Lompat ke isi

Unilever: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
penyempurnaan pranala, diterjemahkan dari en.wp
Tag: Suntingan aplikasi seluler
penambahan sub bahasan sejarah, diterjemahkan dari en.wp
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Baris 1: Baris 1:

{{Infobox company
{{Infobox company
| name = Unilever N.V.<br />Unilever plc
| name = Unilever N.V.<br />Unilever plc
Baris 34: Baris 32:


Unilever N.V. melepas sahamnya di [[Amsterdam Stock Exchange|Euronext Amsterdam]] dan juga merupakan komponen [[indeks AEX]]. Sementara Unilever plc melepas sahamnya di [[London Stock Exchange]] dan juga merupakan komponen [[Indeks FTSE 100]]. Unilever plc. juga merupakan komponen indeks [[Euro Stoxx 50]].<ref>[http://www.boerse-frankfurt.de/en/equities/indices/euro+stoxx+50+EU0009658145/constituents Frankfurt Stock Exchange]</ref>
Unilever N.V. melepas sahamnya di [[Amsterdam Stock Exchange|Euronext Amsterdam]] dan juga merupakan komponen [[indeks AEX]]. Sementara Unilever plc melepas sahamnya di [[London Stock Exchange]] dan juga merupakan komponen [[Indeks FTSE 100]]. Unilever plc. juga merupakan komponen indeks [[Euro Stoxx 50]].<ref>[http://www.boerse-frankfurt.de/en/equities/indices/euro+stoxx+50+EU0009658145/constituents Frankfurt Stock Exchange]</ref>

==Sejarah==

===1920an–1930an===
Pada tahun 1922, Lever Brothers mengakuisisi [[Mac Fisheries]], pemilik merek [[Wall's|T. Wall & Sons]].<ref name="autogenerated3"/>

Pada bulan September 1929, Unilever pun dibentuk dari penggabungan antara produsen sabun asal Inggris ''[[Lever Brothers]]'' dan produsen [[margarin]] asal Belanda, ''[[Margarine Unie]]''.<ref name="Unilever global company website">[http://www.unilever.com/about/who-we-are/our-history/1920-1929.html http://www.unilever.com/about/who-we-are/our-history/1920-1929.html], Unilever website, about section, 1920-1929.</ref> Penggabungan ini sangatlah masuk akal, mengingat sabun dan margarin sama-sama berbahan baku minyak sawit, sehingga proses impor minyak sawit dari Afrika dapat berjalan lebih efisien.

===1930an–1940an===
Pada dekade 1930an, bisnis Unilever mulai tumbuh. Unilever pun mulai mengakuisisi perusahaan lain.<ref name="Wubs154">{{cite book|author=Ben Wubs|title=International Business and National War Interests: Unilever Between Reich and Empire, 1939-45|date=11 June 2008|publisher=Routledge|isbn=978-1-134-11652-2|page=154}}</ref> Pada tahun 1943, Unilever mengakuisisi [[Thomas Lipton|T. J. Lipton]], saham mayoritas di Frosted Foods (pemilik merek [[Birds Eye]]), dan [[Batchelors Peas]].<ref name=autogenerated3>{{cite web|url=http://www.hbs.edu/faculty/Publication%20Files/Acquisitions%20and%20Firm%20Growth.pdf|title=Acquisitions and firm growth: Creating Unilever's ice cream and tea business|accessdate=21 March 2015}}</ref><ref name="hbs.edu">{{cite web|url=http://www.hbs.edu/faculty/Publication%20Files/Corporate%20venturing_%20the%20origins%20of%20Unilever's%20pregnancy%20test_57e69cb9-7d58-4298-9dbb-58041552ae25.pdf|title=Corporate venturing: the origins of Unilever's pregnancy test|accessdate=21 March 2015}}</ref> Pada tahun 1944, Unilever mengakuisisi [[Pepsodent]].<ref name="hbs.edu"/>

Setelah tahun 1945, beberapa bisnis Unilever menunjukkan tren penurunan penjualan,<ref name=autogenerated1 /> sehingga Unilever mulai melepas beberapa anak usahanya.<ref name=autogenerated1 />

===1950an–1960an===
Pada tahun 1954, Sunsilk diluncurkan di Inggris.<ref name="ThainBradley426">{{cite book|author1=Greg Thain|author2=John Bradley|title=FMCG: The Power of Fast-Moving Consumer Goods|url=http://books.google.com/books?id=i8MABAAAQBAJ&pg=PA426|date=11 July 2014|publisher=First Edition Design Pub.|isbn=978-1-62287-647-1|page=426}}</ref>Pada tahun 1957, Dove pun diluncurkan di Amerika Serikat.<ref name="ThainBradley426" /> Pada tahun yang sama, Unilever mengambil alih semua saham di Frosted Foods, yang lalu diganti namanya menjadi Birds Eye.<ref name="HensmansJohnson139">{{cite book|author1=Manuel Hensmans|author2=Gerry Johnson|author3=George Yip|title=Strategic Transformation: Changing While Winning|date=8 January 2013|publisher=Palgrave Macmillan|isbn=978-1-137-26845-7|page=139}}</ref> Pada tahun 1961, Unilever mengakuisisi [[Good Humor]].<ref>{{cite web|url=http://www.unilever.co.uk/aboutus/ourhistory/1960s/|title=1960 - 1969|work=unilever.co.uk|accessdate=21 March 2015}}</ref>

Hingga pertengahan dekade 1960an, produk sabun dan lemak masih dapat menyumbang setengah dari seluruh keuntungan Unilever.<ref name=autogenerated3 /> Walaupun begitu, meningkatnya kompetisi dari Procter & Gamble membuat Unilever memutuskan untuk berdiversifikasi.<ref name=autogenerated3 /> Pada tahun 1971, Unilever mengakuisisi [[Lipton|Lipton Ltd]] dari [[Allied Suppliers]].<ref name=autogenerated3 /> Pada tahun 1978, [[National Starch]] juga diakuisisi dengan harga $487 juta.<ref name="HensmansJohnson140">{{cite book|author1=Manuel Hensmans|author2=Gerry Johnson|author3=George Yip|title=Strategic Transformation: Changing While Winning|date=8 January 2013|publisher=Palgrave Macmillan|isbn=978-1-137-26845-7|page=140}}</ref>


== Produk ==
== Produk ==

Revisi per 8 Maret 2016 08.30

Unilever N.V.
Unilever plc
Publik
Kode emitenEuronextUNA
LSE: ULVR
NYSE: UN
IndustriBarang Rumah Tangga
Pendahulu
Didirikan1930; 94 tahun lalu (1930) melalui penggabungan)[1]
Pendiri
Kantor
pusat
Unilever N.V. Rotterdam, Netherlands
Unilever House, London, Inggris[2]
Wilayah operasi
Seluruh Dunia
Tokoh
kunci
ProdukMakanan, minuman, pembersih, dan produk perawatan tubuh
Pendapatan53,3 milliar (2015)[3]
7,9 milliar (2015)
5,3 milliar (2015)[3]
Karyawan
172.000 (2015)[4]
Anak
usaha
Situs webwww.unilever.com

Unilever (NYSE: UN; LSE: ULVR) adalah perusahaan multinasional yang berkantor pusat di Rotterdam, Belanda (dengan nama Unilever N.V.) dan London, Inggris (dengan nama Unilever plc.) . Unilever memproduksi makanan, minuman, pembersih, dan juga perawatan tubuh. Unilever adalah produsen barang rumah tangga terbesar ketiga di dunia, jika didasarkan pada besarnya pendapatan pada tahun 2012, dibelakang P&G dan Nestlé.[5] Unilever juga merupakan produsen olesan makanan (seperti margarin) terbesar di dunia.[6] Unilever adalah salah satu perusahaan paling tua di dunia yang masih beroperasi, dan saat ini menjual produknya ke lebih dari 190 negara.[7]

Unilever memiliki lebih dari 400 merek dagang, dengan 14 merek diantaranya memiliki total penjualan lebih dari £1 milliar, yakni : Axe, Dove, Omo, Becel, Heartbrand, Hellmann's, Knorr, Lipton, Lux, Magnum, Rama, Rexona, Sunsilk dan Surf.[7] l Unilever N.V. dan Unilever plc, beroperasi dibawah satu nama dan dipimpin oleh dewan direksi yang sama. Unilever dibagi menjadi empat divisi utama, yakni Makanan, Minuman dan Es Krim, Perawatan Rumah Tangga, dan Perawatan Tubuh. Unilever memiliki pusat riset dan pengembangan di Inggris, Belanda, Tiongkok, India, dan Amerika Serikat.[8]

Kantor pusat Unilever N.V. di Rotterdam, Belanda
Kantor pusat Unilever di Rotterdam, Belanda

Unilever didirikan pada tahun 1930 sebagai hasil penggabungan dari produsen margarin asal Belanda, Margarine Unie dan produsen sabun asal Inggris, Lever Brothers. Selama paruh kedua dari abad ke-20, Unilever secara signifikan berdiversifikasi ke berbagai bidang bisnis dan juga berekspansi ke berbagai negara. Unilever juga membuat beberapa upaya akuisisi, termasuk Lipton (1971), Brooke Bond (1984), Chesebrough-Ponds (1987), Best Foods dan Ben & Jerry's (2000), serta Alberto-Culver (2010). Pada dekade 2010an, dibawah kepemimpinan Paul Polman, Unilever secara perlahan menggeser fokus bisnisnya ke bisnis kesehatan dan kecantikan, dari yang sebelumnya ke bisnis makanan, yang menunjukkan tren perlambatan pertumbuhan.[6]

Unilever N.V. melepas sahamnya di Euronext Amsterdam dan juga merupakan komponen indeks AEX. Sementara Unilever plc melepas sahamnya di London Stock Exchange dan juga merupakan komponen Indeks FTSE 100. Unilever plc. juga merupakan komponen indeks Euro Stoxx 50.[9]

Sejarah

1920an–1930an

Pada tahun 1922, Lever Brothers mengakuisisi Mac Fisheries, pemilik merek T. Wall & Sons.[10]

Pada bulan September 1929, Unilever pun dibentuk dari penggabungan antara produsen sabun asal Inggris Lever Brothers dan produsen margarin asal Belanda, Margarine Unie.[11] Penggabungan ini sangatlah masuk akal, mengingat sabun dan margarin sama-sama berbahan baku minyak sawit, sehingga proses impor minyak sawit dari Afrika dapat berjalan lebih efisien.

1930an–1940an

Pada dekade 1930an, bisnis Unilever mulai tumbuh. Unilever pun mulai mengakuisisi perusahaan lain.[12] Pada tahun 1943, Unilever mengakuisisi T. J. Lipton, saham mayoritas di Frosted Foods (pemilik merek Birds Eye), dan Batchelors Peas.[10][13] Pada tahun 1944, Unilever mengakuisisi Pepsodent.[13]

Setelah tahun 1945, beberapa bisnis Unilever menunjukkan tren penurunan penjualan,[1] sehingga Unilever mulai melepas beberapa anak usahanya.[1]

1950an–1960an

Pada tahun 1954, Sunsilk diluncurkan di Inggris.[14]Pada tahun 1957, Dove pun diluncurkan di Amerika Serikat.[14] Pada tahun yang sama, Unilever mengambil alih semua saham di Frosted Foods, yang lalu diganti namanya menjadi Birds Eye.[15] Pada tahun 1961, Unilever mengakuisisi Good Humor.[16]

Hingga pertengahan dekade 1960an, produk sabun dan lemak masih dapat menyumbang setengah dari seluruh keuntungan Unilever.[10] Walaupun begitu, meningkatnya kompetisi dari Procter & Gamble membuat Unilever memutuskan untuk berdiversifikasi.[10] Pada tahun 1971, Unilever mengakuisisi Lipton Ltd dari Allied Suppliers.[10] Pada tahun 1978, National Starch juga diakuisisi dengan harga $487 juta.[17]

Produk

Referensi

  1. ^ a b c Geoffrey Jones. "Unilever—A Case Study". hbs.edu. Diakses tanggal 21 March 2015.  C1 control character di |title= pada posisi 9 (bantuan)
  2. ^ "Unilever.com". Unilever. Diakses tanggal 9 February 2014. 
  3. ^ a b (PDF) https://www.unilever.com/Images/q4-2015-full-announcement_tcm244-470010_en.pdf.  Tidak memiliki atau tanpa |title= (bantuan)
  4. ^ "Facts". Unilever. Diakses tanggal 21 March 2015. 
  5. ^ "Unilever buys some Sara Lee businesses for almost $2B". USA Today. 25 September 2009. Diakses tanggal 7 January 2012. 
  6. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama boyle2014
  7. ^ a b "Our approach to sustainability". unilever.com. Diakses tanggal 21 March 2015. 
  8. ^ Unilever R&D Locations, Unilever, viewed 19 December 2013
  9. ^ Frankfurt Stock Exchange
  10. ^ a b c d e "Acquisitions and firm growth: Creating Unilever's ice cream and tea business" (PDF). Diakses tanggal 21 March 2015. 
  11. ^ http://www.unilever.com/about/who-we-are/our-history/1920-1929.html, Unilever website, about section, 1920-1929.
  12. ^ Ben Wubs (11 June 2008). International Business and National War Interests: Unilever Between Reich and Empire, 1939-45. Routledge. hlm. 154. ISBN 978-1-134-11652-2. 
  13. ^ a b "Corporate venturing: the origins of Unilever's pregnancy test" (PDF). Diakses tanggal 21 March 2015. 
  14. ^ a b Greg Thain; John Bradley (11 July 2014). FMCG: The Power of Fast-Moving Consumer Goods. First Edition Design Pub. hlm. 426. ISBN 978-1-62287-647-1. 
  15. ^ Manuel Hensmans; Gerry Johnson; George Yip (8 January 2013). Strategic Transformation: Changing While Winning. Palgrave Macmillan. hlm. 139. ISBN 978-1-137-26845-7. 
  16. ^ "1960 - 1969". unilever.co.uk. Diakses tanggal 21 March 2015. 
  17. ^ Manuel Hensmans; Gerry Johnson; George Yip (8 January 2013). Strategic Transformation: Changing While Winning. Palgrave Macmillan. hlm. 140. ISBN 978-1-137-26845-7. 

Pranala luar