Lompat ke isi

Bangkaloa Ilir, Widasari, Indramayu

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bangkaloa Ilir
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
KabupatenIndramayu
KecamatanWidasari
Kode Kemendagri32.12.07.2006 Edit nilai pada Wikidata
Luas... km²
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 6°29′12″S 108°17′23″E / 6.48667°S 108.28972°E / -6.48667; 108.28972


Bangkaloa Ilir merupakan desa yang terletak di kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, dengan luas Wilayah 639,712 Hektar yang terdiri dari 4 Dusun dengan 4 Rukun Warga (RW) dan 22 Rukun Tetangga (RT) yang merupakan salah satu Desa yang berada di wilayah Kecamatan Widasari Kabupaten Indramayu. Dengan batas wilayah sebagai berikut:

Batas Desa/Kelurahan Kecamatan
Sebelah Utara Desa Widasari Widasari
Sebelah Selatan Desa Tegalgirang Bangodua
Sebelah Timur Desa jatibarang Jatibarang
Sebelah Barat Desa Malangsari Bangodua

Nama Bangkaloa di ambil dari Kata Bangkai (Bangke dalam pelafalan Bahasa Jawa Indramayu) dan kata lo (Loa atau Lo adalah sejenis pohon yang dahulu tumbuh ditepi kali Cimanuk) sehingga kata Bangkaloa bermaksud Bangkai yang tersangkut dipohon loa yang tumbuh ditepi Sungai Cimanuk. Pada waktu itu konon ditepi sungai Cimanauk ditemukan bangkai bayi manusia yang berputar-putar di tepian sungai Cimanuk yang kemudian tersangkut di pohom Lo, sehingga kejadian tersebut membuat gempar penduduk pedukuhan-pedukuhan yang ada disekitar sungai Cimanuk, dan kemudian lambat laut pedukuhan yang mana terjadi peristiwa tersangkutnya Bangkai Bayi Manusia dipohon Loitu dinamakan Bangke Lo, tetapi akibat pelafan orang maka kata bangke lo itu kemudian berubah menjadi Bangkaloa.

Adapun kata Ilir adalah sebuah kata dalam bahasa Jawa Indramayu lama yang bermaksud Utara, dan menurut sumber-sumber orang-orang tua terdahulu penambahan kata Ilir tersebut berkaitan dengan dipecahnya wilayah Pedukuhan Bagkaloa menjadi dua yakni Girang (Girang: Bermaksud Selatan) dan Bangkaloa Ilir (Ilir Bermaksud Utara), dan sekarang ini sebagaimana diketahui bahwa Desa Bangkaloa Ilir Berbatasan langsung dengan Desa Girang (Tegal Girang).

Seiring dengan semakin banyaknya jumlah penduduk yang menetap di daerah Bangkaloa Ilir maka pada tahun 1885 pendukuhan-pendukuhan tersebut disatukan kemudian dibentuklah Pemerintahan Desa Bangkaloa Ilir, dengan mengangkat Bapak Ruminah menjadi kepala Desa (Kuwu) yang pertama.

Adapun nama-nama Kuwu atau Kepala Desa, Desa Bangkaloa Ilir dari mulai terbentuknya hingga saat ini adalah sebagaimana tabel berikut:

No Nama Kuwu Masa Jabatan
1 Kuwu Ruminah 1885 S/d 1905
2 Kuwu Casam 1905 S/d 1913
3 Kuwu Darput 1913 S/d 1922
4 Kuwu Nayu 1922 S/d 1932
5 Kuwu Dasmirah 1932 S/d 1940
6 Kuwu Mustara 1940 S/d 1951
7 Kuwu Kadmirah 1951 S/d 1956
8 Kuwu Mukamad 1956 S/d 1971
9 Kuwu Basuki 1971 S/d 1974
10 Pjs. Darwan 1974 S/d 1978
11 Kuwu Lubar 1978 S/d 1988
12 Kuwu Aas Kasturi 1988 S/d 1998
13 Kuwu Suharjo 1998 S/d 2009
14 Kuwu Ato Suparto 2009 S/d 2015
15 Sudinah 2015 S/d 2021

Penduduk Desa Bangkaloa Ilir berdasrkan data terakhir hasil sensus Penduduk Tahun 2014 tercatat sebanyak 5697 jiwa, Tahun 2013 sebanyak 5695 Jiwa, Tahun 2012 sebannyak 5689 Jiwa dan Tahun 2011 sebanyak 5691.Jiwa, Sehingga mengenai penduduk Desa Bangkaloa Ilir Mengalami kenaikan untuk setiap tahunnya dengan rata-rata 30 %, untuk lebih jelasnya sebagimana kita lihat dalam tabel berikut ini:

No Tahun Jumlah Penduduk Jumlah KK Laju

Pertumbuhan

Lk Pr Jumlah
1 2014 2871 2826 5697 1746
2 2013 2864 2831 5695 1743
3 2012 2859 2830 5689 1744
4 2011 2857 2834 5691 1740