Kehendak (filsafat)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kehendak, dalam filsafat, adalah kemampuan pikiran. Kehendak adalah salah satu bagian penting dari pikiran, bersama dengan akal dan pemahaman. Kehendak dianggap penting dalam bidang etika karena mempunyai peran yang membuat tindakan dapat dilakukan secara sengaja.

Pertanyaan yang berulang kali muncul dalam tradisi filsafat Barat adalah tentang kehendak bebas dan tentang takdir yang menanyakan bagaimana kehendak bisa benar-benar bebas jika tindakan seseorang ditentukan oleh sebab-sebab alamiah atau ilahi. Pada gilirannya, hal ini berhubungan langsung dengan diskusi mengenai hakikat kebebasan dan masalah kejahatan.

Referensi[sunting | sunting sumber]

Daftar pustaka[sunting | sunting sumber]

Bacaan tambahan[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]