Gelombang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan Zupri (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh 114.124.214.144
Tag: Pengembalian
Menolak 4 perubahan teks terakhir (oleh 114.124.214.144 dan Zupri) dan mengembalikan revisi 15149763 oleh LaninBot
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Local wavelength.svg|jmpl|Gelombang [[air laut]] saat mendekati [[pantai]] akan berubah [[panjang gelombang]]nya]]
ngentooooot lu semua

'''Gelombang''' adalah [[getaran]] yang merambat. Bentuk ideal dari suatu gelombang akan mengikuti gerak sinusoide. Selain [[radiasi elektromagnetik]], dan mungkin [[radiasi gravitasional]], yang bisa berjalan lewat ruang hampa udara, gelombang juga terdapat pada [[medium]] (yang karena perubahan bentuk dapat menghasilkan [[gaya]] pegas) di mana mereka dapat berjalan dan dapat memindahkan [[energi]] dari satu tempat ke tempat lain tanpa mengakibatkan [[partikel]] medium berpindah secara permanen; yaitu tidak ada perpindahan secara massal.

Suatu medium disebut:
# '''linear''' jika gelombang yang berbeda di semua titik tertentu di medium bisa dijumlahkan,
# '''terbatas''' jika terbatas, selain itu disebut '''tak terbatas'''
# '''seragam''' jika ciri fisiknya tidak berubah pada titik yang berbeda
# '''isotropik''' jika ciri fisiknya "sama" pada arah yang berbeda


== Fitur umum ==
== Fitur umum ==

Revisi per 11 Januari 2020 10.37

Gelombang air laut saat mendekati pantai akan berubah panjang gelombangnya

Gelombang adalah getaran yang merambat. Bentuk ideal dari suatu gelombang akan mengikuti gerak sinusoide. Selain radiasi elektromagnetik, dan mungkin radiasi gravitasional, yang bisa berjalan lewat ruang hampa udara, gelombang juga terdapat pada medium (yang karena perubahan bentuk dapat menghasilkan gaya pegas) di mana mereka dapat berjalan dan dapat memindahkan energi dari satu tempat ke tempat lain tanpa mengakibatkan partikel medium berpindah secara permanen; yaitu tidak ada perpindahan secara massal.

Suatu medium disebut:

  1. linear jika gelombang yang berbeda di semua titik tertentu di medium bisa dijumlahkan,
  2. terbatas jika terbatas, selain itu disebut tak terbatas
  3. seragam jika ciri fisiknya tidak berubah pada titik yang berbeda
  4. isotropik jika ciri fisiknya "sama" pada arah yang berbeda

Fitur umum

Sulit untuk membuat suatu definisi tentang semua yang mencakup aspek dari kata gelombang. Sebuah getaran dapat didefinisikan sebagai sebuah gerakan bolak balik di sekitar nilai referensi. Namun, sebuah getaran belum tentu sebuah gelombang. Sebuah usaha untuk menetapkan keperluan dan karakteristik yang mencukupi yang memenuhi kriteria sebagai sebuah fenomena yang dapat disebut sebagai sebuah Gelombang yang menghasilkan garis perbatasan kabur.

Kata gelombang kadang dipahami secara intuitif sebagai suatu yang mengacu kepada transportasi spasial gangguan yang secara umum tidak disertai oleh sebuah gerakan dari medium yang menempati suatu ruangan secara keseluruhan. Pada gelombang, energi dari sebuah getaran berpindah jauh dari sumbernya dalam bentuk sebuah gangguan di sekitar mediumnya (Hall 1980, hlm. 8). Namun, gerakan ini bermasalah untuk sebuah gelombang transversal (misalnya, gelombang pada tali), di mana energi bergerak di kedua arah yang sama, atau untuk gelombang elektromagnetik / cahaya dalam hampa udara, di mana konsep medium tidak berlaku dan interaksi dengan suatu target adalah kunci utama untuk pendeteksian dan penerapan praktis sebuah gelombang. Antara lain gelombang air pada permukaan air laut; gelombang cahaya dihasilkan oleh Matahari; microwave digunakan di oven microwave; penyiaran gelombang radio oleh stasiun radio; dan gelombang suara dihasilkan oleh penerima gelombang radio, ponsel dan makhluk hidup (sebagai suara), untuk menyebutkan hanya sedikit fenomena gelombang.

Mungkin itu terlihat bahwa deskripsi dari gelombang berhubungan dekat ke asal fisiknya untuk setiap contoh spesifik dari proses terbentuknya gelombang. Contohnya, akustik dibedakan dari optik dalam gelombang suara terkait ke mekanik daripada ke perpindahan gelombang elektromagnetik disebabkan oleh getaran. Konsep-konsep seperti massa, momentum, inertia, atau elastisitas, oleh karena itu penting dalam menggambarkan akustik (sebagai yang berbeda dari optik) untuk proses terbentuknya gelombang. Perbedaan dalam pengenalan awal karakteristik gelombang tertentu terhadap sifat dari medium yang terlibat. Contohnya, dalam kasus udara: vortex, tekanan radiasi, gelombang kejut dan lain lain; dalam kasus benda padat: gelombang Rayleigh, dispersi; dan sebagainya.

Sifat-sifat yang lain, tetapi, meskipun biasanya digambarkan dalam hal asal, mungkin disamaratakan untuk semua gelombang. Untuk beberapa alasan, teori gelombang mewakili cabang fisika tertentu yang prihatin dengan sifat dari proses terbentuknya gelombang secara bebas dari asal fisik mereka.[1] Contohnya, berdasarkan asalnya secara mekanik dari gelombang akustik, gangguan yang berpindah dalam ruang waktu bisa ada jika hanya medium yang terlibat bukan kaku tak terbatas maupun lentur yang tak terbatas.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Lev A. Ostrovsky & Alexander I. Potapov (2002). Modulated waves: theory and application. Johns Hopkins University Press. ISBN 0-8018-7325-8. 

Pranala luar