Scania AB
Publik (OMX: SCV B) | |
Industri | Manufaktur |
Didirikan | 1900 |
Kantor pusat | Södertälje, Swedia |
Tokoh kunci | Chairman of the Supervisory Board: Martin Winterkorn; Vice Chairman: Börje Ekholm; President, CEO, and Director: Leif Östling; Group VP and CFO: Jan Ytterberg |
Produk | Kendaraan komersial, Mesin diesel |
Pendapatan | € 7.81 milyar (2006) |
Karyawan | 32,820 (2006) |
Induk | Grup Volkswagen homepage = www.scania.com |
Situs web | http://www.scania.no/, http://www.scania.se/, http://www.scania.fr/, http://www.scania.dk/, http://www.scania.de/ www |
Scania AB merupakan sebuah perusahaan multinasional yang menghasilkan berbagai macam produk truk dan bus. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1900 dan merupakan bagian dari Volkswagen. Bermarkas di Södertälje, Swedia. Perusahaan ini mempekerjakan 32.820 pekerjanya pada tahun 2006.
Scania di Indonesia
Di Indonesia, Scania diageni oleh PT United Tractors, Tbk anak perusahaan dari Grup Astra.
Truk
- 0 series: 110, 140 (1968–1974)
- 1 series: 111, 141 (1974–1981)
- 2 series: 82, 92, 112, 142 (1981–1988)
- 3 series: 93, 113, 143 (1987–1995)
- 4 series: 94, 114, 124, 144, 164 (1995–2004)
- 5 series/PRseries ( 2004-sekarang )
- P series
- G series
- R series
- T series ( masuk Indonesia melalui importir umum )/ stop produksi pada 2005
Mesin
- DS8 7.800cc
- DS9/DSC9 8.480cc
- DC9 8.867cc
- DS11/DSC11 11.020cc
- DC11 10.640cc
- DSC12/DC12/DT12 11.705cc
- DC13 12.700cc
- DS14
- DSC14
- DC16 15.606cc
- DC16 16.400cc ( untuk yang 730hp )
Pembacaan kode
contoh untuk 4 series kebawah : R124 LA6x4NA 420
- R : model kabin
- 12: isi silinder kelas 12.000cc
- 4 : seri 4
- L : kelas sasis L = long haulage/ angkutan jarak jauh
- A : adaptasi sasis A= traktor/ penarik
- 6x4 : konfigurasi roda, 6 x 4 = dari 6 roda, 4 sebagai penggerak
- N : Tinggi sasis
- A : Jenis suspensi
contoh untuk PR series : R 620 LA 4x2MNA
- R : model kabin
- 620 : Tenaga Mesin 620 = 620 daya kuda
- L : L = untuk penggunaan angkutan jarak jauh
- A : Adaptasi sasis A = traktor/ penarik
- 4x2 : konfigurasi roda, 4 x 2 = dari 4 roda, 2 diantaranya sebagai penggerak
- M : Kelas, M= menengah
- N : Tinggi sasis, N = Normal
- A : Jenis Suspensi