Kriptobiosis

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Anhidrobiosis pada tardigradaRichtersius coronifer

Kriptobiosis atau anabiosis adalah sebuah keadaan metabolis pada organisme ekstemofil yang merupakan sebuah respons terhadap kondisi lingkungan yang merugikan seperti desikasi (anhidrobiosis), pembekuan (kriobiosis), dan kekurangan oksigen (anoksibiosis). Pada keadaan kriptobiotik, semua proses metabolik yang dapat diukur berhenti, mencegah reproduksi, perkembangan, dan perbaikan sel. Saat lingkungan sekitar kembali menjadi dapat dihuni, suatu organisme dapat mengembalikan keadaan metaboliknya menjadi seperti sebelum mereka melakukan kriptobiosis. Istilahnya diciptakan oleh David Keilin pada 1959.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ David Keilin: The Leeuwenhoek Lecture: The Problem of Anabiosis or Latent Life: History and Current Concept. Proc. Royal Soc. London. Series B. Vol. 150, No. 939 1959, S. 149–191.