Aliansi nista (geopolitik)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Aliansi nista mengacu pada aliansi yang dianggap tidak alami, tidak biasa, atau tidak diinginkan, dan biasanya terbentuk antara negara-negara yang saling bermusuhan.

Penggunaan awal[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 1855, istilah aliansi nista dipakai untuk menyebut persekutuan Eropa Barat dengan Kesultanan Utsmaniyah melawan kepentingan Rusia, Yunani, dan sebagian besar kawasan Balkan.[1]

Penggunaan kini[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 1912, politikus Amerika Serikat Theodore Roosevelt meluncurkan kampanye melawan "pemerintahan tak terlihat", "aliansi nista antara bisnis korup dan politik korup".[2]

Dalam konteks Perang Dunia II, istilah ini digunakan untuk menyebut Pakta Molotov-Ribbentrop antara Jerman Nazi dan Uni Soviet yang membagi-bagi Polandia.[3]

Istilah ini juga dipakai oleh Republik Biafra untuk mencap Nigeria dan persekutuannya dengan Britania Raya dan Uni Soviet.[4]

Istilah ini dipakai oleh kaum nasionalis Afrika untuk menyebut pemerintahan kulit putih di Afrika bagian selatan sejak 1961 sampai 1980: Afrika Selatan, Rhodesia, dan Kekaisaran Portugal.[5][6][7] Contohnya, dalam pertemuan Dewan Menteri Organisasi Kesatuan Afrika di Addis Ababa, Ethiopia, pada tanggal 27 Februari sampai 6 Maret 1970, Dewan menyatakan bahwa mereka "sangat khawatir dengan menguatnya aliansi nista antara pemerintahan-pemerintahan rasis di Pretoria, Salisbury, Lisbon, dan persekongkolan mereka dengan negara-negara imperialis..."[8] Dalam resolusi 3151 G (XXVIII) tanggal 14 Desember 1973, Majelis Umum PBB mengutuk aliansi nista antara apartheid Afrika Selatan dan zionisme.[9]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ William Giles Dix, The Unholy Alliance: An American View of the War in the East, NY: Charles B. Norton, 1855.
  2. ^ Theodore Roosevelt (August 1912). "Progressive covenant with the people". The Library of Congress. Thomas Edison. Diakses tanggal 2010-05-29. 
  3. ^ Geoffrey K. Roberts, The Unholy Alliance: Stalin's Pact with Hitler. Indianapolis: Indiana University Press, 1989. Gerald Freund. Unholy Alliance: Russian-German Relations from the Treaty of Brest- Litovsk to the Treaty of Berlin. New York: Harcourt, Brace and Company, 1957.
  4. ^ US State Dept
  5. ^ African National Congress CEMENTING THE UNHOLY ALLIANCE: Diarsipkan 2008-12-01 di Wayback Machine. STATEMENT IN THE SPECIAL COMMITTEE AGAINST APARTHEID, MAY 18, 1965
  6. ^ Eliakim M. Sibanda, The Zimbabwe African People's Union, 1961–87, p.128
  7. ^ Tor Sellström, Sweden and National Liberation in Southern Africa, Nordiska Afrikainstitutet, p.420
  8. ^ CM/Res. 209 (XIV) "RESOLUTION ON DECOLONIZATION AND APARTHEID" RESOLUTIONS AND DECLARATIONS ..., MARCH 1970. (see document in African Union link below).
  9. ^ Cited in the text of United Nations General Assembly Resolution 3379 Diarsipkan 2012-12-06 di Wayback Machine.. Resolution "3151 (XXVIII). Policies of apartheid of the Government of South Africa", 14 December 1973: http://daccess-dds-ny.un.org/doc/RESOLUTION/GEN/NR0/282/23/IMG/NR028223.pdf Diarsipkan 2013-03-29 di Wayback Machine.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]