Weru Lor, Weru, Cirebon
Weru Lor | |
|---|---|
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Barat |
| Kabupaten | Cirebon |
| Kecamatan | Weru |
| Kode Kemendagri | 32.09.19.2008 |
| Luas | ... km² |
| Jumlah penduduk | 6.354 jiwa |
| Kepadatan | ... jiwa/km² |
Weru Lor adalah desa di kecamatan Weru, Cirebon, Jawa Barat, Indonesia.
Kebudayaan[sunting | sunting sumber]
Di desa Weru Lor terdapat tradisi nyekar ke makam Sunan Gunung Jati, sekaligus nyekar ke makam Ki Gede weru yang juga terletak di Astana Gunung Jati Cirebon. terdapat juga kebudayaan setiap awal puasa dan akhir puasa untuk membersihkan makam dari keluarganya, serta ada juga tradisi nyekar pada idul fitri. tradisi kebudayaan lainnya adalah menggunakan bunga selasih untuk ditaburkan di makam keluarga pada hari idul fitri.
Pemimpin[sunting | sunting sumber]
Pada periode 2012/2016 kepala desa, desa Weru Lor adalah bapak Ibnu Rahman, yang mana dia ada putra desa Weru Lor asli. dia diamanahkan untuk memimpin dengan menggunakan sistem demokrasi. peride sebelumnya desa Weru Lor dipimpin oleh bapak budi.
Pasar[sunting | sunting sumber]
Rata-rata kegiatan yang dilakukan warga adalah dengan berjualan, Pasar Tradisional yang ada di desa Weru Lor. Selain pasar tradisional, terdapat juga pusat perbelanjaan modern yang ada di desa Weru Lor, yaitu MALL Ramayana, yang terletak disamping pasar pasalaran.
Pendidikan[sunting | sunting sumber]
Di daerah ini terdapat beberapa pesantren yang telah berusia cukup lama, ; Pesantren Abu Mansur dan Al-Istiqomah, yang terletak di Kampung/Gg. Karang Anyar. Mayoritas penduduk di desa ini berprofesi sebagai pedagang.
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |