaraan telah diikuti sebagai bukti dari kreativitas dan pencapaian mereka. SEBA merupakan salah satu contoh organisasi kemahasiswaan yang mengakomodir seni dan bakat mahasiswa.
Organisasi formal mahasiswa paling utama adalah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Tiap fakultas memiliki BEM guna mengakomodir aspirasi dari sesama teman mahasiswa sebagai sebuah proses bottom up. Pada tingkat paling bawah, di setiap program studi atau jurusan terdapat Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) atau Himpunan Mahasiswa Program Studi (Himapro).

Organisasi mahasiswa tersebut menjamin adanya atmosfir akademik yang kondusif di Universitas Khairun. Pimpinan universitas berupaya keras untuk menjaga dan memfasilitas kebutuhan mahasiswa dengan memanfaatkan organisasi kemahasiswaan tersebut sebagai vocal point.

Revisi per 2 Agustus 2013 06.27

SEJARAH SINGKAT

Universitas Khairun didirikan pada tanggal 15 Agustus 1964, dan menjadi institusi pendidikan tinggi pertama di Kabupaten Maluku Utara, serta terdaftar setahun kemudian. Para pendiri universitas ini berasal dari pemimpin daerah ini, tokoh masyarakat dan tokoh pendidikan saat itu.

Universitas Khairun dijalankan oleh presidium dan diketuai oleh Bupati Maluku Utara pada saat itu. Sampai pada Rektor kelima, Universitas Khairun akhirnya diresmikan sebagai universitas negeri sesuai dengan Keputusan Presiden No. 18 tertanggal 17 Maret 2004.

VISI, MISI, & MOTO

Kehadiran Universitas Khairun sebagai universitas negeri mengemban visi mulia yakni unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang didukung oleh kepulauan dan kemajemukan untuk kemanusian dan kemakmuran.

Visi tersebut kemudian diwujudkan melalui 3 misi utama yakni 1) pemenuhan fasilitas mengajar pada institusi pendidikan; 2) penguatan tata kelola dan pengembangan sumber daya manusia; dan 3) pembangunan dasar organisasi dan penjaminan mutu akademi.

Universitas Khairun dengan bangga menyematkan motonya: Maju Bersama dengan Ilmu.

UNSUR-UNSUR UNIVERSITAS

Di Universitas Khairun, berbagai disiplin ilmu diajarkan di bawah 7 fakultas, yakni Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Sastra dan Budaya, dan Fakultas Teknik. Dalam 7 fakultas ini, terdapat 31 program studi/jurusan sebagaimana terlihat berikut ini.

Tabel 1 – Daftar Program Studi

Fakultas Hukum: - Ilmu Hukum

Fakultas Ekonomi: - Ekonomi Pembangunan - Manajemen - Akuntansi

Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan - Pendidikan Kewarganegaraan - Pendidikan Bahasa Indonesia & Sastra - Pendidkkan Bahasa Inggris - Pendidikan Matematika - Pendidikan Biologi - Pendidikan Fisika - Pendidikan Kimia - Pendidikan Geografi - PGSD

Fakultas Pertanian: - Agroteknologi - Tekonologi Pertanian - Petenakan

Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan: - Manajemen Sumber Daya Perairan - Budidaya Perairan - Ilmu Kelautan - Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan

Fakultas Sastra & Budaya: - Sastra Indonesia - Sastra Inggris - Ilmu Sejarah - Antropologi Sosial

Fakultas Teknik: - Teknik Sipil - Teknik Mesin - Teknik Elektro - Arsitektur

Program Pascasarjana: - Manajemen - Hukum Tata Negara - Perikanan

Selain itu juga kegiatan belajar mengajar didukung oleh 4 unit teknis: Perpustakaan, Laboratorium Komputer, UPT-Program Praktek Lapangan (PPL), dan UPT Mata Pengembangan Kepribadian (MPK).

Universitas Khairun dikelola oleh dua biro utama yakni Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian serta Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan, Perencanaan, dan Sistem Informasi. Juga, terdapat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) yang mengkoordinasi beberapa pusat studi seperti Pusat Studi Wanita (PSW), Pusat Studi Ekonomi dan Bisnis serta beberapa pusat studi lainnya.

PIMPINAN UNIVERSITAS

Saat ini (hingga pelantikan Wakil Rektor baru pada September 2013), Universitas Khairun dipimpin oleh Dr. Husen Alting, SH, MH. selaku Rektor menggantikan Prof. Dr. Gufran Ali Ibrahim, MS dan dibantu oleh 3 Wakil Rektor. Wakil Rektor Bidang Akademik masih dijabat oleh Dr. Husen Alting, SH., MH., Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan dijabat oleh Dr. Ir. Abdurahman Hoda, M.Si., Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dijabat oleh Dr. Ridha Adjam, M.Hum., dan Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Hubungan Masyarakat dijabat oleh Ir. Ahmad Seng, MT. Selain itu juga pada setiap fakultas dipimpin oleh masing-masing Dekan, Direktur Pascasarjana, serta LPPM yang dipimpin oleh Dr. Abd Wahab Hasyim, SE., M.Si.

FAKTA & INFORMASI

Kata “Khairun” berasal dari nama salah satu Sultan dari Kesultanan Ternate. Universitas ini terletak di Pulau Ternate, Provinsi Maluku Utara. Iklim sepanjang tahun bertipikal tropis. Lokasi Universitas Khairun menjadikan universitas negeri pertama di Provinsi Maluku Utara.

Meskipun mahasiswa mayoritas berasal dalam Provinsi Maluku Utara, mereka memiliki latar belakang suku bangsa yang berbeda, termasuk suku Ternate, Tidore, Makian, Galela, Morotai, Kayoa, Bacan, dan banyak lagi. Tabel di bawah ini secara ringkas menyimpulkan beberapa fakta dan informasi penting tentang Universitas Khairun.

Tabel 2 – Fakta & Informasi

Jumlah Mahasiswa: 8,666 mahasiswa (Tahun Akademik 2009/2011) Rata-rata Mahasiswa Baru: > 500 mahasiswa per tahun Rata-rata lulusan: > 500 mahasiswa per tahun Rata-rata IPK: 2.99 – 3.99 Maks. 4.00 Lama Studi: 4.6 tahun (Maks. 4 tahun) Jumlah judul buku: 6,886 judul (Koleksi di Perpustakaan Pusat) Jumlah eksemplar: 17,163 buah(Koleksi di Perpustakaan Pusat) Free wireless: Semua Fakultas Tersedia TIK: Semua Fakultas Tersedia Laboratorium:

       4 Komputer lab (Fakultas Ekonomi, Perpustakaan Pusat, FKIP, dan Fakultas Teknik)

Lab Elektro (Fakultas Teknik) Lab Teknik Sipil (Fakultas Teknik) Studio (Fakultas Teknik) Lab Marine (FPIK) Lab MIPA (Fakultas Pertanian, FPIK, dan FKIP)

Para pelajar dan staf akademik melaksanakan kegiatannya pada tiga kampus yang berbeda yang tersebar di Pulau Ternate. Kampus I (2,5 ha) berlokasi di Akehuda, bagian utara Pulau Ternate; Kampus II (7 ha) berada di Gambesi, bagian Selatan Pulau Ternate, dan Kampus III (1 ha) berada di tengah kota. Universitas Khairun saat ini sedang membangun Kampus IV di Bangko, Bobaneigo, Kabupaten Halmahera Barat, dengan luas 100 ha.

PENELITIAN & JEJARINGAN

Seperti yang terdapat dalam visi universitas, yakni unggul dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang didukung oleh kepulauan dan kemajemukan untuk kemanusiaan dan kemakmuran, penelitian merupakan unsur terpenting untuk mewujudkan misi tersebut. Oleh karenanya universitas sangat mengarahkan khususnya tenaga staf akademiknya untuk melaksanakan sejumlah penelitian yang beragam sesuai dengan disiplin ilmu mereka masing-masing.

Jumlah Penelitian Berdasarkan Fakultas

Jumlah penelitian berdasarkan fakultas/disiplin keilmuan, di mana sepanjang 2005 sampai dengan 2012 terdapat kecenderungan peningkatan jumlah penelitian. Data menunjukan adanya peningkatan selama periode tersebut khususnya untuk Penelitian Dosen Muda.

Data juga menunjukan beberapa jenis penelitian baru dimulai tahun 2010, dan satu bentuk pengabdian kepada masyarakat pada tahun yang sama. Penelitian-peneilitan jenis baru termasuk Penelitian Strategis Nasional, Penelitian Potensi Pendidikan, Penelitian Hibah Bersaing, dan Penelitian Multi Tahun. Jumlah penelitian tersebut diharapkan meningkat beberapa tahun mendatang.

Kerjasama internasional termasuk Nuffic Belanda, Universiti Kebangsaan Malaysia, dan UNDP. Organisasi-organisasi tersebut diharapkan menambah jejaring dalam kandungan penelitian dan pengembangan universitas. Pemerintah Australia juga tertarik untuk melebarkan jaringan dan dukungan untuk peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Khairun.

LINGKUNGAN AKADEMIK

Aktivitas akademik mengikuti kalender akademik yang ditetapkan satu tahun sebelumnya. Hal ini tertuang dalam Panduan Akademik yang harus dipatuhi oleh semua pihak di Universitas Khairun. Hal ini termasuk proses akademik yang menerapkan 60% - 80% dari terapan kurikulum, materi perkuliahan, dan fasilitas multimedia.

Pelaksanaan perkuliahan dan aktivitas akademik lainnya didukung oleh sejumlah unit, termasuk laboratorium komputer, UPT PPL, UPT MPK, pusat-pusat studi yang dikoordinasi oleh LPPM.

Sebagai bagian dari membangun atmosfir akademik di Universitas Khairun, mahasiswa didorong untuk berpartisipasi dalam beragam kegiatan-kegiatan dan program. Salah program yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa adalah Program Mahasiswa Wirausaha (PMW). Sejumlah embrio bisnis sudah dimulai tahun 2009.

Seni juga menjadi bagian dari aktivitas-aktivitas mahasiswa. Sejumlah kejuaraan telah diikuti sebagai bukti dari kreativitas dan pencapaian mereka. SEBA merupakan salah satu contoh organisasi kemahasiswaan yang mengakomodir seni dan bakat mahasiswa. Organisasi formal mahasiswa paling utama adalah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Tiap fakultas memiliki BEM guna mengakomodir aspirasi dari sesama teman mahasiswa sebagai sebuah proses bottom up. Pada tingkat paling bawah, di setiap program studi atau jurusan terdapat Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) atau Himpunan Mahasiswa Program Studi (Himapro).

Organisasi mahasiswa tersebut menjamin adanya atmosfir akademik yang kondusif di Universitas Khairun. Pimpinan universitas berupaya keras untuk menjaga dan memfasilitas kebutuhan mahasiswa dengan memanfaatkan organisasi kemahasiswaan tersebut sebagai vocal point.