Ustaz Addin (Lorong Waktu)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Ustaz Addin
Tokoh Lorong Waktu
Para aktor pemeran Ustaz Addin, searah jarum jam: Adjie Pangestu, Dicky Chandra dan Hefri Olifian
Penampilan
perdana
Lorong Waktu (1999)
Penampilan
terakhir
Lorong Waktu Animasi (2019)
PenciptaDeddy Mizwar dan Wahyu H.S.
PemeranAdjie Pangestu (musim 1)
Dicky Chandra (musim 2)
Hefri Olifian (musim 3–6)
Pengisi suaraSantosa Amin
Informasi
Nama lengkapMuhammad Addin
PekerjaanPengajar
Teknisi komputer
PasanganSabrina (istri)
AnakFirdaus
KerabatHaji Husin (orang tua angkat)
AgamaIslam
KewarganegaraanIndonesia

Ustaz Muhammad Addin adalah salah satu karakter utama dalam serial Lorong Waktu. Karakter ini diciptakan oleh Deddy Mizwar dan Wahyu H.S. Karakter ini muncul di enam musim penayangan sinetron Lorong Waktu dan juga di serial animasinya. Untuk versi sinetronnya sendiri karakter ini diperankan oleh Adjie Pangestu di musim pertama, Dicky Chandra di musim kedua dan Hefri Olifian sejak musim ketiga sampai musim keenam.[1]

Penampilan[sunting | sunting sumber]

Lorong Waktu[sunting | sunting sumber]

Asal muasal Ustaz Addin tidak diketahui secara pasti. Ia sudah menjadi seorang anak yatim-piatu sejak masih kecil dan kemudian dirawat serta dibesarkan oleh Haji Husin yang kemudian menganggap Addin sebagai anak angkatnya karena Haji Husin sendiri tidak memiliki anak.

Dibawah didikan Haji Husin, Addin tumbuh menjadi pemuda yang selain taat menjalankan perintah agama juga menjadi seorang yang terdidik secara profesional di bidang teknik rekayasa komputer. Ia kemudian merancang dan memulai proyek mesin waktu yang ia namai "lorong waktu" dengan harapan bisa membantu perdamaian dunia. Meskipun sering mengalami kegagalan di beberapa ujicoba awal, berkat kegigihan dan kesabaran akhirnya proyek lorong waktu Addin bisa berjalan dengan baik meskipun pada awal pengirimannya ia sempat tidak sengaja mengirim santri ciliknya yang bernama Zidan ke tahun 1945 dan kemudian melibatkan juga Haji Husin sebagai sukarelawan untuk membantu menyelamatkan Zidan.[2][3]

Pada musim pertama, Addin berteman dengan dua orang gadis yang memiliki ketertarikan kepadanya yaitu Aura yang merupakan teman semasa kuliah dan Lestari. Karakter Addin yang kaku dan tidak peka terhadap perasaan perempuan membuatnya harus merelakan kedua gadis tersebut yang menikah dengan orang lain dan hal ini disesalkan oleh Haji Husin selaku orang tua angkatnya yang berharap Addin bisa secepatnya menikah dan memberikan seorang cucu.[4]

Pada musim kedua, Addin berkenalan dengan Sabrina yang sebelumnya ditemui Haji Husin dan Zidan di lorong waktu. Haji Husin sempat mengira Addin mencoba merebut calon pujaan hatinya sebelum akhirnya mengalah setelah dirinya melaksanakan petunjuk yang ia dapat lewat ibadah shalat istikharah.[5] Pada akhirnya Addin memutuskan memilih Sabrina setelah sempat keduanya saling dingin akibat ulah Addin yang mencoba mengetes emosi Sabrina lewat pertemanannya dengan Intan, gadis lain yang juga merupakan teman Addin semasa masih anak-anak. Haji Husin sendiri membantu proses lamaran Addin kepada Sabrina di akhir musim.

Pada musim ketiga, Addin diceritakan masih sedikit kaku dan kurang percaya diri dalam menjalani peran barunya sebagai kepala keluarga. Sabrina sendiri sempat mengeluhkan hal ini kepada Haji Husin dan Haji Husin lantas kemudian meminta Addin untuk lebih rileks dan bersabar dalam menjalani hidup barunya yang tidak mudah. Pada musim ketiga ini juga diketahui bahwa Sabrina tengah mengandung anak pertamanya.

Di musim keempat, Addin diceritakan sempat berkeinginan untuk melakukan poligami, sebuah hal yang meski dalam ajaran agama diperbolehkan tetapi Sabrina menolaknya karena ia merasa Addin sendiri belum bisa berbuat sepenuhnya adil dalam hal rumah tangga dan pekerjaan. Usai mendengar petuah dari Haji Husin, Addin pun akhirnya membatalkan niatnya untuk berpoligami.

Di musim kelima, anak Addin lahir dan diberi nama Firdaus. Untuk musim keenam atau terakhir, Addin dan Sabrina bahu membahu mendidik anaknya yang sudah memasuki usia sekolah supaya menjadi anak yang disiplin dan berguna untuk masa depannya.

Lorong Waktu Animasi[sunting | sunting sumber]

Dalam Lorong Waktu versi animasi, karakter Ustaz Addin digambarkan sebagai seorang guru agama yang juga memahami teknologi informasi melalui konsep dan penemuan mesin waktu yang dinamakan "lorong waktu". Dalam proyeknya ini ia dibantu oleh Haji Husin dan santri cilik bernama Zidan.

Penerimaan dan peninggalan[sunting | sunting sumber]

Sepanjang penayangan sinetron Lorong Waktu, karakter Ustaz Addin beberapa kali melakukan pergantian pemeran. Adjie Pangestu, yang sebelumnya berperan dalam sinetron Mawar Sejati Mawar Berduri produksi Starvision, muncul di musim pertama namun karena kontrak panjang dengan Prima Entertainment untuk sinetron Misteri Nini Pelet membuatnya tidak bisa muncul untuk musim kedua dan digantikan oleh Dicky Chandra. Dicky sendiri memilih mundur setelah musim kedua usai dikarenakan 'anaknya tidak mau ayahnya berperan sebagai ayah untuk orang lain' sehubungan dengan Ustaz Addin yang diceritakan menikah dengan Sabrina di musim ketiga.[6] Sebagai pengganti Dicky maka dikontraklah seorang model yang saat itu baru mengawali karier di dunia seni peran yaitu Hefri Olifian sejak musim ketiga sampai keenam.[7] Hefri sendiri saat itu bermain juga dalam sinetron Duk-Duk Mong garapan Jaja Mihardja dan selebihnya ia kebanyakan hanya bermain dalam beberapa film televisi lepas.

Untuk versi animasi, pengisi suara karakter Ustaz Addin adalah Santosa Amin, yang juga berpengalaman dalam mengisi suara karakter SpongeBob SquarePants dan Suneo Honekawa dalam serial Doraemon dengan rupa sosok karakter yang mengambil basis dari Adjie Pangestu.[8]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Hens, Henry (2 Juni 2017). "Film 90-an, Lorong Waktu Sinetron Religi Bernuasa Futuristis". Fimela. Jakarta. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-08. Diakses tanggal 6 Februari 2021. 
  2. ^ Lorong Waktu Episode 1. Vidio.com. Diakses 1 Januari 2021.
  3. ^ Lorong Waktu Episode 2. Vidio.com. Diakses 1 Januari 2021.
  4. ^ Lorong Waktu Episode 30. Vidio.com. Diakses 1 Januari 2021.
  5. ^ Lorong Waktu 2 Episode 26. Akun Facebook resmi Demi Gisela Citra Sinema. Diakses 1 Januari 2021.
  6. ^ Chandra, Dicky. "Postingan Akun". Facebook. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-08. Diakses tanggal 1 Februari 2021. 
  7. ^ Triadanti (29 Mei 2019). "17 Tahun Berlalu, 10 Kabar Hefri Olifian Pemain Ustaz Lorong Waktu". IDN Times. Jakarta. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-08. Diakses tanggal 6 Februari 2021. 
  8. ^ Lorong Waktu Animasi SCTV Tayang Pagi, Karya Animator Indonesia. Pop Magz. Diakses 2 Februari 2021.