Pantai Jati

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pantai Jati di Tuapejat

Pantai Jati merupakan lokasi wisata bahari yang terletak di Dusun Jati, Tuapejat, Sipora Utara, Kepulauan Mentawai. Pantai yang berjarak 700 meter dari dermaga Tuapejat ini diapit oleh Pulau Awera, Pulau Simakakang dan Pulau Siburu (Pulau Panjang) di depannya. Pantai Jati memiliki kekayaan bawah laut yang bisa dinikmati dengan olahraga snorkeling dan diving.[1][2]

Speedboat di Pantai Jati

Pariwisata[sunting | sunting sumber]

Surfing[sunting | sunting sumber]

Pantai Jati memiliki spot untuk aktivitas surfing, tapi tidak setiap waktu spot ini dapat digunakan oleh peselancar. Spot surfing ini akan muncul ketika air pasang dan menjelang bulan purnama. Kategori spot surfing tersebut ditujukan untuk peselancar pemula karena ombaknya kecil dan ombak besar hanya datang di saat tertentu saja.[3]

Snorkling & Diving[sunting | sunting sumber]

Tempat penyelaman yang ada di pantai Jati terletak di tiga titik dengan kategori pemula dan tingkat lanjut. Tingkat pemula berada di kedalaman 3 sampai 10 meter. Kondisi perairannya harus tenang, dasar perairannya landai, dan berpasir. Untuk dua titik penyelaman tingkat lanjut, terdapat panorama bawah laut dan terumbu karang serta beragam jenis ikan.[3][4]

Taman Kima[sunting | sunting sumber]

Taman Kima merupakan kawasan di sekitar Pantai Jati yang ditetapkan sebagai kawasan perlindungan biota kima (Tridacna, Sp). Jenis kima yang ada di taman ini mulai dari kima kecil hingga besar. Taman yang luasnya 1 ha ini dikelola oleh UPT Kementrian Kelautan dan Perikanan RI (BPSPL). Pada kedalaman 10 sampai 15 meter, terdapat kumpulan terumbu karang yang berjenis terumbu karang kipas (gorgonian). [3]

Penginapan[sunting | sunting sumber]

Di sakitar pantai terdapat penginapan dan kafe yang dapat digunakan oleh wisatawan yang berkunjung. Penginapan yang ada di sekitar pantai seperti AG’GAU Surfcamp, Wisma bintang, Wisma ANR Cotek Rahmad, Penginapan Jelita, dan beberapa penginapan serta kafe lain yang masih dalam proses pembangunan.[3]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Rujukan[sunting | sunting sumber]

Daftar Pustaka