Unjuk rasa Kuala Lumpur 2021

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Seluruh peristiwa menggunakan Waktu Standar Malaysia.
Unjuk rasa Kuala Lumpur 2021
Bagian dari pandemi Covid-19 di Malaysia dan krisis politik Malaysia 2020–2021
Simbol LTL atau lawan tetap lawan oleh Iswardy selepas mendengar pengakuan tidak bersalah di Mahkamah Sesyen Jalan Duta, Kuala Lumpur
Tanggal31 Juli 2021
Sebab
Tujuan
  • Pengunduran diri Perdana Menteri Muhyiddin Yassin dan pergantian pemerintahan
  • Mendesak penyelenggaraan sidang Majelis Parlemen yang tertunda akibat Proklamasi Darurat
  • Moratorium pinjaman keuangan secara otomatis
Metode
Pihak terlibat
Penunjuk perasaan awam (secara utamanya belia)
Tokoh utama
Sekretariat Solidariti Rakyat
Jumlah
Diperkirakan 400 hingga 2.000 orang[1][2]

Unjuk rasa Kuala Lumpur 2021, dikenal juga dengan unjuk rasa Lawan, diselenggarakan pada 11.00 31 Juli 2021 di Kuala Lumpur, Malaysia. Unjuk rasa ini diselenggarakan sebagai penolakan terhadap Kabinet Muhyiddin atas penanganan pandemi Covid-19 di Malaysia dan krisis politik yang tak berkesudahan.

Latar belakang[sunting | sunting sumber]

Unjuk rasa diselenggarakan ketika Malaysia berada dalam keadaan darurat sehubungan pandemi Covid-19 imbas Proklamasi Darurat 2021.

Unjuk rasa[sunting | sunting sumber]

Persiapan[sunting | sunting sumber]

Unjuk rasa ini diselenggarakan oleh Sekretariat Solidariti Rakyat yang dibentuk pada 27 Maret.[3]

Pada 21 Juli, Sekretariat Solidariti Rakyat menetapkan 31 Juli sebagai tanggal unjuk rasa.[4]

Sebelum unjuk rasa, Sekretariat Solidariti Rakyat mengklaim kepolisian menghalang-halangi konvoi bendera hitam yang melibatkan 100 kendaraan di seluruh Malaysia.

Kesudahan[sunting | sunting sumber]

Pada 2 Agustus, ratusan anggota parlemen oposisi mencoba memasuki Gedung Parlemen Malaysia, tetapi dihalangi kepolisian.[5] Polis Diraja Malaysia kemudian menjelaskan bahwa tindakan kepolisian itu berupaya untuk mencegah unjuk rasa tak berizin alih-alih menghalang-halangi anggota parlemen.[6]

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Khir, Eton (31 Julai 2021). "Protes #LAWAN berlangsung aman". Astro Awani. Diakses tanggal 31 Julai 2021. 
  2. ^ Hassan, Hazlin (31 Julai 2021). "Protesters in downtown Kuala Lumpur demand PM Muhyiddin's resignation". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 31 Julai 2021. 
  3. ^ Alhadjri, Alyaa; Ng, Xiang Yi (29 Agustus 2021). "Wajah-wajah di sebalik #Lawan". Malaysiakini. Diakses tanggal 29 Agustus 2021. 
  4. ^ "'#Lawan turun ke jalan' dirancang pada 31 Julai". Malaysiakini. 21 Juli 2021. Diakses tanggal 21 Juli 2021. 
  5. ^ Hairom, Hidayah; Rozlan, Nur Iftitah (21 Juli 2021). "Cubaan berarak ke bangunan Parlimen gagal". Sinar Harian. Diakses tanggal 21 Juli 2021. 
  6. ^ Tong, Geraldine (2 Agustus 2021). "Cubaan berarak ke bangunan Parlimen gagal". Sinar Harian. Diakses tanggal 2 Agustus 2021. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]