Asterisma (astronomi): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Membuat 'Asterisma (Astronomi) |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Pranala Luar +Pranala luar) |
||
Baris 16: | Baris 16: | ||
kata 'Asterisma' berasal dari [[Bahasa Yunani Kuno]], Yaitu αστήρ (''astēr'') yang berarti bintang kemudian berkembang menjadi ''asterismos''. Kata 'Asterisma' muncul pada [[Abad ke 16]]. |
kata 'Asterisma' berasal dari [[Bahasa Yunani Kuno]], Yaitu αστήρ (''astēr'') yang berarti bintang kemudian berkembang menjadi ''asterismos''. Kata 'Asterisma' muncul pada [[Abad ke 16]]. |
||
== Pranala |
== Pranala luar == |
||
* [https://www.nameastarlive.com/t-Tips-Astronomy--What-is-an-Asterism.aspx%7CWhat is an Asterism] |
* [https://www.nameastarlive.com/t-Tips-Astronomy--What-is-an-Asterism.aspx%7CWhat is an Asterism] |
||
Revisi per 19 November 2018 04.35
Asterisma adalah suatu pola bintang yang diakui di kalangan masyarakat (dan mungkin tidak diakui oleh IAU) tetapi tidak digolongkan sebagai rasi bintang, Namun berada di rasi bintang itu sendiri. Sebagai contoh :
- Asterisma sabuk Orion, Berisikan 3 deret bintang (Alnitak, Alnilam, Dan Mintaka) yang merupakan bagian dari rasi bintang Orion
- Asterisma Bintang biduk, Berisikan 7 bintang (Alkaid, Mizar, Alioth, Megrez, Dubhe, Merak,Dan Phecda) yang merupakan bagian dari rasi bintang Ursa Mayor
- Asterisma Teko, Berisikan 8 Bintang (Nunki, Ascella, Tau Sagittarii, Kaus Australis, Kaus Meridionalis, Kaus Borealis, Nash,27 Sagittarii) yang merupakan bagian dari rasi bintang Sagitarius
- Asterisma Segitiga musim panas, Berisikan 3 Bintang (Vega, Deneb, Altair) yang merupakan penanda awal munculnya musim panas
- Asterisma Heksagon musim dingin, berisikan 5 Bintang (Pollux, Procyon, Sirius, Rigel, Aldebaran, Dan Capella) yang merupakan konfigurasi yang terjadi dari desember hingga maret
-
Sabuk orion
-
Bintang Biduk
-
Teko Sagittarius
-
Segitiga musim panas
-
Heksagonal musim dingin
seperti Rasi bintang, Asterisma memiliki sejarah yang cukup panjang dimana ada beebrapa yang regional dan universal serta ada yang kuno dan Modern[1]
Etimologi
kata 'Asterisma' berasal dari Bahasa Yunani Kuno, Yaitu αστήρ (astēr) yang berarti bintang kemudian berkembang menjadi asterismos. Kata 'Asterisma' muncul pada Abad ke 16.
Pranala luar
Referensi
- ^ "What is an Asterism? - Farmers' Almanac". Farmers' Almanac (dalam bahasa Inggris). 2011-03-07. Diakses tanggal 2017-07-12.