Kao Kim Hourn

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kao Kim Hourn
កៅ គឹមហួន
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara ke-15
Mulai menjabat
1 Januari 2023
Sebelum
Pendahulu
Lim Jock Hoi
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir28 Mei 1966 (umur 57)
Koh Sotin, Kampong Cham, Kamboja
Alma materUniversitas Baylor (BA)
Universitas Ohio (MA)
Universitas Hawaii di Manoa (Ph.D.)
PekerjaanDiplomat dan pengajar
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kao Kim Hourn CM (កៅ គឹមហួន) adalah Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Perbara atau ASEAN) saat ini.[1] Beliau sebelumnya menjabat dua periode sebagai Delegasi Menteri yang melekat pada Perdana Menteri Kerajaan Kamboja (2013-2022) dan dua periode sebagai Sekretaris Negara untuk Kemementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional (2003-2013). Dr. Kao, nama resmi Kamboja-nya, adalah Anggota Dewan Ekonomi Nasional Tertinggi, Rekan Senior di Institut Jeffrey Cheah di Asia Tenggara, dan Anggota Dewan Global Masyarakat Asia.[2]

Setelah mengenyam pendidikan di Amerika Serikat, Kao kembali ke Kamboja pada tahun 1993, dan telah terlibat dalam pelayanan publik dan wadah pemikir Kamboja.[3] Dia memainkan peran integral dalam masuknya Kamboja ke dalam keanggotaan ASEAN pada tahun 1999,[4] dan telah menjabat sebagai Penasihat Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional dari tahun 2001 hingga 2003 dan sebagai Sekretaris Negara untuk Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional dari tahun 2004-2013.[5]

Kao juga mendirikan Universitas Kamboja (UC) pada tahun 2003,[6] yang menjadi universitas peringkat atas Kamboja di bawah masa jabatannya sebagai rektor.[7] Sejak saat itu, beliau membantu mendirikan dua wadah pemikir: Forum Ekonomi Asia,[8] dan Dialog Pembangunan Iman Asia.[6] Selain itu, ia juga membantu mendirikan jaringan Televisi dan Radio Asia Tenggara, yang dikenal dengan SEATV dan Radio.[9]

Pada tahun 2014, Kao mendirikan Sekolah Pemerintahan dan Hubungan Internasional Techo Sen di Universitas Kamboja, memberikan pelatihan bagi administrator, pembuat kebijakan, dan pemimpin muda.[10] Pada tahun 2015, ia mendirikan Sekolah Tinggi Media dan Komunikasi di Universitas Kamboja untuk mempromosikan pendidikan jurnalisme dan komunikasi dan memberikan siswa pelatihan langsung di Televisi Asia Tenggara (SEATV) dan Radio (FM 106). Pada tahun 2018, Ia juga mendirikan Sekolah Bahasa Asing, yang menawarkan gelar penuh dalam bahasa Inggris, Tionghoa, Korea, Jepang, dan Prancis serta menyediakan kursus singkat dalam bahasa Thailand dan Jerman.[11] Selain itu, ia mendirikan Sekolah Seni Kreatif, yang bertujuan untuk melestarikan dan merayakan kekayaan sejarah seni, lagu, dan tarian Kamboja. Pada Agustus 2022, Kao diangkat sebagai Sekretaris Jenderal ASEAN berikutnya pada sidang pleno Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-55, dan pada November 2022 pada KTT ASEAN, semua pemimpin ASEAN mendukung pengangkatannya.[12] Beliau adalah warga negara Kamboja pertama yang memegang posisi ini sejak Kamboja bergabung dengan ASEAN.[13]

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Setelah Perang Saudara Kamboja, Khmer Merah merebut kekuasaan dan melakukan genosida Kamboja.[14] Kao menerima sangat sedikit pendidikan formal selama masa kecilnya karena kondisi yang tidak stabil dan penuh kekerasan di Kamboja pada saat itu.[6] Keluarganya diberikan status pengungsi pada tahun 1981[15] dan akhirnya dipindahkan ke Herndon, Virginia.[6] Di sana, Kao mendaftar di SMA. Dia berusia 16 tahun saat itu dan memiliki sedikit pengalaman pendidikan dan tidak ada pelatihan bahasa Inggris.[6] Namun, dia cukup sukses dan lulus dengan ijazah sekolah menengah atas dengan keunggulan skolastik tiga tahun kemudian, pada tahun 1985.[6] Dia kemudian kuliah di Universitas Baylor di Waco, Texas, di mana dia meraih gelar B.A. dalam Ilmu Asia.[5] Ia menerima National Fellowship Scholarship dari Universitas Ohio di Athena untuk program magisternya.[6] Dan pada tahun 1991, ia lulus dengan dua gelar master - satu di bidang Ilmu Politik dan yang lainnya di Hubungan Internasional.[9] Selain itu, ia memegang gelar Ph.D. dalam Ilmu Politik dari Universitas Hawaii di Manoa di Honolulu.[5] Ia menerima Gelar Doktor Kehormatan dalam Pelayanan Publik dari Universitas Ohio pada tahun 2007,[16] serta gelar Doktor Kehormatan lainnya dalam Sastra dari Institut Teknologi Industri Kalinga (Universitas KIIT) India pada tahun 2014.[17]

Kehidupan profesional[sunting | sunting sumber]

Beliau diangkat sebagai direktur Institut Hubungan Internasional Khmer dan memegang jabatan itu dari tahun 1993 hingga 1994.[6] Selama menjadi direktur, dia mengembangkan proyek Pertanggungjawaban Umum dan Keterbukaan Kamboja (CPAT) dengan dukungan dana dari The Asia Foundation. Proyek tersebut, salah satu proyek pemberantasan korupsi pertama di negara ini, tidak menerima dana yang cukup, sehingga tidak dapat memberikan hasil yang berpengaruh nyata.[6] Proyek ini kemudian diubah menjadi Pusat Pembangunan Sosial (CSD)[18] ketika Kao menjadi Direktur wadah pemikir, Institut Kerjasama dan Perdamaian Kamboja (CICP), yang diluncurkan sebelumnya oleh Yang Mulia Pangeran Norodom Sirivudh bekerja sama dengan Friedrich Jerman -Ebert-Foundation (Phnom Phenh Post 09. September 1994).[19]

Kao bekerja sebagai direktur eksekutif pertama CICP selama 10 tahun, hingga tahun 2004, meskipun ia tetap menjadi Anggota Dewan Direksi.[20][21] CICP membantu mendukung Kamboja untuk menjadi anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 1999, Institut Kajian Strategis dan Internasional ASEAN, dan Dewan Kerjasama Keamanan di Asia Pasifik (CSCAP) selama masa jabatan Kao. Dia telah menerbitkan banyak buku tentang hubungan ASEAN dan Kamboja-ASEAN,[15][22][23][24] dan memperoleh pengalaman yang signifikan di ASEAN melalui kegiatan Institut Kajian Strategis dan Internasional ASEAN. Waktunya di CICP juga melibatkan interaksi yang signifikan dengan Pemerintah Kerajaan Kamboja, sebagai penasihat Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional.[24]

Kao menjabat sebagai Penasihat Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Pemerintah Kerajaan Kamboja dari tahun 1996 hingga 1998, dan sekali lagi dari tahun 2001 hingga 2004 dengan pangkat Wakil Sekretaris Negara.[25] Ia juga menjadi anggota Dewan Ekonomi Nasional Tertinggi dengan pangkat menteri ketika SNEC didirikan pada tahun 1999 dan menjadi anggota sejak saat itu.[5]

Pada tahun 2003, Kao mendirikan Universitas Kamboja (UC).[26] Kao terinspirasi untuk mendirikan institusi pendidikan tinggi Kamboja yang dimodelkan dengan cara yang mirip dengan Amerika Serikat yang berfokus pada pengembangan kemampuan mahasiswa dalam berpikir kritis dan pemecahan masalah.[3]

Universitas Kamboja juga telah membentuk dua lembaga pemikiran di bawah kepemimpinan Kao: Forum Ekonomi Asia (AEF)[27] dan Dialog Pembangunan Iman Asia (AFDD)[28] yang keduanya berada di bawah naungan universitas tersebut.[29]

Kao adalah anggota komite pendiri, dan wakil ketua AEF, yang didirikan oleh UC pada Mei 2005.[30] AEF adalah lembaga pemikir yang mempromosikan dialog kebijakan seputar isu-isu utama yang dihadapi kawasan Asia-Pasifik. AEF umumnya diadakan setiap tahun di Phnom Penh.[30]

Kao juga adalah Sekretaris Jenderal Asian Faiths Development Dialogue (AFDD), yang didirikan oleh Dr. Haruhisa Handa pada Desember 2006. Tujuan AFDD adalah untuk meningkatkan dialog antara kelompok agama yang berbeda, dan menyatukan komunitas agama untuk mencapai kemanusiaan dan tujuan pembangunan.[28]

Pada tahun 2004, ia ditunjuk sebagai Sekretaris Negara untuk Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, jabatan yang didudukinya hingga tahun 2013.[31] Selama masa jabatannya sebagai Sekretaris Negara, Kao bekerja secara ekstensif dengan ASEAN, mengembangkan hubungan dan mengelola partisipasi Kamboja dalam berbagai cara.[6] Karena itu, ia adalah pemain kunci dalam pengembangan dan negosiasi Piagam Perbara, sebagai perwakilan Kamboja untuk Satuan Tugas Tingkat Tinggi ASEAN dalam Penyusunan Piagam Perbara.[24][32] Selain ASEAN, Kao juga bertanggung jawab atas ASEAN Plus Three, mekanisme ASEAN Plus One, ASEAN Regional Forum (ARF), East Asia Summit (EAS), serta Asia-Europe Meeting (ASEM).[3]

Sejak 2006, Kao menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Penasihat Institut Hubungan Internasional Kamboja di Jabatan Dewan Menteri.[32]

Pada tahun 2007, Televisi Asia Tenggara dan Radio Asia Tenggara, dikenal sebagai SEATV, didirikan oleh Kao,[9] yang berkantor pusat di kampus UC Phnom Penh.[33]

Dia juga menjabat sebagai anggota Komite Tetap Palang Merah Kamboja selama dua periode lima tahun, dari 2008 hingga 2018. Dia adalah Anggota Alternatif Perwakilan Nasional Kamboja untuk Dewan Politik-Keamanan ASEAN dari Agustus 2009 hingga September 2013, sebagai serta Sekretaris Jenderal Sekretariat Nasional ASEAN Kamboja dari tahun 2004 hingga 2013.

Pada tahun 2013, ia dipromosikan menjadi Menteri Delegasi Terlampir pada Perdana Menteri Kerajaan Kamboja, yang membidangi Urusan Luar Negeri dan ASEAN.[34] Dari Oktober 2016 hingga Mei 2017, ia menjabat sebagai wakil ketua Komite Antar-Kementerian Kamboja untuk Forum Ekonomi Dunia di ASEAN 2017. Saat ini ia menjabat sebagai Rekan Senior di Institut Jeffrey Cheah di Asia Tenggara dan juga Anggota dari Dewan Global Masyarakat Asia. Pada tahun 2018, ia ditunjuk sebagai Dewan Asosiasi Pendidikan Tinggi Kamboja (CHEA) sebagai Wakil Ketua Dewan Direksi dan Ketua Komite Urusan Diseminasi.[35] Pada September 2018, ia diangkat kembali untuk masa jabatan kedua sebagai Menteri Delegasi Terlampir pada Perdana Menteri Kerajaan Kamboja yang membidangi Urusan Luar Negeri dan ASEAN, periode 2018-2023.

Pada Agustus 2022, Kao diangkat sebagai Sekretaris Jenderal ASEAN berikutnya pada sidang pleno Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-55, dan ini adalah pertama kalinya seorang Kamboja memegang jabatan tersebut.[36] Pada November 2022 di KTT ASEAN di Phnom Penh, semua pemimpin ASEAN mendukung pengangkatannya.[12]

Sekretaris Jenderal ASEAN[sunting | sunting sumber]

Pada 9 Januari 2023, Yang Mulia Kao Kim Hourn secara resmi menjabat sebagai Sekretaris Jenderal ASEAN,[37] dalam upacara yang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi.

Kehidupan pribadi[sunting | sunting sumber]

Kao lahir pada tahun 1966 di Koh Sotin, Kampong Cham, Kamboja.[38] Ayahnya adalah seorang guru sekolah sepanjang hidupnya, kecuali selama periode Khmer Merah ketika pendidikan dilarang dan guru menjadi sasaran dan dibunuh.[6] Karena kondisi negara yang dipenuhi dengan kekerasan,[39] dia dan keluarganya menghabiskan waktu tinggal di kamp pengungsi di perbatasan Kamboja-Thai setelah Khmer Merah disingkirkan dari kekuasaan pada tahun 1979, dan mereka akhirnya pindah ke Amerika Serikat sebagai pengungsi.[6]

Karya ilmiah[sunting | sunting sumber]

  • Perspektif Pembangunan Kamboja untuk Perdamaian dalam Konteks Integrasi Asia Tenggara (1995) [dalam bahasa Khmer dan Inggris][40]
  • Kamboja di ASEAN (1995) [dalam bahasa Inggris][41]
  • Perdamaian dari Hati (1996) bersama Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer][42]
  • Perdamaian dan Kerjasama: Paradigma Alternatif (1997) bersama Din Merican [dalam bahasa Inggris][43]
  • Perjanjian Perdagangan Bebas ASEAN: Dampak dan Arah Masa Depan (1997) bersama Sarah Kanter [dalam bahasa Inggris][44]
  • Suara Politik Perempuan di ASEAN: Berbagi Visi (1997) dengan Norbert von Hofmann [dalam bahasa Inggris][45]
  • Pendekatan Kamboja untuk Penyelesaian Konflik (1998) dengan Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer][46]
  • Skeptisisme, Kemarahan, Harapan: Reaksi atas Kematian Pol Pot (1998) bersama Tania Theriault [dalam bahasa Inggris][47]
  • ASEAN A sampai Z: Sebuah Leksikon Terminologi Terkait ASEAN (1998) [dalam bahasa Inggris][48]
  • Masa Depan Kamboja di ASEAN: Dinamo atau Dinamit? (1998) dengan Jeffrey A. Kaplan [dalam bahasa Inggris][49]
  • Pemilu Nasional: Pengalaman dan Harapan Kamboja (1998) bersama Norbert von Hofmann [dalam bahasa Inggris][50]
  • Kamboja dan Masyarakat Internasional: Pencarian Perdamaian, Pembangunan, dan Demokrasi (1998) [dalam bahasa Inggris][51]
  • Prinsip Di Bawah Tekanan: Kebijakan Non-Interferensi Kamboja dan ASEAN (1999) dengan Jeffrey A. Kaplan [dalam bahasa Inggris][52]
  • Kepemimpinan Bersama dan Membangun Kepercayaan di Kamboja: Belajar dari Masa Lalu, Berbagi Pengalaman, Pandangan dan Visi, dan Menggambar Pelajaran untuk Masa Depan (1999) bersama Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer dan Inggris][53]
  • Demokrasi Akar Rumput di Kamboja: Peluang, Tantangan, dan Harapan (1999) dengan Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer dan Inggris][54]
  • Lahirnya ASEAN 10: Memperingati Masuknya Kamboja ke ASEAN (1999) [dalam bahasa Inggris][55]
  • Bank Pengetahuan: Asal Usul Jaringan Pembangunan Global, "Tantangan intervensi untuk lembaga pemikir Kamboja" (2000) [dalam bahasa Inggris]
  • Subkawasan Mekong Besar dan ASEAN dari Backwaters menuju Headwaters (2000) bersama Jeffrey A. Kaplan [dalam bahasa Inggris][56]
  • Kamboja di Milenium Baru: Mengelola Masa Lalu dan Membangun Masa Depan (2000) bersama Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer][42]
  • Kebangkitan Masyarakat Sipil di Kamboja: Dorongan Hak Asasi Manusia dan Kemajuan Demokrasi (2001) bersama Samraing Kamsan dan Luy Chanphal [dalam bahasa Khmer][57]
  • ASEAN A sampai Z: Sebuah Leksikon Terminologi Terkait ASEAN, Edisi Kedua (2001)[42]
  • Membangun Masyarakat Sipil untuk Pemerintahan yang Baik di Kamboja: Pencapaian, Tantangan dan Harapan (2001) bersama Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer][42]
  • Peran dan Fungsi Parlemen Kamboja: Pencapaian, Tantangan, dan Harapan (2001) bersama Van Buntheth dan Luy Chanphal [dalam bahasa Khmer][58]
  • Kebijakan Luar Negeri Kamboja dan ASEAN: dari non-blok menuju keterlibatan (2002) [dalam bahasa Inggris][15]
  • Berbisik di Telinga Kekuasaan: Peran Diplomasi Jalur Ganda ASEAN (2002) [dalam bahasa Inggris][59]
  • Pemilihan Dewan Komunal dan Demokrasi Akar Rumput di Kamboja (2002) bersama Samraing Kamsan dan Inn Tong Ann [dalam bahasa Khmer][42]
  • Hubungan Sipil-Militer di Kamboja: Masalah, Tantangan, dan Harapan (2002) [dalam bahasa Khmer dan Inggris][60]
  • Memperkuat Kemitraan Masyarakat Sipil-Pemerintah untuk Pemerintahan yang Baik dan Pembangunan di Sektor Publik di Kamboja: Pencapaian, Tantangan dan Arah Masa Depan (2002) dengan Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer][61]
  • Pemilu di Kamboja: Pembelajaran dan Arah Masa Depan (2002) [dalam bahasa Khmer dan Inggris][62]
  • Pembangunan Berkelanjutan, Pengurangan Kemiskinan dan Pemerintahan yang Baik di Kamboja (2002) bersama Chap Soptharith [dalam bahasa Khmer][42]
  • Reformasi Militer di Kamboja: Demobilisasi dan Reintegrasi (2002) dengan Inn Tong Ann [dalam bahasa Khmer][63]
  • Memperkuat Kemitraan Masyarakat Sipil-Parlemen untuk Pemerintahan yang Baik di Kamboja: Pencapaian, Tantangan, dan Harapan (2003) dengan Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer][64]
  • Tinjauan Legislatif dan Pembangunan di Kamboja dalam Sepuluh Tahun Terakhir: Prestasi, Tantangan, dan Harapan (2004) bersama Samraing Kamsan [dalam bahasa Khmer dan Inggris][65]
  • Pembuatan Piagam ASEAN, "Sebuah Refleksi Pribadi" (2009) oleh Tommy Koh (2009) [dalam bahasa Inggris][66]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "You are being redirected..." asean.org. Diakses tanggal 2023-01-08. 
  2. ^ "Global Council". Asia Society (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-06-20. 
  3. ^ a b c "Interviews – Kao Kim Hourn – PDF Download". Innovations for Successful Societies. Princeton University. Diakses tanggal 3 March 2016. 
  4. ^ Koh, Tommy (2009). The Making of the ASEAN Charter. Singapore: World Scientific Publishing Company Co. Pte. Ltd. hlm. Chapter 12, pg. 155. ISBN 978-981-283-390-7. 
  5. ^ a b c d "People – Kao Kim Hourn". World Economic Forum. 
  6. ^ a b c d e f g h i j k l Marshall, Katherine. "A Discussion with Dr. Kao Kim Hourn, President, University of Cambodia, Executive Director, Asia Faiths Development Dialogue (AFDD)". Berkley Center for Religion, Peace, and World Affairs. Berkley Center for Religion, Peace, and World Affairs. Diakses tanggal 3 March 2016. 
  7. ^ "Top Universities in Cambodia". 4 International Colleges & Universities. 4 International Colleges & Universities. Diakses tanggal 3 March 2016. 
  8. ^ "Committee Members". Asia Economic Forum. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 March 2016. Diakses tanggal 3 March 2016. 
  9. ^ a b c "Owners – Kao Kim Hourn". Who Owns the Media. Cambodian Center for Independent Media. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 March 2016. Diakses tanggal 3 March 2016. 
  10. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". www.uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-07-29. 
  11. ^ "School of Foreign Languages". The University of Cambodia. Diakses tanggal 18 February 2019. 
  12. ^ a b chivorn. "ASEAN Leaders Support the Appointment of Cambodian Delegate Minister Kao Kim Hourn as ASEAN Secretary General (Video inside)". FRESH NEWS (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-11-24. 
  13. ^ "A Cambodian senior official appointed ASEAN Secretary General from 2023". Khmer Times (dalam bahasa Inggris). 2022-08-04. Diakses tanggal 2022-08-14. 
  14. ^ "Khmer Rouge History". Khmer Rouge History. Cambodia Tribunal Monitor. Diakses tanggal 15 March 2016. 
  15. ^ a b c Kao, Kim Hourn (2002-01-01). Cambodia's foreign policy and ASEAN: from nonalignment to engagement. Phnom Penh, Kingdom of Cambodia: Cambodian Institute for Cooperation and Peace : Friedrich Ebert Stiftung. OCLC 50688543.  Google books
  16. ^ "Curriculum Vitae". The University of Cambodia. Diakses tanggal 2 August 2016. 
  17. ^ "Dr. Kao Kim Hourn Receives the Kalinga Institute of Industrial Technology University". The University of Cambodia. Diakses tanggal 2 August 2016. 
  18. ^ "CSD". www.csdcambodia.org. Diakses tanggal 2016-07-29. 
  19. ^ Siddique, Sharon. Sree Kumar (2003). The 2nd ASEAN Charter. Singapore: Institute of Southeast Asian Studies. hlm. 597. ISBN 981-230-233-6. 
  20. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-07-28. 
  21. ^ "Board of Directors". Cambodian Institute for Cooperation and Peace. Diakses tanggal 2 August 2016. 
  22. ^ Kao, Kim Hourn; Peace, Cambodian Institute for Cooperation and (1999-01-01). ASEAN, the lessons of enlargement: a new member's perspective (dalam bahasa Inggris). Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  23. ^ Kao, Kim Hourn; Kaplan, Jeffrey A. (1999-01-01). Dynamo Or Dynamite?: Cambodia's Future in ASEAN (dalam bahasa Inggris). Asean Academic Press. ISBN 9781901919196. 
  24. ^ a b c Manalo, Rosario G.; Woon, Walter C. M. (2009-01-01). The Making of the ASEAN Charter (dalam bahasa Inggris). World Scientific. ISBN 9789812833914. 
  25. ^ "Archive of His Excellency Dr. Kao Kim Hourn". The University of Cambodia. Diakses tanggal 2 August 2016. 
  26. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-08-03. 
  27. ^ "Welcome to Asia Economic Forum (AEF)". www.aef.org.kh. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-07-02. Diakses tanggal 2016-08-03. 
  28. ^ a b "Asia Faiths Development Dialogue (AFDD)". afdd.org.kh. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-11. Diakses tanggal 2016-08-03. 
  29. ^ "The University of Cambodia Graduation Program" (PDF). The University of Cambodia. UC press. 15 December 2015. Diakses tanggal 3 August 2016. 
  30. ^ a b "Committee Members". www.aef.org.kh. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-06. Diakses tanggal 2016-08-03. 
  31. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-08-04. 
  32. ^ a b "Biographies of the High Level Task Force on Drafting the ASEAN Charter" (PDF). ASEAN.org. ASEAN. December 2007. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 17 August 2016. Diakses tanggal 4 August 2016. 
  33. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". www.uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-08-04. 
  34. ^ "Directors – H.E. Dr. Kao Kim Hourn". Worldwide Support for Development. 
  35. ^ "Press Release on the Appointment of Dr. Kao Kim Hourn to the Board of the Cambodian Higher Education Association (CHEA)". The University of Cambodia. Diakses tanggal 6 July 2018. 
  36. ^ Robin. "Cambodia Nominate Delegate Minister Kao Kim Hourn as ASEAN Secretary-General in 2023 Term (Video inside)". FRESH NEWS (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-03-12. 
  37. ^ "H.E. Dr. Kao Kim Hourn Officially Assumes Position of ASEAN SG". Diakses tanggal 2023-01-10. 
  38. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". www.uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-08-08. 
  39. ^ "Cambodia's brutal Khmer Rouge regime – BBC News" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2016-08-08. 
  40. ^ Kao, Kim Hourn (1995). Perspectives of A Cambodia Development for Peace in the Context of Southeast Asian Integration. CDRI Library – Phnom Penh, Cambodia: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  41. ^ Kao, Kim Hourn (1995). Cambodia in ASEAN. Center for Khmer Studies, Siem Reap, Cambodia: Cambodian Institute of Cooperation and Peace. 
  42. ^ a b c d e f "វិទ្យាស្ថានខ្មែរសំរាប់សហប្រតិបត្តិការនិងសន្តិភាព". www.cicp.org.kh. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-05. Diakses tanggal 2016-08-13. 
  43. ^ Kao, Kim Hourn; Din Merican; Cambodian Institute for Cooperation and Peace. Peace and cooperation : alternative paradigms / edited by Kao Kim Hourn, Din Merican. Phnom Penh: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  44. ^ Kao, Kim Hourn; Sarah Kanter; Cambodian Institute for Cooperation and Peace. Dialogue on AFTA : Lessons for Cambodia / edited by Kao Kim Hourn, Sarah Kanter. Phnom Penh: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  45. ^ Kao, Kim Hourn; Hofmann, Norbert von, ed. (1999-01-01). Women's political voice in Asean: sharing a common vision. London: ASEAN Academic Press. ISBN 1901919153. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-09. Diakses tanggal 2023-04-20. 
  46. ^ "Home Member Services" (PDF). aseanregionalforum.asean.org. Diakses tanggal 2016-08-13. [pranala nonaktif permanen]
  47. ^ Skepticism, Outrage, Hope: Reactions to the Death of Pol Pot (dalam bahasa Inggris). Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 1998-01-01. 
  48. ^ "งานเขียนและงานวิจัยเกี่ยวกับอาเซียนจากฐานข้อมูล Cambodian Institute for Cooperation and Peace (CICP) | ASEAN Watch". Diakses tanggal 2016-08-13. 
  49. ^ ASEAN; Kao, Kim Hourn; Kaplan, Jeffrey A.; Cambodian Institute for Cooperation and Peace (1999). Cambodia's future in ASEAN : dynamo or dynamite? / edited by Kao Kim Hourn, Jeffrey A. Kaplan. Phnom Penh, Cambodia: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. ISBN 1901919196. 
  50. ^ Hofmann, Norbert von; Kao, Kim Hourn; Cambodian Institute for Cooperation and Peace (1998-01-01). National elections: Cambodia's experiences & expectations. Phnom Penh: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  51. ^ "Welcome to The University of Cambodia (UC)". www.uc.edu.kh. Diakses tanggal 2016-08-13. 
  52. ^ www.bibliopolis.com. "Principles Under Pressure: Cambodia and ASEAN's Non-Interference Policy by Kao Kim Hourn and Jeffrey A. Kaplan on Asia Bookroom". Asia Bookroom. Diakses tanggal 2016-08-13. 
  53. ^ "An Investigation of Conflict Management in Cambodian Villages". Diakses tanggal 2016-08-13. 
  54. ^ Kao, Kim Hourn (1999). Grassroots Democracy in Cambodia: Opportunities, Challenges and Prospects. Center for Khmer Studies, Siem Reap, Cambodia: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  55. ^ Kao, Kim Hourn; Cambodian Institute for Cooperation and Peace (1999-01-01). ASEAN-10 is born: commemorating Cambodia's entry into ASEAN. Commemorating Cambodia's entry into ASEAN. Phnom Penh, Kingdom of Cambodia: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  56. ^ Kao, Kim Hourn; Kaplan, Jeffrey A.; Cambodian Institute for Cooperation and Peace (2000-01-01). The greater Mekong Subregion and ASEAN : from backwaters to headwaters / edited by Kao Kim Hourn and Jeffrey A. Kaplan. Phnom Penh: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  57. ^ Kao, Kim Hourn (2001). Emerging Civil Society in Cambodia: Promotion of Human Rights and Advancement of Democracy. Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  58. ^ Kao, Kim Hourn; Vʺân, Púnthet; Luy, Căndphal; Cambodian Institute for Cooperation and Peace, ed. (2001-01-01). Mukhnādī niṅ kārprabrẏttdau nai Sabhā Kambujā: samiddhiphal, kārprajhammukh, niṅ dassanavisăy dau qanāgat = The role and function of Cambodian Parliament : achievements, challenges, and prospects. Bhnaṃ Beñ: Vidyāsthān Khmaer saṃrâp Sahapratipattikār niṅ Santibhāb. OCLC 52929742. 
  59. ^ "Whispering in the ears of power : the role of ASEAN track-two diplomacy in SearchWorks". searchworks.stanford.edu. Diakses tanggal 2016-08-15. 
  60. ^ Kao, Kim Hourn (2002-01-01). Civil-military Relations in Cambodia: Issues, Challenges and Prospects (dalam bahasa Inggris). Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  61. ^ Kao, Kim Hourn; Saṃrāṃṅ Kaṃsānt (2002-01-01). Kārbanrynbhāb chā tǣ khūran sangam sivil nin rājratthabhipal tœ̄mlī qabhipalkicc lqō̜ nin kārqabhivaddhn lœ̄ visai sādharana nau Kambūjā: samitdon kārprajhammuk nin dassanavisai nau ʻqanāgat = Strengthening civil society government partnership for good governance and development in the public sector in Cambodia : achievements, challenges and future direction. Phnom Penh: Cambodia Institute for Cooperation and Peace with the support of Heinrich Boll Foundation. OCLC 61453137. 
  62. ^ "Mary Martin Booksellers – Elections in Cambodia : Lesson... – Kao, Kim Hourn [Ed]". www.marymartin.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-22. Diakses tanggal 2016-08-15. 
  63. ^ Kao, Kim Hourn; Cambodian Institute for Cooperation and Peace (2002-01-01). Military reform, demobilization and reintegration: measures for improving military reform and demobilization in Cambodia. Phnom Penh: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. OCLC 223505737. 
  64. ^ "Cambodian Civil Society: Challenges and Prospects". Asia Society. Diakses tanggal 2016-08-15. 
  65. ^ Kao, Kim Hourn (2004). Legislative Review and Development in Cambodia in the Last Ten Years: Achievements, Challenges and Prospects. CDRI Library, Phnom Penh, Cambodia: Cambodian Institute for Cooperation and Peace. 
  66. ^ Manalo, Rosario G.; Woon, Walter C. M. (2009). The Making of the ASEAN Charter (dalam bahasa Inggris). World Scientific. ISBN 9789812833914. 
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kao_Kim_Hourn&oldid=24417472"