Televisi resolusi tinggi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Projection-screen-home2.jpg|right|thumb|Gambar HDTV]] |
[[Berkas:Projection-screen-home2.jpg|right|thumb|Gambar HDTV]] |
||
'''Televisi resolusi tinggi''' atau '''''high-definition television''''' (HDTV) adalah standar [[televisi]] digital internasional yang disiarkan dalam format 16:9 (TV biasa 4:3) dan surround-sound 5.1 Dolby Digital. TV yang memiliki resolusi yang jauh lebih tinggi dari standar lama. Penonton melihat gambar berkontur jelas dan dengan warna-warna matang. HDTV memiliki jumlah pixel hingga 5 kali standar analog [[PAL]] yang digunakan di Indonesia.Di [[Asean]], HDTV telah mulai digunakan di [[Singapura]] dan [[Malaysia]]. |
'''Televisi resolusi tinggi''' atau '''''high-definition television''''' (HDTV) adalah standar [[televisi]] digital internasional yang disiarkan dalam format 16:9 (TV biasa 4:3) dan surround-sound 5.1 Dolby Digital. TV yang memiliki resolusi yang jauh lebih tinggi dari standar lama. Penonton melihat gambar berkontur jelas dan dengan warna-warna matang. HDTV memiliki jumlah pixel hingga 5 kali standar analog [[PAL]] yang digunakan di Indonesia.Di [[Asean]], HDTV telah mulai digunakan di [[Singapura]] dan [[Malaysia]]. |
||
Di |
|||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
* [[Televisi digital]] |
* [[Televisi digital]] |
Revisi per 19 Maret 2010 22.57
Televisi resolusi tinggi atau high-definition television (HDTV) adalah standar televisi digital internasional yang disiarkan dalam format 16:9 (TV biasa 4:3) dan surround-sound 5.1 Dolby Digital. TV yang memiliki resolusi yang jauh lebih tinggi dari standar lama. Penonton melihat gambar berkontur jelas dan dengan warna-warna matang. HDTV memiliki jumlah pixel hingga 5 kali standar analog PAL yang digunakan di Indonesia.Di Asean, HDTV telah mulai digunakan di Singapura dan Malaysia.