Anamorfisme: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 1: Baris 1:
[[Image:Sant'Ignazio - affresco soffitto -antmoose.jpg|thumb|Lukisan [[Andrea Pozzo]] di langit-langit gereja St. Ignazio.]]
[[Berkas:Sant'Ignazio - affresco soffitto -antmoose.jpg|thumb|Lukisan [[Andrea Pozzo]] di langit-langit gereja St. Ignazio.]]


'''Anamorfisme''' berarti penyajian perspetif atau proyeksi yang terdistorsi. Lebih khusus istilah ini mengacu kepada imaji yang terdistorsi sedemikian rupa hingga hanya akan terlihat normal jika dilihat dari sudut tertentu.
'''Anamorfisme''' berarti penyajian perspetif atau proyeksi yang terdistorsi. Lebih khusus istilah ini mengacu kepada imaji yang terdistorsi sedemikian rupa hingga hanya akan terlihat normal jika dilihat dari sudut tertentu.


''Leonardo's Eye'' ([[Leonardo da Vinci]], sekitar 1485) adalah salah satu contoh karya anamorfosis tertua yang pernah ditemukan.
''Leonardo's Eye'' ([[Leonardo da Vinci]], sekitar 1485) adalah salah satu contoh karya anamorfosis tertua yang pernah ditemukan.


Selama [[abad 17th]], Mural [[trompe l'oeil]] di masa [[Barok]] sering menggunakan teknik ini untuk mendapatkan kombinasi arsitektural yang sempurna dengan [[ilusi]] [[visual]]. Saat pengunjung melihat bangunan dari sudut yang tepat, maka bangunan tersebut akan menyatu dengan lukisan dekoratif yang ada. [[Hans Holbein the Younger]] adalah salah satu contoh pengguna trik anamorfisme dalam karyanya.
Selama [[abad 17th]], Mural [[trompe l'oeil]] di masa [[Barok]] sering menggunakan teknik ini untuk mendapatkan kombinasi arsitektural yang sempurna dengan [[ilusi]] [[visual]]. Saat pengunjung melihat bangunan dari sudut yang tepat, maka bangunan tersebut akan menyatu dengan lukisan dekoratif yang ada. [[Hans Holbein the Younger]] adalah salah satu contoh pengguna trik anamorfisme dalam karyanya.


Kubah dan rangka langit-langit dari [[Gereja St. Ignazio]] di Roma [[Rome]], yang dilukis oleh [[Andrea Pozzo]], memperlihatkan contoh ilusi ini. Diawali oleh kekhawatiran kubah yang terlalu tinggi akan mengganggu pencahayaan untuk bangunan di sekitar, maka Pozzo ditugaskan untuk membuat ilusi kubah tersebut daripada harus membangun kubah yang sebenarnya. Bagaimanapun, karena karya ini tetap bersifat [[dimatra]], hanya pada titik tertentu saja pengunjung bisa merasakan kubah ini benar-benar nyata.
Kubah dan rangka langit-langit dari [[Gereja St. Ignazio]] di Roma [[Rome]], yang dilukis oleh [[Andrea Pozzo]], memperlihatkan contoh ilusi ini. Diawali oleh kekhawatiran kubah yang terlalu tinggi akan mengganggu pencahayaan untuk bangunan di sekitar, maka Pozzo ditugaskan untuk membuat ilusi kubah tersebut daripada harus membangun kubah yang sebenarnya. Bagaimanapun, karena karya ini tetap bersifat [[dimatra]], hanya pada titik tertentu saja pengunjung bisa merasakan kubah ini benar-benar nyata.
Baris 12: Baris 12:


[[IMAX]], [[Cinemascope]] dan format layar lebar lain bisa menggunakan teknik anamorfisme untuk menciptakan ilusi pemandangan [[trimatra]] dari slide [[dimatra]].
[[IMAX]], [[Cinemascope]] dan format layar lebar lain bisa menggunakan teknik anamorfisme untuk menciptakan ilusi pemandangan [[trimatra]] dari slide [[dimatra]].
==Lihat pula==
== Lihat pula ==
*[[Sotto in su]]
*[[Sotto in su]]
==Pranala luar==
== Pranala luar ==
{{wiktionary|anamorphism}}
{{wiktionary|anamorphism}}
*[http://graphicfacilitation.blogs.com/pages/2005/06/anamorphic_pave.html Anamorphic pavement art]
*[http://graphicfacilitation.blogs.com/pages/2005/06/anamorphic_pave.html Anamorphic pavement art]
Baris 25: Baris 25:
*[http://mightyillusions.blogspot.com/2006/05/anamorphism-category.html Anamorphoscopes and Anamorphic Tea Cups]
*[http://mightyillusions.blogspot.com/2006/05/anamorphism-category.html Anamorphoscopes and Anamorphic Tea Cups]


[[Category:Seni lukis]]
[[Kategori:Seni lukis]]


[[de:Anamorphose]]
[[de:Anamorphose]]

Revisi per 18 Januari 2008 05.27

Lukisan Andrea Pozzo di langit-langit gereja St. Ignazio.

Anamorfisme berarti penyajian perspetif atau proyeksi yang terdistorsi. Lebih khusus istilah ini mengacu kepada imaji yang terdistorsi sedemikian rupa hingga hanya akan terlihat normal jika dilihat dari sudut tertentu.

Leonardo's Eye (Leonardo da Vinci, sekitar 1485) adalah salah satu contoh karya anamorfosis tertua yang pernah ditemukan.

Selama abad 17th, Mural trompe l'oeil di masa Barok sering menggunakan teknik ini untuk mendapatkan kombinasi arsitektural yang sempurna dengan ilusi visual. Saat pengunjung melihat bangunan dari sudut yang tepat, maka bangunan tersebut akan menyatu dengan lukisan dekoratif yang ada. Hans Holbein the Younger adalah salah satu contoh pengguna trik anamorfisme dalam karyanya.

Kubah dan rangka langit-langit dari Gereja St. Ignazio di Roma Rome, yang dilukis oleh Andrea Pozzo, memperlihatkan contoh ilusi ini. Diawali oleh kekhawatiran kubah yang terlalu tinggi akan mengganggu pencahayaan untuk bangunan di sekitar, maka Pozzo ditugaskan untuk membuat ilusi kubah tersebut daripada harus membangun kubah yang sebenarnya. Bagaimanapun, karena karya ini tetap bersifat dimatra, hanya pada titik tertentu saja pengunjung bisa merasakan kubah ini benar-benar nyata.

Contoh lain adalah lukisan kapur di trotoar oleh Kurt Wenner dan Julian Beever di mana lukisan kapur, ubin, dan bangunan di sekitar menyatu menjadi sebuah ilusi.

IMAX, Cinemascope dan format layar lebar lain bisa menggunakan teknik anamorfisme untuk menciptakan ilusi pemandangan trimatra dari slide dimatra.

Lihat pula

Pranala luar