Pulau Perejil
Pulau Perejil, atau Pulau Parsley (bahasa Arab: Leila ('malam')) adalah sebuah pulau kecil di Laut Tengah, 200 m lepas pantai Maroko, 5 km dari Ceuta. Pulau ini secara administratif merupakan sebuah Plaza de soberanía (tempat kedaulatan) Spanyol. Walaupun Perejil tidak tercantum dalam perjanjian kemerdekaan Maroko, Maroko mengklaim Perejil sebagai wilayahnya.
Pada 1415, Portugal menguasai pulau ini. Sejak 1580 hingga 1640, Portugal bersatu dengan Spanyol. Perejil telah dikuasai oleh Spanyol sejak 1668, namun Maroko mengklaimnya. Pada 11 Juli 2002, polisi dan tentara Maroko menyerbu pulau ini, tetapi ditangkal secara damai oleh pasukan Angkatan Laut Spanyol. Pada 20 Juli 2002, Spanyol berjanji akan menarik tentaranya dari Perejil dengan syarat Maroko tidak menduduki pulau tersebut.
Pulau Perejil tidak memiliki populasi manusia yang tetap, walaupun ada sejumlah kambing mengembara di sana. Pemerintah Maroko merasa cemas bahwa para penyelundup dan teroris memanfaatkan pulau itu. "Mafia" Maroko diduga memanfaatkan pulau itu untuk aktivitas penyelundupan imigran ilegal.
Pranala luar
- (Inggris) "Moroccans seize Parsley Island and leave a bitter taste in Spanish mouths", Guardian Unlimited