Perang di Afganistan (2001–2021)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 5 April 2013 22.07 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 42 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q182865)
Untuk perang lainnya yang melibatkan Afganistan, lihat pula Perang di Afganistan
Perang Afganistan 2001
Tentara Amerika Serikat memasuki helikopter CH-47 Chinook setelah misi mencari pejuang Taliban.
Tentara Amerika Serikat memasuki helikopter CH-47 Chinook setelah misi mencari pejuang Taliban.
Tanggal7 Oktober 2001–sekarang
LokasiAfganistan
Hasil Rezim Taliban terguling; masih berlanjut
Pihak terlibat
Taliban
al-Qaeda
 Afganistan
 Amerika Serikat
 Kanada
 Britania Raya
Aliansi Utara
Tokoh dan pemimpin
Mohammed Omar
Osama bin Laden
Amerika Serikat Tommy Franks
Kanada David Fraser
Mohammed Fahim
Kekuatan
+120,000 Aktif militan (2010) Pasukan Afghanistan: ~100,000
NATO: 130,000 (2010)
Korban
al-Qaeda tewas: ~1.800
Taliban tewas: 15,000-20,000
Pasukan Afgan tewas: +5,500(Oktober 2009)[1]
Aliansi Utara tewas: ~200
Koalisi: 1908 terbunuh[2](Amerika Serikat: 1162, Inggris: 313, Lainnya: 433)
Koalisi luka: +15.000(Amerika Serikat: 6773[3], Inggris: 3,954[4], Kanada: +1,500[5], Lainnya: +2.500)
Kontraktor sipil AS: 338 terbunuh, 7224 luka[6]
Total: +8,000 terbunuh, +25,000 luka
Sipil tewas: 25.000-30.000

Perang Afganistan (2001-sekarang) dimulai pada Oktober 2001. Setelah serangan WTC 11 September, Amerika Serikat memulai kampanye Perang Melawan Terorisme mereka di Afganistan, dengan tujuan menggulingkan kekuasaan Taliban, yang dituduh melindungi al-Qaeda, serta untuk menangkap Osama bin Laden. Aliansi Utara Afganistan menyediakan mayoritas pasukan, dengan dukungan dari Amerika Serikat dan negara-negara NATO antara lain Britania Raya, Perancis, Belanda, dan Australia. Nama kode yang diberikan oleh Amerika Serikat untuk konflik ini adalah Operasi Kebebasan Abadi (Operation Enduring Freedom).

Lihat pula

Referensi