Warkop DKI (sinetron): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
* [[Indrojoyo Kusumonegoro]] (Indro) |
* [[Indrojoyo Kusumonegoro]] (Indro) |
||
== |
== Episode == |
||
Sineton Warkop Millenium semuanya diproduksi oleh [[Soraya Intercine Films]] dan ditayangkan di Televisi [[Indosiar]] dan kemudian tayang ulang di [[antv]] |
Sineton Warkop Millenium semuanya diproduksi oleh [[Soraya Intercine Films]] dan ditayangkan di Televisi [[Indosiar]] dan kemudian tayang ulang di [[antv]] |
||
# Cuma Omong Kosong |
# Cuma Omong Kosong |
Revisi per 19 Oktober 2016 14.00
Warkop Millenium adalah grup lawak legendaris Indonesia yang merupakan kelanjutan dari Warkop DKI.
Sejarah
Setelah Kasino Hadiwibowo meninggal, tersisa Wahyu Sardono dan Indrojoyo Kusumonegoro. Mereka tak bisa membawa nama Warkop DKI karena DKI merupakan kepanjangan dari Dono, Kasino, dan Indro. Maka dari itu pada tahun 1997, Indro mengubah nama grup menjadi Warkop Millenium, Pada tahun 2001 Wahyu Sardono meninggal dunia.
Personil
- Wahyu Sardono (Dono)
- Indrojoyo Kusumonegoro (Indro)
Episode
Sineton Warkop Millenium semuanya diproduksi oleh Soraya Intercine Films dan ditayangkan di Televisi Indosiar dan kemudian tayang ulang di antv
- Cuma Omong Kosong
- Sodok Sana Sodok Sini
- Dikejar Setan
- Pasti Beres
- Jangan Bilang Siapa Siapa
- Maunya Selalu Untung
- Memang Lagi Mujur
- Salah Sasaran
- Kacau Balau
- Disodok Atas Kena Bawah
- Cari-Cari Rezeki
- Sama Sama Enak
- Jin Bongsor
- Sewalah Daku Pacarmu Kusikat
- Cuma Omong Kosong
- Bikin Sebel Aja
- Begini Begitu
- Mau Ini Mau Itu
- Asal Bisa Untung
- Gitu Aja Kok Repot
- Cemburu Buta
- Bukan Sulap Bukan Sihir
- Maunya Untung Terus
Lihat pula
Pranala luar