Banua Niha Keriso Protestan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Banua Niha Keriso Protestan
Berkas:Logo BNKP.png
Logo BNKP
PenggolonganProtestan
PemimpinEphorus Pdt. K. Hia, M.Th
WilayahIndonesia
Didirikan1936
Sumatera Utara
Umat356.776 jiwa
E-mail: biroprogram@yahoo.com; sinodebnkp@yahoo.com

Banua Niha Kriso Protestan (disingkat BNKP) adalah sebuah kelompok Gereja Kristen Protestan yang ada di Pulau Nias, Sumatera Utara. Kantor Pusat Sinode BNKP berada di Jl. Sukarno No. 22, Gunung Sitoli, Nias – Sumatera Utara 22813.[1]

Sejarah

Agama Kristen pertama-tama dibawa ke pulau Nias oleh misi Katolik dari Perancis, yaitu Missions Etrangers de Paris, namun pekerjaan itu berlangsung singkat saja, dari 1832-1835.[1]

Misi Protestan dimulai pada tahun 1865 oleh penginjil Jerman, E. Ludwig Denninger dari Rheinische Missionsgesellschaft (RMG) pada tanggal 27 September 1865. Badan misi ini untuk sementara waktu dikeluarkan dari Kalimantan. Pada saat itu penduduk pulau itu memeluk agama leluhur.[2]

Hingga tahun 1900, ketika pemerintah kolonial Belanda masuk, pertumbuhan gereja di sana berlangsung lambat sekali. Baptisan pertama dilakukan pada 1874. Sekitar 15 tahun kemudian (1890), jumlah orang Kristen yang telah dibaptis baru mencapai 706 orang. Jumlah ini bertambah hingga 20.000 orang pada 1915.

Dari 1915-1920 komunitas Kristen di Nias mengalami kebangunan rohani yang besar, sehingga terjadilah pertumbuhan yang sangat pesat. Pada tahun 1921 sudah 60.000 orang dibaptiskan - pertambahan sejumlah 40.000 orang hanya dalam waktu lima tahun.

Pada tahun 1936 Sinode BNKP yang pertama dibentuk dan hingga tahun 1940 dipimpin oleh seorang misionaris Jerman. Kebangunan rohani berikutnya (1938-1942, 1945-1949) tidak hanya melahirkan pertumbuhan tetapi juga perpecahan gereja (Fa’awösa khö Geheha and Fa’awösa khö Jesu).

Sementara itu di Nias berkembang pula Gereja Advent dan Gereja Katolik Roma. Namun demikian BNKP tetap merupakan Gereja terbesar, yang mencakup 60% dari seluruh penduduk. Oleh karena itu, Gereja ini merupakan faktor yang penting dalam berbagai segi kehidupan masyarakat di pulau itu. Gereja ini boleh dikatakan mempersatukan masyarakat Nias menjadi satu kesatuan etnik dan bahasa. Bahasa Nias utara dijadikan bahasa Alkitab dan Gereja. Alkitab lengkap dalam bahasa Nias diterbitkan pada 1913.

Saat ini, dari sekitar 500.000 penduduk, sekitar 73% beragama Kristen Protestan, 18% Katolik Roma, dan 7% beragama Islam, sementara sisanya memeluk agama leluhur.

Pelayanan masa kini

BNKP aktif dalam melaksanakan pelayanan pendidikan, kesehatan dan pekerjaan sosial. Gereja ini menerbitkan majalah Turia Röfa (Berita Salib).

Tanggal 27 September dijadikan sebagai hari Yubelium BNKP.

Kini BNKP hadir pula di luar P. Nias, seperti Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Jakarta, Bandung, Surabaya dan kota-kota kecil lainnya.

Kantor Sinode BNKP beralamat di Jl. Soekarno No.1, Gunungsitoli, Nias.

Pengurus pusat

  • Ephorus : Pdt. K.Hia, MTh
  • Sekretaris umum : Pdt. Ys. Harefa, S.Th[1]

Mitra kerja

Mitra kerja BNKP antara lain adalah Reformed Church of America (RCA), United Evangelical Mission (UEM) dari Jerman dan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Sinode Wilayah Jabar.

Selain itu, BNKP menjadi anggota dari Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Wilayah Sumut (sejak tanggal 25 Mei 1950),[1] Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia, Dewan Gereja-gereja Asia (CCA), Federasi Lutheran se-Dunia, dan Dewan Gereja-gereja se-Dunia (DGD)

Berkas:Logo BNKP biru.jpgBerkas:Logo BNKP.pngBerkas:Logo BNKP-2.jpg

Referensi

Lihat Pula

Sumber