Odori ebi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Odori ebi (踊り海老/躍り海老, "udang menari") adalah sebuah hidangan sushi asal Jepang dan sebuah jenis dari sashimi. Sushi tersebut terdiri dari bayi udang (Pandalus borealis atau Marsupenaeus japonicus) yang masih hidup dan dapat menggerakkan lengan dan antena mereka saat disantap. Hidangan tersebut dipersiapkan dengan cepat agar udang tetap dalam keadaan hidup. Saat disantap, udang tersebut biasanya dimasukkan ke dalam sake untuk menghilangkan racun dari udang tersebut, kemudian dicocol saus, dan akhirnya digigit untuk mematikannya.

Udang dapat disajikan utuh atau dikuliti dengan dipotong kepalanya. Kepala dan kulit terkadang digoreng rendam dan disajikan sebagai gidangan sampingan.[1]

Menyantap hewan air yang belum dimasak dapat membahayakan kesehatan karena risiko paragonimiasis.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Odori Ebi". Cook's Info. Diakses tanggal 29 June 2015. 
  2. ^ "Paragonimiasis". Center for Global Health, U.S. Centers for Disease Control and Prevention (CDC). 13 October 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-16. Diakses tanggal 6 September 2012. 

Pramala luar[sunting | sunting sumber]