Pendudukan Haiti oleh Amerika Serikat

Untuk intervensi Amerika Serikat 1994–1995, lihat Operasi Uphold Democracy.

Pendudukan Haiti oleh Amerika Serikat
Bagian dari Perang Pisang
Para Marinir Amerika Serikat dan seorang penjaga Haiti mempatroli sebuah hutan pada 1915 saat Pertempuran Benteng Dipitie
Tanggal 28 Juli 1915 – 1 Agustus 1934 (19 tahun dan 4 hari) Lokasi Haiti, Hispaniola Hasil Kemenangan Amerika Haiti diduduki
Pihak terlibat
Amerika Serikat Pemerintah Haiti	Para Pemberontak Haiti
Kekuatan
Perang Caco Pertama: 2,029 Perang Caco Kedua: 1,500	Perang Caco Pertama: 5,000 Perang Caco Kedua: 2,700
Korban
Perang Caco Pertama: 3 KIA, 18 WIA Perang Caco Kedua: 28 tewas	Perang Caco Pertama: 200 killed Perang Caco Kedua: 70 tewas

Pendudukan Haiti oleh Amerika Serikat dimulai pada 28 Juli 1915, saat 330 Marinir AS mendarat di Port-au-Prince, Haiti, atas otoritas Presiden AS Woodrow Wilson. Pasukan invasi pertama didatangkan dari USS Montana pada 27 Januari 1914. Intervensi bulan Juli dilakukan setelah pembunuhan Presiden diktator Vilbrun Guillaume Sam oleh para pemberontak yang murka dengan eksekusi yang ia lakukan terhadap oposisi elit.

Pendudukan tersebut berakhir pada 1 Agustus 1934, setelah Presiden Franklin D. Roosevelt menyatakan perjanjian gencatan senjata pada Agustus 1933. Pasukan terakhir dari Marinir AS diberangkatkan pada 15 Agustus 1934, setelah pemindahan kekuasaan resmi kepada Garde d'Haïti.

Bacaan tambahan

• Boot, Max. The Savage Wars of Peace: Small Wars and the Rise of American Power. New York, Basic Books: 2002. ISBN 0-465-00721-X
• Dalleo, Raphael (2016). American Imperialism's Undead: The Occupation of Haiti and the Rise of Caribbean Anticolonialism. University of Virginia Press. ISBN 0-8139-3894-5. 
• Harper's Magazine advertisement: Why Should You Worry About Haiti? by the Haiti-Santo Domingo Independence Society
• Hudson, Peter (2017). Bankers and Empire: How Wall Street Colonized the Caribbean. University of Chicago Press. ISBN 0-2264-5911-X. 

• Marvin, George (February 1916). "Assassination And Intervention in Haiti: Why The United States Government Landed Marines On The Island And Why It Keeps Them There". The World's Work: A History of Our Time. XXXI: 404–410. Diakses tanggal August 4, 2009. 
• Renda, Mary A. (2001). Taking Haiti: Military Occupation and the Culture of U.S. Imperialism, 1915-1940. University of North Carolina Press. ISBN 0-8078-4938-3. 
• Schmidt, Hans (1995). United States occupation of Haiti (1915-1934). Rutgers University Press. ISBN 0-8135-2203-X. 
• Weston, Rubin Francis (1972). Racism in U.S. Imperialism: The Influence of Racial Assumptions on American Foreign Policy, 1893-1946. University of South Carolina Press. ISBN 0-87249-219-2. 

Referensi

• Heinl, Robert (1996). Written in Blood: The History of the Haitian People. Lantham, Md.: University Press of America. 
• Schmidt, Hans. The United States Occupation of Haiti, 1915-1934. New Jersey: Rutgers University Press, 1995.
• Weinstein, Brian and Aaron Segal. Haiti: Political Failures, Cultural Successes (edisi ke-February 15, 1984). Praeger Publishers. hlm. 175. ISBN 0-275-91291-4. 
• Weston, Rubin Francis. Racism in U.S. Imperialism: The Influence of Racial Assumptions on American Foreign Policy, 1893-1946. Columbia, S.C.: University of South Carolina Press. 1972