Bulan (novel)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bulan
PengarangTere Liye
Negara Indonesia
BahasaIndonesia
Genre
Penerbit
Tanggal terbit
16 Januari 2015
Halaman440 halaman
ISBNISBN 978-602-030-112-9
Didahului olehBumi 
Diikuti olehMatahari 

Bulan adalah sebuah novel karya Tere Liye, novel ini adalah buku kedua dari seri Bumi/serial Dunia Paralel. Diterbitkan pertama kali oleh Gramedia Pustaka Utama tahun 2015.[1]

Alur[sunting | sunting sumber]

Petualangan Raib, Seli, dan Ali berlanjut.Beberapa bulan setelah peristiwa klan bulan, Miss Selena akhirnya muncul di sekolah. Ia membawa kabar menggembirakan untuk anak-anak yang berjiwa petualang seperti Raib, Seli, dan Ali. Miss Selena bersama dengan Av akan mengajak mereka untuk mengunjungi klan matahari selama dua minggu. Av berencana akan bertemu dengan ketua konsil klan matahari, yang menguasai klan matahari sepenuhnya untuk mencari sekutu dalam menghadapi Tamus yang diperkirakan akan bebas dan juga membebaskan raja tanpa mahkota.

Sesampainya mereka di Klan matahari, mereka disambut oleh festival bunga matahari. Hal yang tidak pernah disangka oleh Av dan Miss Selena adalah ketua konsil klan matahari yang meminta Raib, Seli, Ali, dan Ily untuk menjadi peserta ke-10 dari festival bunga matahari. Setelah perdebatan yang amat panjang, akhirnya rombongan Raib menerima tawaran itu.

Dengan kekuatan yang dimiliki Seli, Raib, dan Ily ditambah dengan senjata berupa panah dan pemukul, mereka bertekad melewati rintangan yang sangat membahayakan keselamatannya itu.

'Festival Bunga Matahari adalah perlombaan paling penting di Klan Matahari dan sudah menjadi tradisi tiap tahun. Sembilan kontingen dari sembilan fraksi seluruh negeri berlomba menemukan bunga matahari pertama mekar, di tempat yang tidak diketahui. Kontingen mana pun yang lebih dulu menemukan bunga itu akan memenangi festival. Peserta lomba adalah anak muda terlatih, tangguh, dan menguasai kemampuan bertahan hidup terbaik, karena ada banyak rintangan untuk menemukan bunga.Jika dipetik oleh orang yang penuh ambisi, bunga matahari itu memberikan kekuasaan, senjata. Jika dipetik oleh orang yang penuh rasa ingin tahu, bunga matahari memberikan pengetahuan, teknologi, dan ilmu baru.

Perjalanan pertama, mereka mendapat petunjuk untuk menemukan bunyi suling yang tidak terhenti. Mereka berhasil mengetahui maksud petunjuk tersebut setelah mendengar bunyi suara air terjun. Kemudian dia terus melangkah menuju ke petunjuk selanjutnya. Dalam perjalanan mereka sempat mendapat banyak rintangan, seperti diserang gorila, burung, tergenang air karena air bah meluap hingga keempat harimau tunggangannya hilang. Mereka harus mendapatkan petunjuk selanjutnya dengan berjalan kaki.

Setelah melewati perjalanan yang cukup panjang, mereka memilih untuk singgah di salah satu perkampungan untuk makan siang. Namun mereka malah diusir oleh penduduk setempat setelah tahu kalau mereka adalah peserta festival bunga matahari. Sebelum mereka pergi dan mencari perkampungan yang lain, mereka melihat seorang anak perempuan yang kesakitan setelah terkena bisa ular di sawah. Raib mengeluarkan obat penawar racun yang diberikan oleh Hana dan seketika anak perempuan itu langsung sembuh. Mereka akhirnya diterima oleh seorang habib dan diperkenankan untuk beristirahat di rumahnya.

Mereka kemudian melanjutkan perjalanan menuju sebuah danau ditemani dengan pemburu. Mereka bertemu dengan kontingen peserta lain. Dan merekalah yang membantu peserta lain yang hampir dimangsa oleh gurita di danau itu. Meskipun mereka luka-luka, tapi mereka tetap semangat.

Petunjuk selanjutnya adalah lembah jamur. Lembah jamur adalah area yang cukup berbahaya, karena jamur itu bisa mengeluarkan tinta yang mengandung racun. Mereka hampir saja celaka karena tidak mampu menahan cairan hitam yang keluar dari jamur itu. Tiba-tiba muncul empat harimau yang menyelamatkan mereka, yaitu harimau tunggangan mereka sendiri yang pernah hilang.

Sebelum mereka menemukan bunga matahari yang akan mekar, mereka melawati lorong tikus yang sangat bau dan menakutkan. Namun mereka bisa melewatinya setelah Ily mengalihkan perhatian tikus-tikus itu.

Petunjuk terakhir adalah halaman rumah Ibu Hana. Di sanalah tumbuh bunga matahari di antara ribuan lebah yang memiliki cahaya. Sementara ketua konsil klan matahari telah tiba di sana. Ketika kontingen Salamander ingin mencabut bunga matahari tersebut karena merekalah yang tiba pertama di halaman rumah Hana, ketua Konsil Klan matahari mencegah mereka untuk mencabutnya karena kontingen salamander telah curang dalam kompetisi festival bunga matahari. Mereka rela berbuat apapun agar lawannya gugur satu per satu.

Ketua Konsil Klan matahari menyatakan Raib, Seli, Ali, dan Ily sebagai pemenang dan menyuruh mereka untuk mencabut bunga tersebut. Namun, tiba-tiba Hana mencegah mereka untuk melakukan perintah Ketua Klan matahari karena akan berbahaya bagi kehidupan di Klan di matahari dan di Bulan. Namun ketua Klan matahari tetap memaksa dan pertarungan pun terjadi.

Di akhir kisah, Ily telah pergi selama-lamanya meninggalkan keluarganya di Klan bulan juga teman-teman seperjuangannya selama sembilan hari menemukan bunga matahari. Dan Fala, ketua klan matahari telah masuk ke portal ke penjara bayangan bawah tanah.

Karakter[sunting | sunting sumber]

Karakter Utama

  • Raib dari Klan Bulan. Seorang Putri Bulan pewaris garis keturunan murni Klan Bulan ke-21 dan pemilik Buku Kehidupan.Ia adalah pemimpin rombongan.
    • Kekuatan:
      • Menghilang, Pukulan berdentum, Tameng Transparan, Teknik teleportasi
      • Teknik penyembuhan & Sentuhan tangan menenangkan
      • Teknik berbicara dengan alam,
      • Memiliki sarung tangan Klan Bulan yang bisa melipatgandakan kekuatan, menyerap cahaya, dan mengeluarkan suhu dingin
      • Memiliki buku Kehidupan yang bisa membuka portal antar dunia paralel
  • Seli dari Klan Matahari. Seorang petarung Klan Matahari pertama yang berjalan di atas Bumi.Garis keturunan yang ke-30 sejak perpindahan besar sebagian Klan Matahari yang pindah ke Bumi saat meletus pertempuran besar antar dunia paralel dua ribu tahun lalu.
    • Kekuatan:
      • Mengeluarkan Petir biru (Petir paling kuat di Klan Matahari)
      • Kekuatan kinetik,Terbang dengan kekuatan kinetik
      • Memiliki sarung tangan Klan Matahari yang bisa melipatgandakan kekuatan, mengeluarkan cahaya, dan mengeluarkan suhu panas
      • Kemampuan menyerap rasa sakit mengubahnya menjadi kekuatan berlipat-lipat.
  • Ali dari Klan Bumi. Seorang yang genius sekali dan sebagai pemikir strategi dalam rombongan.Dia sering merancang alat-alat canggih termasuk kapsul terbang Ily.
    • Kekuatan:
      • Menjadi beruang raksasa (dalam keadaan tidak sadar dipicu oleh emosi) dengan kekuatan yang besar dan fisik yang kuat namun akhirnya ia memiliki sarung tangan yang mengontrol mode beruang sehingga transformasi hanya terjadi di tangan dan ia bisa menggunakan kekuatan secara sadar.
      • Ia juga bereksperimen dengan menyuntik kode genetik Raib dan Seli sehingga ia punya kekuatan menghilang, pukulan berdentum, tameng transparan, teknik teleportasi, dan mengeluarkan petir saat mode beruang.

Karakter Lain

Karakter dari Klan Bulan:

  • Selena: Seorang Pengintai Klan Bulan dan guru matematika Raib, Seli, dan Ali di Klan Bumi. Sering dijuluki Miss Keriting.
    • Kekuatan: Menghilang, Pukulan berdentum, Tameng Transparan, Teknik teleportasi, serta memiliki memori fotografi dan bakat Pengintai.
  • Av: Seorang Pustakawan di perpustakaan sentral kota Tishri Klan Bulan. Kakek dari kakek kakeknya Ilo dan berusia ribuan tahun.
    • Kekuatan: Teknik penyembuhan & Sentuhan tangan menenangkan dan Teknik Pelindung/Segel.
  • Ily: Anak sulung Ilo dan Vey berusia 18 tahun. Ia bersekolah di Akademi Bayangan Tingkat Tinggi.
  • Si Tanpa Mahkota: Seorang keturunan murni ke-20 berasal dari kalangan bangsawan, anak seorang raja. Menjadi jahat karena dikhianati. Telah berpetualang ke banyak tempat sehingga ilmunya tinggi, dan kekuatan yang dimilikinya tidak terbilang. Ia sekarang berada di penjara Bayangan bawah Bayangan-sepotong dunia kecil yang gelap, tanpa kehidupan. Tempat tidak ada cahaya

Karakter dari Klan Matahari:

  • Mama Seli: Keturunan kesekian dari Klan Matahari yang pindah ke Bumi. Bekerja sebagai dokter. Menganggap Seli tidak punya kekuatan karena kemampuan Klan Matahari di Klan Bumi semakin menghilang seiring waktu, sehingga tidak pernah menceritakan ke Seli kalau ia keturunan Klan Matahari.
    • Kekuatan: Kekuatan Kinetik dan mengeluarkan listrik kecil dari tangan. Kekuatannya terlalu kecil. Kemampuan Klan Matahari di Klan Bumi semakin menghilang seiring waktu. Tapi itu tetap bermanfaat, bisa membantu pasien dalam kondisi darurat dengan menggunakan sengatan listrik dari telapak tangan kepada pasien. Itu amat efektif jika ada pasien gagal jantung dibanding menggunakan peralatan medis. Kemampuannya memulihkan detak jantung nyaris sembilan puluh sembilan persen.
  • Mala-tara-tana II: Salah satu tetua Klan Matahari, anggota Konsil. Sahabat lama Av.
    • Kekuatan: Mengeluarkan Petir dari tangan dan Kekuatan kinetik
  • Fala-tara-tana IV: Ketua Konsil Klan Matahari berkuasa hampir empat ratus tahun. Anggota Kontingen Festival Bunga Matahari 400 tahun lalu yang dulu yang mencoba membuka lorong ke Penjara Bayangan Bawah Bayangan untuk membebaskan Si Tanpa Mahkota. Lorong yang empat ratus tahun lalu menewaskan Mata-hana-tara, Fala-tara-tana I, II, III. Saat menjadi Ketua Konsil selalu datang ke lokasi bunga matahari mekar dengan kapsul terbang menemui peserta, lantas peserta memetiknya. Konsil mendapatkan apa yang dia inginkan. Ia mengumpulkan bunga matahari pertama mekar untuk melanggengkan kekuasaan, mencari pengetahuan, teknologi, kekuatan, dan membuka Penjara Bayangan Bawah Bayangan untuk membebaskan Si Tanpa Mahkota.
    • Kekuatan: Kekuatan mengeluarkan Petir Biru dari tangan.Petir biru merupakan petir terkuat dan tidak banyak yang menguasai. Kekuatan Kinetik, menggerakkan benda dari jauh, dan kekuatan Terbang/melayang.
  • Hana-tara-hata: Peternak lebah tinggal di padang perdu berduri. Kehilangan anaknya karena kompetisi Festival Bunga Matahari 400 tahun lalu. Seseorang yang pertama kali memberitahu Raib tentang kekuatan Berbicara dengan Alam dan cara menggunakannya.
    • Kekuatan: Berbicara dengan Alam yaitu bahasa pertama dunia (Sebelum manusia memiliki peradaban, telah ada makhluk lain yang menghuninya, yaitu hewan-hewan liar) yang dipelajarinya dari lebah-lebahnya, butuh berpuluh tahun memahaminya.
  • Mata-hana-tara: Putra Hana-tara-hata satu-satunya adalah peserta kompetisi itu empat ratus tahun lalu tewas di lorong gelap mematikan melawan makhluk tidak terbayangkan. Kontingennya berkompetisi dengan kontingen Fala-tara-tana IV.
  • Nena-tara-neta V: Nelayan generasi lama dan terpelit sepanjang tepian danau, sebenarnya tidak terlalu terbiasa dengan teknologi. mengantar Kontingen kesepuluh menyeberangi danau secara gratis asal menebak 3 tebak-tebakan dengan benar.
  • Mena-tara-nata II: Anak Nena-tara-neta V, laki-laki usia empat atau lima puluh tahun, dengan wajah tegas, perawakan tinggi. Seorang pemburu yang cakap dan menunggangi Macan tutul.
  • Fala-tara-tana I, II, III: Kakak-Kakak Fala-tara-tana IV yang meninggal di Festival Bunga Matahari 400 tahun lalu. Tiga saudara itu mengorbankan diri, juga tewas, untuk menyegel pintu Penjara Bayangan Bawah Bayangan.
  • Saba-tara-taba: Pemandu Festival Bunga Matahari
  • Dena-tara-neda III: ibu tua yangbekerja sebagai tabib selama lima puluh tahun di perkampungan sawah yang disinggahi kontingen kesepuluh
  • Sana-tara-bata III: Kapten kontingen penunggang salamander
  • Konsil Klan Matahari: pemimpin Klan Matahari Berjumlah dua belas orang tetua. Konsil dipilih seluruh rakyat Klan Matahari.
  • Kontingen Festival Bunga Matahari: Satu kontingen terdiri atas empat orang. Usianya rata-rata dua puluh lima, pemuda-pemudi terbaik Klan Matahari. Mereka menunggangi hewan-hewan menakjubkan. Terdiri dari Kontingen penunggang kuda putih, banteng, cerpelai, salamander, serigala, angsa putih, kelinci, kambing, kucing, dan Harimau (milik Kontingen Raib).

Karakter dari Klan Bumi:

  • Papa Raib: Papa angkat Raib. Seorang pekerja kantoran. Mengadopsi Raib sejak lahir di RS karena ibunya meninggal karena perdarahan dan tanpa kerabat di sana. Mengetahui bahwa Raib bisa menghilang pada bulan-bulan pertama tiba di rumah.
  • Mama Raib: Mama angkat Raib. Seorang ibu rumah tangga. Mengadopsi Raib sejak lahir di RS karena ibunya meninggal karena perdarahan dan tanpa kerabat di sana. Mengetahui bahwa Raib bisa menghilang pada bulan-bulan pertama tiba di rumah.
  • Papa Seli: Mengetahui bahwa Mama Seli keturunan Klan Matahari. Baru tahu ketika sudah menikah diberitahu Mama Seli.
  • Pak Gun: Guru biologi Raib, Seli, dan Ali di sekolah.

Referensi[sunting | sunting sumber]