Mujiaman Sukirno

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Mujiaman Sukirno (lahir 17 Maret 1968)[1] adalah seorang birokrat Indonesia. Ia berasal dari anak buruh petani di sebuah desa di Blitar. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Sejak kelas 1 SD, ia sudah berjualan kue keliling kampung bersama kakaknya untuk membantu perekonomian keluarga.

Ketika duduk di bangku SMP, ia menjadi siswa yang memiliki banyak prestasi. Hal ini membuat sebuah keluarga yang tinggal di dekat sekolahnya mengangkat Mujiaman menjadi anak angkatnya. Selama tiga tahun menjadi anak angkat di keluarga juragan sapi, ia mendapat fasilitas yang memadai untuk mendukungnya dalam belajar. Selain itu, ia juga mendapat perbaikan gizi. Perubahan postur tubuh Mujiaman sangat berbeda, dari yang dulunya kurus hingga menjadi lebih berisi. Karena kecerdasan dan ketekunannya selama sekolah, akhirnya ia berhasil melanjutkan kuliahnya ke kota Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh November (ITS).

Pada 1992, ia lulus menyandang gelar Sarjana Teknik Kimia. Mujiaman membutuhkan waktu 6 tahun untuk lulus. Ia membeberkan dalam 6 tahun itu ia sangat suka kuliah, fokusnya di kegiatan organisasi dan menjabat sebagai Ketua Himpunan Teknik Kimia ITS.[2]

Mujiaman Mujiaman bergabung di perusahaaan asing selama 25 tahun, lima tahun di perusahaan milik Jepang, Asahi Chemical dan 20 tahun di Eco Lab milik Bill Gates.[3] Ia kemudian menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada, yakni BUMD milik Pemkot Surabaya.[4]

Pada pemilihan umum Wali Kota Surabaya 2020, ia maju sebagai calon wakil wali kota Surabaya mendampingi calon wali kota Machfud Arifin.

Ia memiliki ibu bernama Musringah dan istri bernama Acstantia.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]