Komando wilayah pertahanan: Perbedaan antara revisi

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

Sebaris

Revisi per 3 Januari 2021 04.04

Komando Wilayah Pertahanan biasa disingkat Kowilhan yakni suatu komando teritorial untuk pembinaan dan operasional pertahanan dan keamanan yang pada prinsipnya membawahi beberapa Kodam, Kodaeral, Kodau dan juga Komdak/Kodak, yakni pada saat Polri masih berada di dalam ABRI. Pada masanya wilayah Indonesia dibagi menjadi tiga Kowilhan dan setiap Kowilhan dipimpin seorang Panglima Kowilhan disingkat Pangkowilhan yang berpangkat Berbintang tiga. Namun sistem Kowilhan kemudian telah dilikuidasi sejak pertengahan tahun 1980-an.

sistem komando daerah untuk Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Kepolisian. Komando Daerah Militer (Kodam) dikurangi dari 16 menjadi 10, 8 Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) dirampingkan menjadi 2 Komando Armada, 8 Komando Daerah Angkatan Udara (Kodau) juga dirampingkan menjadi 2 Komando Operasi, dan 17 Komando Daerah Kepolisian (Komdak/Kodak) dipertahankan tetapi nama satuan ini diubah menjadi Kepolisian Daerah (Polda).

Lihat pula

Komando Gabungan Wilayah Pertahanan

Artikel bertopik Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

@@ Baris 1: / Baris 1: @@
-'''Komando Wilayah Pertahanan''' biasa disingkat '''Kowilhan''' yakni suatu komando teritorial untuk pembinaan dan operasional pertahanan dan keamanan yang pada prinsipnya membawahi beberapa [[Kodam]], Kodaeral, Kodau dan juga [[Polda|Komdak]], yakni pada saat [[Polri]] masih berada di dalam [[ABRI]]. Pada masanya wilayah Indonesia dibagi menjadi tiga Kowilhan dan setiap Kowilhan dipimpin seorang [[Panglima]] Kowilhan disingkat Pangkowilhan yang berpangkat Berbintang tiga. Namun sistem Kowilhan kemudian telah dilikuidasi sejak pertengahan tahun 1980-an.
+'''Komando Wilayah Pertahanan''' biasa disingkat '''Kowilhan''' yakni suatu komando teritorial untuk pembinaan dan operasional pertahanan dan keamanan yang pada prinsipnya membawahi beberapa [[Kodam]], Kodaeral, Kodau dan juga Komdak/Kodak, yakni pada saat [[Polri]] masih berada di dalam [[ABRI]]. Pada masanya wilayah Indonesia dibagi menjadi tiga Kowilhan dan setiap Kowilhan dipimpin seorang [[Panglima]] Kowilhan disingkat Pangkowilhan yang berpangkat Berbintang tiga. Namun sistem Kowilhan kemudian telah dilikuidasi sejak pertengahan tahun 1980-an.
+sistem komando daerah untuk Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Kepolisian. Komando Daerah Militer ([[Kodam]]) dikurangi dari 16 menjadi 10, 8 Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) dirampingkan menjadi 2 Komando Armada, 8 Komando Daerah Angkatan Udara (Kodau) juga dirampingkan menjadi 2 Komando Operasi, dan 17 Komando Daerah Kepolisian (Komdak/Kodak) dipertahankan tetapi nama satuan ini diubah menjadi Kepolisian Daerah ([[Polda]]).
 == Lihat pula ==