Dok (alat)
Dok (독) adalah jenis onggi yang diglasir, digunakan untuk menyimpan berbagai bahan makanan seperti saus kacang kedelai (doenjang), saus cabai (gochujang), palawija, arak, dan kimchi.[1] Tempayan ini lebih besar ukurannya daripada hangari, jenis tempayan tanah liat yang lain.[1] Mulut dok berukuran lebar seperti mangkuk dan pada bagian tengah, posturnya menggelembung.[1]
Tempayan ini telah digunakan sejak zaman purba oleh masyarakat Korea untuk menyimpan makanan.[1] Dok dibuat secara manual dari tanah liat merah yang dibentuk, lalu dikeringkan di bawah sinar matahari atau dibakar dalam tungku, dilapisi dengan larutan alkali dan kemudian dibakar kembali.[1] Berbagai daerah di Korea memiliki ukuran dan bentuk dok yang bervariasi.[1] Di wilayah propinsi Gyeonggi dan Seoul, dok berbentuk panjang dan sempit.[1] Di daerah Jeolla di bagian barat daya Korea, bentuknya rata.[1] Propinsi Chungcheong memiliki bentuk dok dengan leher yang tinggi dan di Gyeongsang dikenal memiliki mulut dok yang sempit.[1] Berbagai variasi ini diciptakan sesuai dengan kondisi lingkungan masing-masing daerah.[1]