Berkas komputer
Berkas komputer (bahasa Inggris: computer file) adalah identitas dari data yang disimpan di dalam sistem berkas yang dapat diakses dan diatur oleh pengguna. Sebuah berkas memiliki nama yang unik dalam direktori di mana itu berada. Alamat direktori di mana suatu berkas ditempatkan disebut dengan jalur (path).
Nama berkas
[sunting | sunting sumber]Sistem berkas akan memberikan sebuah nama terhadap sebuah berkas agar dapat dikelola dengan mudah. Meski oleh sistem berkas penamaan dilakukan dengan menggunakan angka-angka biner, sistem operasi dapat menerjemahkan angka-angka biner tersebut menjadi karakter yang mudah dipahami.
Atribut berkas
[sunting | sunting sumber]Sebuah berkas berisi aliran data (atau data stream) yang berisi sekumpulan data yang saling berkaitan serta atribut berkas (yang bersifat wajib atau opsional), yang kadang-kadang disebut properties yang berisi informasi yang berkaitan dengan berkas yang bersangkutan. Informasi mengenai kapan sebuah berkas dibuat adalah contoh dari atribut berkas.
Ukuran berkas
[sunting | sunting sumber]Ukuran sebuah berkas umumnya direpresentasikan dalam satuan bita. Jika bilangan terlalu besar untuk direpresentasikan dalam satuan bita, maka dapat menggunakan satuan KiB (kibibita, yang berarti 1,024 bita), MiB (mebibita, yang berarti 1,048,576 bita), GiB (gibibita, yang berarti 1,073,741,824 bita), dan TiB (tebibita, yang berarti 1,099,511,627,776 bita), selain tentunya menggunakan satuan KB (kilobita, yang berarti 1,000 bita), MB (megabita, yang berarti 1,000,000 bita), GB (gigabita, yang berarti 1,000,000,000 bita), dan TB (Terabita, yang berarti 1,000,000,000,000 bita). PB (Pentabita yang berarti 1,000,000,000,000,000 bita).
Dalam mekanisme penyimpanan berkas, komputer akan menyimpan berkas dalam dua jenis ukuran: ukuran fisik dan ukuran logis. Ukuran fisik berkas merujuk kepada ukuran aktual dari berkas, yakni berapa banyak bita yang terdapat di dalam berkas. Sementara ukuran logis merujuk kepada jumlah ruangan yang dialokasikan oleh sistem berkas untuk menempatkan berkas yang bersangkutan di dalam media penyimpanan. Ukuran berkas fisik umumnya lebih besar dibandingkan dengan ukuran berkas logisnya. Sebagai contoh, untuk mengalokasikan berkas berukuran logis 5125 bita, dalam sebuah media penyimpanan yang diformat dengan sistem berkas yang menggunakan ukuran unit alokasi 4096 bita, komputer akan mengalokasikan dua buah unit alokasi, yang berukuran 4096 dan 4096, sehingga menghabiskan 8192 bita. Meski ukuran logis berkas tersebut 5125 bita, komputer mengalokasikan 8192 bita, membuat 3067 bita tidak digunakan.
Manajemen berkas
[sunting | sunting sumber]Berkas komputer secara fisik dapat diatur oleh sistem berkas yang digunakan oleh media penyimpanan di mana berkas disimpan. Secara logis, pengguna membutuhkan sebuah utilitas untuk melakukan manajemen berkas, yang sering disebut manajer berkas (pengelola berkas). Contoh dari manajer berkas adalah Windows Explorer dalam sistem operasi Windows, Norton Commander, Konqueror (dalam KDE), Nautilus (dalam GNOME), Midnight Commander, dan DOS Shell (dalam sistem operasi DOS).