Bernard Williams (filsuf): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
WikitanvirBot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: en:Bernard Williams
PT29Hermansyah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[File:KingsCollegeChapelWest.jpg|thumb|right|250px|Williams hampir selama 20 tahun menghabiskan kehidupannya di Universitas Cambridge]]
{{Infobox Philosopher
<!-- Philosopher category -->
|region = [[Filsafat Barat]]
|era = [[Filsafat Abad 20]]
|color = #B0C4DE
|image_name = BernardWilliams.jpg
|image_size = 200px
|image_caption =
|image_alt = Half-length portrait of a man in his fifties with dark hair and a serious expression. He wears a dark sportcoat, light shirt, and dark tie, and his right arm is slung over the back of the sofa he is sitting on.
|name = Bernard Williams
|birth_date = {{birth date|1929|09|21|df=y}}
|birth_place = [[Westcliff-on-Sea]], Essex
|death_date = {{death date and age|2003|06|10|1929|09|21|df=y}}
|death_place = Rome
|school_tradition = [[Analytic philosophy]]
|main_interests = [[Moral philosophy]]<br />[[Personal identity (philosophy)|Personal identity]]
|notable_ideas = [[Internalism and externalism#Reasons|Internal v. external reasons for action]]
|influences = [[Friedrich Nietzsche]]{{·}} [[R. M. Hare]]{{·}} [[Philippa Foot]]{{·}} [[John Stuart Mill]]{{·}}[[Isaiah Berlin]]
|influenced = [[Jennifer Hornsby]]{{·}} [[Martha Nussbaum]]{{·}} [[Peter Goldie]]{{·}} [[Myles Burnyeat]]{{·}} [[Susan Wolf]]
}}


'''Bernard Sir Arthur Owen Williams''' adalah seorang [[filsuf]] [[moral]] [[Inggris]].<ref name="Becker">{{en}}Lawrence C. Becker, dkk. 2001. ''Encyclopedia of Ethics'' volume P-Z. New York: Gorland Publishing. pg. 1804-1806.</ref> Semasa hidupnya ia pernah menjabat sebagai Profesor Filsafat di [[Universitas Cambridge]] dan Profesor Filsafat di [[Universitas California]], [[Berkeley]].<ref name="Becker"/> Williams menjadi seorang yang dikenal banyak orang secara internasional karena upayanya untuk reorientasi studi filsafat moral dengan sejarah dan budaya, politik dan psikologi, dan khususnya untuk orang [[Yunani]].<ref name="Becker"/> Ia Digambarkan sebagai seorang filsuf analitik dengan jiwa seorang humanis.<ref name="Becker"/> Bernard William adalah salah seorang yang menolak adanya saintisme.<ref name="Becker"/> Dia dikenal sebagai pendukung perempuan di akademisi.<ref name="Cahn">{{en}}Steven M. Cahn and Peter Markie. 2006. ''Ethics: History, Theory, and Contemporary Issues''. New York: Oxford University Press. pg. 585-600.</ref> Filsuf [[Amerika]] [[Martha Nussbaum]] mengatakan dia sangat dekat untuk menjadi seorang feminis pada generasinya.<ref name="Cahn"/> Ia juga terkenal tajam dalam percakapan.<ref name="Cahn"/> Filsuf Oxford [[Gilbert Ryle]] pernah berkata tentang dia bahwa dia mengerti apa yang akan Anda katakan lebih baik daripada Anda memahami hal itu sendiri, dan ia melihat semua keberatan yang memungkinkan untuk hal tersebut.<ref name="Cahn"/> Semua jawaban yang mungkin untuk semua keberatan yang mungkin, harus Anda miliki sampai akhir kalimat Anda.<ref name="Cahn"/>
'''Bernard Sir Arthur Owen Williams''' adalah seorang [[filsuf]] [[moral]] [[Inggris]].<ref name="Becker">{{en}}Lawrence C. Becker, dkk. 2001. ''Encyclopedia of Ethics'' volume P-Z. New York: Gorland Publishing. pg. 1804-1806.</ref> Semasa hidupnya ia pernah menjabat sebagai Profesor Filsafat di [[Universitas Cambridge]] dan Profesor Filsafat di [[Universitas California]], [[Berkeley]].<ref name="Becker"/> Williams menjadi seorang yang dikenal banyak orang secara internasional karena upayanya untuk reorientasi studi filsafat moral dengan sejarah dan budaya, politik dan psikologi, dan khususnya untuk orang [[Yunani]].<ref name="Becker"/> Ia Digambarkan sebagai seorang filsuf analitik dengan jiwa seorang humanis.<ref name="Becker"/> Bernard William adalah salah seorang yang menolak adanya saintisme.<ref name="Becker"/> Dia dikenal sebagai pendukung perempuan di akademisi.<ref name="Cahn">{{en}}Steven M. Cahn and Peter Markie. 2006. ''Ethics: History, Theory, and Contemporary Issues''. New York: Oxford University Press. pg. 585-600.</ref> Filsuf [[Amerika]] [[Martha Nussbaum]] mengatakan dia sangat dekat untuk menjadi seorang feminis pada generasinya.<ref name="Cahn"/> Ia juga terkenal tajam dalam percakapan.<ref name="Cahn"/> Filsuf Oxford [[Gilbert Ryle]] pernah berkata tentang dia bahwa dia mengerti apa yang akan Anda katakan lebih baik daripada Anda memahami hal itu sendiri, dan ia melihat semua keberatan yang memungkinkan untuk hal tersebut.<ref name="Cahn"/> Semua jawaban yang mungkin untuk semua keberatan yang mungkin, harus Anda miliki sampai akhir kalimat Anda.<ref name="Cahn"/>

Revisi per 4 Mei 2011 21.28

Williams hampir selama 20 tahun menghabiskan kehidupannya di Universitas Cambridge

Bernard Sir Arthur Owen Williams adalah seorang filsuf moral Inggris.[1] Semasa hidupnya ia pernah menjabat sebagai Profesor Filsafat di Universitas Cambridge dan Profesor Filsafat di Universitas California, Berkeley.[1] Williams menjadi seorang yang dikenal banyak orang secara internasional karena upayanya untuk reorientasi studi filsafat moral dengan sejarah dan budaya, politik dan psikologi, dan khususnya untuk orang Yunani.[1] Ia Digambarkan sebagai seorang filsuf analitik dengan jiwa seorang humanis.[1] Bernard William adalah salah seorang yang menolak adanya saintisme.[1] Dia dikenal sebagai pendukung perempuan di akademisi.[2] Filsuf Amerika Martha Nussbaum mengatakan dia sangat dekat untuk menjadi seorang feminis pada generasinya.[2] Ia juga terkenal tajam dalam percakapan.[2] Filsuf Oxford Gilbert Ryle pernah berkata tentang dia bahwa dia mengerti apa yang akan Anda katakan lebih baik daripada Anda memahami hal itu sendiri, dan ia melihat semua keberatan yang memungkinkan untuk hal tersebut.[2] Semua jawaban yang mungkin untuk semua keberatan yang mungkin, harus Anda miliki sampai akhir kalimat Anda.[2]



Referensi

  1. ^ a b c d e (Inggris)Lawrence C. Becker, dkk. 2001. Encyclopedia of Ethics volume P-Z. New York: Gorland Publishing. pg. 1804-1806.
  2. ^ a b c d e (Inggris)Steven M. Cahn and Peter Markie. 2006. Ethics: History, Theory, and Contemporary Issues. New York: Oxford University Press. pg. 585-600.