Sara Wahedi

Sara Wahedi (lahir 23 Januari 1995) adalah direktur dan pengembang aplikasi Ehtesab serta aktivis hak asasi manusia asal Kanada-Afganistan. Ia menjadi salah satu perempuan yang masuk ke dalam daftar 100 Women (BBC) dan "Next Generation Leaders" Majalah Time pada 2021.

Pendidikan dan karier

Sara lahir di Kabul, kemudian pindah bersama keluarganya ke Kanada pada 2000. Ia menjadi warga negara Kanada pada 2008 dan memegang dua kewarganegaraan sejak itu. Sara melanjutkan pendidikannya di Universitas British Columbia dan Douglas College. Ia kembali ke Afganistan pada 2017 untuk bekerja di kantor kepresidenan sebelum pemerintahan jatuh ke tangan Taliban pada Agustus 2021. Ia bertanggung jawab untuk mendukung kebijakan dan proyek pembangunan sosial di seluruh pelosok negeri. Selama tinggal di Kabul, ia secara teratur mengunjungi keluarganya yang tinggal di Coquitlam, Kanada. Pada 2021, Sara pindah ke New York dan melanjutkan studi dalam bidang hak asasi manusia dengan konsentrasi studi perkotaan dan sains data di Universitas Columbia.

Sara mendirikan Ehtesab setelah mendengar suara ledakan bom bunuh diri di dekat tempat tinggalnya di Kabul. Ehtesab menjadi perusahaan rintisan bidang teknologi sipil pertama di Afganistan dan mulai aktif pada Juni 2020. Ehtesab yang berarti 'akuntabilitas atau transparansi' membantu warga Kabul untuk mendapatkan peringatan keamanan, lalu lintas, listrik, dan peringatan lainnya secara bersamaan (real time). Aplikasi ini dikelola oleh tim pengembang dan staf Afghanistan yang melakukan penggalangan dana dan memverifikasi laporan sebelum mengirimkan peringatan. Ehtesab, yang dibiayai oleh perusahaan teknologi Afghanistan hingga Maret 2020, kini menjadi organisasi nirlaba yang mengandalkan donor.