All rights reversed

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Simbol copyleft yang sama sekali tidak memiliki makna legal daripada simbol hak cipta

All rights reversed (secara kontekstual berarti hak cipta dibebaskan) adalah frasa penanda status lisensi hak cipta ataupun copyleft. Disebut-sebut sebagai permainan kata dari kalimat formalitas all rights reserved yang berasal dari Konvensi Buenos Aires 1910.[1] All Rights Reversed dibuat oleh Gregory Hill to mengizinkan pencetakan Principia Discordia secara bebas pada tahun 1960-an. Penyangkalan Hill juga menyertakan simbol kashrut "Ⓚ", permainan kata-kata dari simbol hak cipta ©.[2]

Pada 1984/5 pemrogram Don Hopkins mengirimkan surat kepada Richard Stallman yang berlabel "Copyleft—all rights reversed". Stallman memilih frasa itu untuk mengidentifikasi metode distribusi perangkat lunak bebas.[3] Simbol ini menyertakan simbol hak cipta yang dicermikan ke kiri (lihat gambar).[4] Meski demikian, penggunaan pernyataan ini dapat menimbulkan risiko hukum oleh Yayasan Perangkat Lunak Bebas.[5]

All Rights Reversed, beserta homofonnya, All Rites Reversed dan/atau simbol copyleft, merupakan pernyataan yang banyak digunakan sebagai langkah cerdik oleh orang yang menerbitkan atau menciptakan media (atau setiap materi yang dapat dihakciptakan menurut peraturan perundang-undangan) bahwa "Karya ini tidak berhak cipta. Silakan digunakan sesukamu." dan membolehkan penggandaan dan penggunaan materi yang di-copyleft.

Karakter sumber terbuka Jenny Everywhere dilisensikan dengan All rights reversed.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Engelfriet, Arnoud (2006). "The phrase "All rights reserved"". Ius mentis. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 January 2008. Diakses tanggal 2007-12-27. 
  2. ^ Hill, Gregory (1965). Principia Discordia. Ⓚ All Rites Reversed - reprint what you like 
  3. ^ Stallman, Richard (1999). Open Sources: Voices from the Open Source RevolutionPerlu mendaftar (gratis). O'Reilly Media. hlm. 59. ISBN 1-56592-582-3. 
  4. ^ Muffatto, Moreno (2006). Open Source: A Multidisciplinary Approach. Imperial College Press. hlm. 40. ISBN 1-86094-665-8. 
  5. ^ "What is Copyleft?". Free Software Foundation. Diakses tanggal 2017-05-06. It is a legal mistake to use a backwards C in a circle instead of a copyright symbol. Copyleft is based legally on copyright, so the work should have a copyright notice. A copyright notice requires either the copyright symbol (a C in a circle) or the word “Copyright”. A backwards C in a circle has no special legal significance, so it doesn't make a copyright notice. It may be amusing in book covers, posters, and such, but be careful how you represent it in a web page!