Asil halida

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 5 April 2013 14.01 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 18 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q408688)


Berkas:Acyl Halide.PNG
Asil halida

Dalam kimia, istilah asil halida atau asam halida adalah suatu senyawa yang diturunkan dari sebuah asam karboksilat dengan menggantikan gugus hidroksil dengan gugus halida.

Jika asam tersebut adalah asam karboksilat, senyawa tersebut mengandung gugus fungsional -COX, yang terdiri dari gugus karbonil terikat pada atom halogen seperti pada klorin. Rumus umum untuk sebuah asil halida dapat dituliskan dengan RCOX, di mana R dapat sebuah gugus alkil, CO adalah gugus karbonil, dan X menunjukkan atom halogen.

Contoh asil halida:
Asetil klorida

Gugus RCO- adalah sebuah asil halida. Asol klorida adalah asil halida yang sering digunakan. Asil halida dibuat dengan halogenasi sebuah asam karboksilat, maka dari itu dinamakan asam halida.

Sintesis

Cara yang umum dalam sintesis asil halida dalam laboratorium adalah dengan menggunakan reaksi antara asam karboksilat dengan reagen-reagen seperti tionil klorida dan foforus pentaklorida untuk asil halida, fosforus tribromida untuk asil bromida, dan asam sianurat untuk asil florida.

Reaksi

Asil halida adalah senyawa buatan yang dibuat dalam reaksi tertentu dari senyawa organik lainnya. Asil halida dapat bereaksi dengan:




  • senyawa aromatik, menggunakan katalis AlCl3, untuk membentuk keton aromatik.

Dalam reaksi di atas, HX atau hidrogen halida juga terbentuk. Contohnya, jika asil halida adalah asil klorida, juga akan terbentuk HCl atau asam klorida dalam reaksi.

Karena asil halida adalah senyawa agak reaktif, senyawa ini memiliki sifat racun dan harus berhati-hati. Asil halida dapat beraksi dengan air pada permukaan mata dan membentuk hidrohalat dan asam organik yang mengiritasi mata.

Gugus fungsional ganda

Adipoil Diklorida

Sebuah molekul dapat memiliki lebih dari satu gugus asil halida. Contohnya, adipoil diklorida, atau adipoil klorida. Adipoil klorida memiliki dua asil klorida. Adipoil klorida digunakan dalam polimerisasi pada senyawa di-amino organik untuk membentuk poliamida seperti nilon atau polimerisasi dengan senyawa organik tertentu untuk membentuk poliester.

Lihat pula

Pranala luar