Wikipedia:Warung Kopi (Bahasa)/Arsip/2022/12

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Fairy chess[sunting sumber]

Mohon maaf, untuk padanan "fairy" belum ditemukan di en:Fairy chess piece. Ini bisa diterjemahkan jadi "buah catur peri"? Alternatif dari istilah tersebut adalah variant chess piece, unorthodox chess piece, atau heterodox chess piece. Dedhert.Jr (bicara) 6 Desember 2022 04.29 (UTC)[balas]

Sebaiknya diterjemahkan menjadi "Buah catur varian", sesuai dengan definisi varian. Kita tidak harus menerjemahkan tiap istilah asing secara harfiah. -- Adiputra बिचर -- 8 Desember 2022 08.09 (UTC)[balas]
Setuju Setuju aku setuju dengan bung Adiputra 𝔄𝔢𝔰𝔱𝔥𝔢𝔱𝔦𝔠 𝔬𝔣 𝔪𝔢 (bicara) 9 Desember 2022 09.45 (UTC)[balas]

Mass gap[sunting sumber]

@Cahyogunadi:. Mari dibahas di sini saja. Terkait pemindahan artikel Keberadaan dan selisih massa Yang–Mills, saya tidak pernah menyetujuinya, dan mohon apa yang dibicarakan di halaman pembicaraan saya untuk tidak dijadikan acuan untuk pemindahan. "Massa" adalah suatu besaran dan ia memiliki bilangan yang menyatakan seberapa besar yang dimiliki suatu benda. Bukan sesuatu yang dapat berlubang atau dilubangi hingga memiliki celah.

Saya memilih untuk tidak melanjutkan percakapan di halaman pembicaraan saya karena sepertinya anda tidak memiliki pemahaman yang mencukupi mengenai fisika kuantum. Yang anda tekankan hanyalah masalah literal, bahwa "gap" harus diterjemahkan menjadi "celah", apapun kejadiannya, hingga menggunakan analogi perbandingan massa jupiter dan bumi yang tidak ada kaitannya dengan fisika kuantum. Hysocc, Let's talk 17 Desember 2022 07.21 (UTC)[balas]

@Hysocc, hm, itu kan pendefinisian mas pribadi thdp kata celah, kalau celah mestilah sesuatu yg dapat berlubang atau dilubangi, yg mesti diisi, dlsb.
Kalau melihat KBBI, mereka menerjamahkannya sebagai

sela antara dua benda.

Sudah saya bilang sebelumnya, bahwa mass gap itu punya artikelnya sendiri, dan maknanya adalah

is the difference in energy between the lowest energy state, the vacuum, and the next lowest energy state.

Dan mas sudah akui sendiri bahwa difference itu artinya selisih, lalu kenapa penamaannya dalam bhs Inggris bukan mass difference melainkan mass gap?
Karena mass gap beda dengan selisih massa (mass difference).
Orang bicara soal mass difference para saintis akan mikirnya lain lagi dari mass gap.
Seperti

mass difference between Earth and Mars

Tapi kalau mass gap, gak bisa dimasukin ke situ, tapi langsung tertuju ke “the mass of the lightest particle.”
Makanya saya gak setuju diterjemahkan menjadi selisih massa, karena selisih massa dalam bhs Indonesia ya sudah ada penggunaannya sendiri seperti pada penggunaan mass difference dlm bhs Inggris.
Kalau mau diterjemahkan jadi kata lain, sih sudah saya bilang saya persilakan utk memberikan usulan, tapi saya gak setuju dgn frasa selisih massa tsb.
Btw, habis baca definisi celah dari KBBI di atas, sepertinya “sela massa” bagus juga. Cahyogunadi (bicara) 17 Desember 2022 08.30 (UTC)[balas]
@Cahyogunadi: Jika sudah jelas bahwa:

Mass gap is the difference in energy between the lowest energy state, the vacuum, and the next lowest energy state.

Mass gap adalah selisih energi antara kondisi energi terendah, yaitu vakum, dengan kondisi energi terbawah berkutnya

Maka di mana "celah" yang dimaksud, jika dari definisinya saja sudah jelas bahwa ini adalah perbedaan jarak antara dua level bilangan, atau selisih. "Sela di antara dua benda". Apakah energi bisa disebut sebagai benda yang perbedaan besar di antara keduanya dapat disebut sela? Apakah perbedaan antara temperatur 0K dan 0.00000001K dapat disebut celah? Hysocc, Let's talk 17 Desember 2022 10.15 (UTC)[balas]
Silakan mas @Hysocc tanyakan di artikel wikipedia inggrisnya, kenapa jadi gap, padahal definisinya jelas2 “difference in energy between the lowest energy state, the vacuum, and the next lowest energy state.” Cahyogunadi (bicara) 17 Desember 2022 11.07 (UTC)[balas]
Aku bukan ahli fisika, tetapi dapat dibandingkan dengan artikel-artikel lainnya, seperti:
  • Energy gap: In solid-state physics, an energy gap is an energy range in a solid where no electron states exist,...
  • Band gap: In solid-state physics, a band gap, also called an energy gap, is an energy range in a solid where no electronic states can exist.
Saya menyadari kalau dilihat konteksnya, range, yang mengindikasikan kisaran. Mungkin kalau dapat dilihat sekali lagi, untuk en:mass gap, In quantum field theory, the mass gap is the difference in energy between the lowest energy state, the vacuum, and the next lowest energy state. Barangkali dapat diperiksa lagi manakah padanan yang cocok. Salam, Dedhert.Jr (bicara) 17 Desember 2022 11.30 (UTC)[balas]
@Hysocc, @Cahyogunadi. Terlebih lagi, setelah saya telusuri lagi, ternyata energy gap dan band gap masing-masing diterjemahkan sebagai "celah energi" dan "celah pita".[2] Lebih mengejutkannya lagi, mass gap ternyata dipadankan menjadi "celah massa" [3]. Dedhert.Jr (bicara) 17 Desember 2022 11.39 (UTC)[balas]
sip, mantap mas @Dedhert.Jr. 😀👍 Cahyogunadi (bicara) 17 Desember 2022 11.43 (UTC)[balas]
@Cahyogunadi Meskipun demikian, mass gap ada yang menyebutnya sebagai "selisih massa".[4] Ini berarti bahwa "selisih massa" dan "celah massa" sama-sama dapat dipakai. Dedhert.Jr (bicara) 17 Desember 2022 11.46 (UTC)[balas]
@Cahyogunadi:. Ternyata benar dugaan saya. Yang anda tekankan adalah terjemahan literal, bahwa gap wajib diterjemahkan menjadi celah dan itu anda paparkan berulang-ulang. Saya tidak menemukan penjelasan atau definisi yang ilmiah dari anda. Hysocc, Let's talk 17 Desember 2022 12.03 (UTC)[balas]
@Hysocc Fokus ke permasalahan aja mas, gak usah resort to ad hominem ataupun strawman fallacy dgn menuduh yg gak2.
Kalau memang kata yg tepat utk mendeskripsikan.

the difference in energy between the lowest energy state, the vacuum, and the next lowest energy state.

adalah selisih massa, lalu kenapa dinamakan oleh para penelitinya sebagai mass gap bukan mass difference, silakan mas jelaskan. :) Cahyogunadi (bicara) 17 Desember 2022 12.53 (UTC)[balas]
facebook mah bukan sumber reliable mas, lucu si mas @Dedhert.Jr ini. Cahyogunadi (bicara) 17 Desember 2022 12.44 (UTC)[balas]
Begini saja. Kalaupun @Hysocc menerjemahkannya sebagai "selisih massa", sementara @Cahyogunadi menerjemahkannya sebagai "celah massa", apakah kalian setidaknya berikan beberapa sumber berupa buku ilmiah atau jurnal ilmiah, sekaligus ada bahasa Inggris-nya? Ini memastikan agar dapat dipercaya sumbernya sekaligus sebagai kaitan dalam istilah bahasa asing dan padanannya.
Catatan, kira-kira saya butuh dua atau tiga sumber, yang nantinya akan dibuat halaman "Celah massa" atau "Selisih massa", atau terserah. Dedhert.Jr (bicara) 17 Desember 2022 12.55 (UTC)[balas]
Halo, saya izin ikut nimbrung ya. Dari diskusi di atas saya bisa rangkum jika makna "selisih" merujuk kepada beda nilai, sementara "celah" atau "sela" lebih menekankan ruang di antara dua benda atau entitas (benda di sini menurut saya tidak hanya untuk sesuatu yang kasat mata, tetapi juga dapat berlaku pada objek konseptual seperti nilai). Kedua kata tersebut masih memiliki konteks yang serupa sehingga sama-sama bisa menjadi padanan dalam mass gap. Usul saya, salah satu kata dapat dicantumkan sebagai nama lain di kalimat pembuka artikel. Akan tetapi, untuk penentuan kata mana yang digunakan sebagai judul utama, saya setuju terhadap usulan @Dedhert.Jr: untuk melihat kata yang lebih sering digunakan pada berbagai sumber untuk memadankan istilah mass gap ini atau istilah gap-related lainnya dalam fisika kuantum. Irvan Ary Maulana (bicara) 17 Desember 2022 13.21 (UTC)[balas]
@Cahyogunadi: yang saya inginkan adalah penjelasan dari anda, secara ilmiah, bukan memaksakan terjemahan secara literal, mengapa selisih energi bisa disebut celah. Saya sudah memberikan penjelasan saya secara berulang-ulang. Sedangkan anda masih menggunakan alasan "tanyakan saja kepada si pemberi nama "mass gap"" dan "gap dalam kamus diterjemahkan menjadi celah". Itu bukan penjelasan ilmiah. Hysocc, Let's talk 17 Desember 2022 15.31 (UTC)[balas]
@Hysocc Dan setelah ad-hominem, sekarang jurusnya menggiring opini yg gak2 setelah gak bisa menjawab pertanyaan saya di atas.
Di mana saya pernah bilang "gap dalam kamus diterjemahkan menjadi celah".?
Ini sudah masuk tuduhan palsu.
Saya sudah mengajak berlogika secara ilmiah panjang lebar di atas tapi anda ntah tidak mudeng2 atau sengaja denial karena takut mengakui kekeliruan, sehingga melebar justru membicarakan hal2 basik yg gak begitu relevan.
Definisi mass gap di wiki en adalah

the difference in energy between the lowest energy state, the vacuum, and the next lowest energy state.

Lalu karena ada kata “difference” yg anda artikan “selisih” dan ada kata “mass” di judul maka anda serta merta menyimpulkan mass gap bermakna “selisih massa”.
Padahal di artikel dikatakan bahwa mass gap juga adalah

the mass of the lightest particle
massa dari partikel teringan

apakah selisih massa mars dan bumi adalah massa partikel teringan? kan ngaco. Di sini aja udah kelihatan gak masuknya penerjemahannya menjadi “selisih massa”.
Dan di artikel lain menjelaskan bahwa mass gap adalah [1] “fenomena confinement di QCD bahwa kondisi energi rendah tidaklah lagi quark dan gluon bebas tak bermassa.” Dan sebuah properti utk menjelaskan [2] “kalau partikel tidak bermassa sebagaimana yg terdapat pada teori klasik itu tidak ada dalam observasi pada interaksi yg intens.”
Ini lebih masuk ke pendefinisian “celah massa”, bahwa di jangkauan yg awalnya dianggap berisi partikel tidak bermassa, pada nyatanya adalah bermassa.
Dalam bahasa Chinese yg mana China merupakan nationality dari salah satu pencetus teorinya, Chen Ning Yang, kata yg digunakan pada istilahnya pun adalah 間隙 yg bermakna celah. Cahyogunadi (bicara) 17 Desember 2022 17.44 (UTC)[balas]

the mass of the lightest particle

Massa dari partikel terringan yang terdapat dalam teori ini memiliki angka yang belum diketahui besarnya. Renungkan jika sekumpulan angka di antara 4 dan 5 anda sebut celah. Massa dari partikel terringan ini bukan seperti bola tenis yang yang dapat anda selipkan ke ruang di antara dua meja. Dalam mekanika kuantum, ada yang disebut dengan probabilitas, ketika suatu pernyataan tidak memiliki kepastian, seperti suatu subjek riset ketika diobservasi pada kondisi yang sama dan waktu sama tapi malah menghasilkan hasil yang berbeda. Dan di sinilah letak kebingungan teori kuantum yang sulit dimengerti banyak orang. Bahwasanya jika anda menyebut massa partikel terringan dalam teori ini adalah foton, bisa saja benar. Jika saya menyebutnya subpartikel eksotis yang belum ditemukan manusia, itu juga bisa benar. Jika orang lain menyebut bahwa mass gap terkait erat dengan konstanta Planck sehingga tidak dapat diwakili oleh partikel apapun, itu juga bisa benar. Yang penting kualitas argumennya. Kerancuan di sini ada pada pemahaman bahasa, di mana "non-existence of massless particles" atau "ketiadaan partikel tak bermassa" seharusnya tidak sinonim dengan "ada partikel bermassa". Tapi "non-existence of massless particles" dan "mass of lightest particles" bisa nyambung, karena "mass of lightest particles" tidak secara lugas menyebut ada partikel. Seperti halnya "mass of a car" tidak secara lugas menyebut bahwa ada mobil di sana, bisa saja sedang membicarakan empat buah sepeda motor, atau massa dari seluruh udara di atmosfer suatu provinsi. "Lho, udara punya massa?" kata orang awam. Makanya ini antara ada dan tiada. Dan makanya besar dari massa dari partikel terringan ini belum ada yang tahu secara pasti, bahkan belum ada yang tahu apakah itu benar diwakili oleh sejenis partikel atau bukan, dan ini adalah rangkuman dari segala teori kuantum, yaitu ketidakpastian.
Atau, mari kembali ke analogi yang gak nyambung lagi seperti beda massa antara kedua buah planet yang anda sebut mass gap. Kesalahan anda adalah menyamakan "selisih massa"nya mass gap dan selisih massa secara umum, sehingga sudah keempat kalinya kita kembali lagi ke analogi gak nyambung itu lagi.
Yang tidak anda pahami adalah bahwa energi digunakan secara tidak langsung untuk mendefinisikan massa partikel, dan banyak digunakan oleh ilmuwan CERN ketika mereka menemukan partikel baru di dalam fasilitas mereka. Penjelasan lainnya sudah anda baca di halaman pembicaraan saya. Tetapi saya belum menemukan penjelasan ilmiah anda mengapa "selisih energi" bisa disebut "celah".
Pada sumber pertama, dari ncatlab, anda tidak mengutip definisi mass gap, melainkan mengutip definisi dari mass gap problem. Anda jadi menyamakan definisi benda dan definisi dari fenomena yang diseputari sebuah benda. Argumen anda menjadi tidak relevan. Dan pada sumber kedua, theconversation, kutipan yang anda gunakan mungkin "Physicists expect various mathematical properties such as the “mass gap” and “asymptotic freedom” to explain the non-existence of massless particles in observations of the strong interactions." Sebaris kalimat ini tidak digunakan untuk menjelaskan mass gap, tapi harapan para fisikawan untuk dapat menggunakan teori mass gap dalam menjelaskan ketiadaan partikel tidak bermassa dalam obervasi "strong interaction". Strong interaction di sini bukanlah "interaksi yang intens", melainkan salah satu dari fundamental forces di dalam fisika. Dan sekali lagi, frasa "ketiadaan partikel tidak bermassa" tidak sinonim dengan "ada partikel bermassa". Lagi, argumen anda yang kedua tidak relevan.
Jika analogi "selisih massa kedua planet adalah mass gap" muncul lagi, atau semacam "massa dari partikel teringan digunakan untuk mengisi celah" hadir lagi, saya menyerah. Saya malah facepalm berkali-kali. Lakukan sesuka anda. Istilah apapun yang dipakai, tidak akan menentukan hidup saya. Ini hanya akan menentukan kualitas hidup ilmuwan teori kuantum di Indonesia yang jumlahnya belum banyak dan mungkin belum memikirkan apa terjemahan dari "mass gap". Saya hanya khawatir jika nanti di forum internasional mereka berkata "this unknown mass can probably fill the gap" cuma karena ketika kuliah mereka menggunakan istilah "celah". Hysocc, Let's talk 17 Desember 2022 19.47 (UTC)[balas]

Seperti halnya "mass of a car" tidak secara lugas menyebut bahwa ada mobil di sana, bisa saja sedang membicarakan empat buah sepeda motor,

Lari ke mana2 gak nyambung, padahal udah dijelaskan di artikelnya kalau, “all energy states can be thought of as particles in plane-waves.”
Tolong, bicara ttg sains itu pake dalil referensi dari sumber2 reliable, bukan pseudosains hasil dikarang sendiri.

beda massa antara kedua buah planet yang anda sebut mass gap

Saya gak pernah mengatakan mass gap adalah selisih massa. Itu kan anda.
Yang saya katakan sebagai selisih massa itu ya mass difference.
Anda justru keukeuh menyamakan kalau mass difference adalah mass gap.
Di sini anda malah memaparkan kengacoan dari argumen anda sebelumnya sendiri.

Anda jadi menyamakan definisi benda dan definisi dari fenomena yang diseputari sebuah benda.

Yg saya kutip itu fenomena confinement, nih baca kalau ngerti “The mass gap problem is the problem in mathematical physics to demonstrate theoretically (i.e. not just by computer simulation) the existence of this mass gap/confinement-phenomenon in QCD and in Yang-Mills theory coupled to fermion fields in general.”

Strong interaction di sini bukanlah "interaksi yang intens", melainkan salah satu dari fundamental forces di dalam fisika

Yang mengatakan itu bukan bagian dari fundamental interactions memangnya siapa? Nih kalau anda gak tahu apa arti intense: “of extreme force, degree, or strength.”
Apa terjemahan jepangnya juga mestinya dirubah juga ya bukan 強い相互作用 lagi, tapi “strong相互作用” atau “相互作用kuat”.

Dan sekali lagi, frasa "ketiadaan partikel tidak bermassa" tidak sinonim dengan "ada partikel bermassa"

Sudah terjawab di atas

Saya hanya khawatir jika nanti di forum internasional mereka berkata "this unknown mass can probably fill the gap"

Yang memilih kata “gap” pada istilahnya bukan saya melainkan para penelitinya.
Kalau anda khawatir ada mahasiswa yg (maaf) saking b*gonya tidak mempelajari maknanya terlebih dahulu lalu salah penafsiran ketika berbicara di forum internasional, ya yg anda rubah seharusnya bukan terjemahan dari istilahnya, tapi langsung ke sumbernya. Minta dirubah jadi jangan pake kata “gap” tapi “difference”, walaupun saya ragu hal itu akan diloloskan, karena “mass difference” sendiri adalah hal yg berbeda dari “mass gap”. Cahyogunadi (bicara) 18 Desember 2022 02.24 (UTC)[balas]
@Cahyogunadi Saya tidak yakin bila istilah ilmiah tidak diterjemahkan hanya berdasarkan harfiah, tetapi istilah juga sudah menjadi kesepakatan umum. Sebagai contoh, en:Quadratic formula bisa diterjemahkan secara harfiah menjadi "rumus kuadratik", dan tentunya akan ada istilah yang lebih umum, "rumus kuadrat". Terlebih lagi, ada yang memanggilnya sebagai "rumus ABC", karena terdapat koefisien , , dan di dalam suatu persamaan kuadrat.
Contoh lainnya, "fairy chess piece" tidak bisa diterjemahkan menjadi "buah catur peri", melainkan bisa diterjemahkan sebagai "buah catur varian" sebab "fairy chess piece" punya istilah sinonimnya, yaitu "variant chess piece".
Untuk kasus yang sekarang ini, saya minta untuk carikan istilah "mass gap" yang dipadankan ke dalam bahasa Indonesia, yang ada di buku atau jurnal ilmiah. Alternatif lainnya adalah bisa tanyakan kepada dosen-dosen atau ahli fisika alasan kenapa mereka memberikan istilahnya sebagai "selisih massa". Dedhert.Jr (bicara) 19 Desember 2022 02.26 (UTC)[balas]
Diskusi ini tidak akan timbul bila sudah ada padanan kata yg disepakati sebelumnya dalam bahasa Indonesia utk istilah ini. Kalau ada silakan anda bawakan, utk sementara berdasarkan diskusi di atas, saya rubah terlebih dahulu menjadi “eksistensi Yang-Mills dan celah massa”. Setahu saya tidak ada keharusan penerjemahan istilah mesti ada 3 referensi terlebih dahulu penggunaannya dalam bahasa yg diterjemahkan, kalau ada silakan bawakan.
Edit: “Eksistensi Yang-Mills dan celah massa” katanya sudah ada sehingga tidak bisa dipindahkan ke sana, sehingga terpaksa dipindahkan ke “Keberadaan Yang-Mills dan celah massa”. Cahyogunadi (bicara) 19 Desember 2022 03.43 (UTC)[balas]
@Cahyogunadi Sekarang saya bingung. Yang benar "Keberadaan Yang–Mills dan celah massa" atau "Keberadaan dan celah massa Yang–Mills"? Kalau dilihat konteksnya, keberadaan ini melibatkan celah massa dan judul yang terpikirkan dari saya adalah "Keberadaan dan celah massa Yang–Mills". Dedhert.Jr (bicara) 19 Desember 2022 05.11 (UTC)[balas]
"Keberadaan Yang–Mills dan celah massa" [1]

Progress in establishing the existence of the Yang-Mills theory and a mass gap will require the introduction of fundamental new ideas both in physics and in mathematics.

Cahyogunadi (bicara) 19 Desember 2022 05.49 (UTC)[balas]

Penerjemahan bahasa[sunting sumber]

Kira-kira terjemahan yang tepat untuk jabatan Chief information security officer dalam perusahaan ini apa ya? Pinkie Hangout 18 Desember 2022 05.29 (UTC)[balas]

"Pejabat kepala keamanan informasi". "Kepala keamanan informasi" sudah cukup. Karena jika ditelusuri satu persatu, ia adalah officer (pejabat) yang memegang posisi chief (kepala) bagian keamanan informasi. Hysocc, Let's talk 18 Desember 2022 06.42 (UTC)[balas]
Oke, terima kasih atas infonya :) Pinkie Hangout 18 Desember 2022 10.40 (UTC)[balas]
Kalo saya sih biasanya langsung menerjemahkannya menjadi "Direktur Keamaman Informasi". Karena jabatan kaya gitu kan setara direksi kalo di Indonesia. Misal CEO = Direktur Utama, CFO = Direktur Keuangan, dsb. Ardfeb (bicara) 4 Januari 2023 23.15 (UTC)[balas]

Rage quit dalam bahasa Indonesia[sunting sumber]

Rage quit dalam bahasa Indonesia itu artinya apa ya? Ada yg tau gak? Kalo tau, mohon di balas Rifky 2011 (bicara) 22 Desember 2022 10:55 (UTC)

Definisi rage quit, yakni "Keadaan di mana seseorang mengalami emosi yang berlebihan seperti mengamuk lalu berhenti bermain gim."[1] Illchy (bicara) 22 Desember 2022 11.00 (UTC)[balas]
sejauh ini/so far, jangan diterjemahkan dulu, berarti, cc @Rifky 2011:
- Ustad abu gosok (bicara) 4 Januari 2023 15.56 (UTC)[balas]
  1. ^ [1]