Air terjun Tanah Merah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Air Terjun Tanah Merah
Panorama Air Terjun Tanah Merah
LokasiKelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia
Koordinat0°26′00.6″S 117°14′02.4″E / 0.433500°S 117.234000°E / -0.433500; 117.234000Koordinat: 0°26′00.6″S 117°14′02.4″E / 0.433500°S 117.234000°E / -0.433500; 117.234000
TipePlunge
Tinggi total15 meter (49 ft)
Jumlah titik1 (Satu)
Anak sungaiSungai Binanga

Air terjun Tanah Merah adalah sebuah air terjun yang terletak sekitar 14 km dari pusat Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Air Terjun Tanah Merah hanya memiliki ketinggian sekitar 15 meter saja. Air terjun pertama kali ditemukan di Kota Samarinda ini, sejak tahun 1975 silam dan Tahun 1989 ditetapkan sebagai objek wisata oleh masyarakat.[1] Tempat ini merupakan pilihan tepat bagi wisata keluarga karena dilengkapi pendopo istirahat, tempat berteduh dengan pohon peneduh di sekitar lokasi, warung, areal parkir kendaraan yang luas, pentas terbuka dan tempat pemandian.

Lokasi[sunting | sunting sumber]

Air Terjun Tanah Merah berlokasi di Dusun Purwosari, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia.

Panorama[sunting | sunting sumber]

Air terjun pertama kali ditemukan di Kota Samarinda ini, sejak tahun 1975 silam. Mata air tertutup akar-akar yang berada dalam semak belukar pepohonan. Aliran Air yang merayap di batuan besar kemudian jatuh menciptakan kolam yang lebar di bawahnya. Untuk areal menampung air dikolam air terjun, seluas sekitar 500 meter berbentuk lingkaran, kini sudah terlihat dipagar. Namun, kolam tersebut tidak boleh digunakan untuk berenang. Air terjun Tanah Merah tidak memiliki air yang jernih melainkan berwarna kecoklatan karena terkepung oleh lahan gambut dan tambang batu bara.[2] Beberapa pohon langka dan bernilai ekonomis masih tegak berdiri kokoh di area wisata ini. Sebut saja, beberapa puluh batang pohon Ulin dengan diameter mencapai 3 sampai 5 meter, pohon Gaharu dan pohon Benuang dengan diameter mencapai 7 hingga 8 meter.

Aksesbilitas[sunting | sunting sumber]

Untuk mencapai objek wisata tersebut, dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor baik roda dua maupun empat. Jika menggunakan kendaraan umum, pengunjung dapat menggunakan trayek dari Pasar Segiri ke Sungai Siring, kemudian berhenti di simpang tiga menuju Air Terjun Tanah Merah. Jika pengunjung dari arah Kota Samarinda, gapura untuk menuju air terjun Tanah Merah berada di kanan jalan, dan sebaliknya jika dari arah Bontang. Dari jalan poros Samarinda-Bontang harus menempuh jalan sejauh 1 Km melewati perkampungan dengan akses jalan beton yang baik. Terlebih banyak area wisata dan pemancingan dibeberapa titik di sepanjang jalan menuju air terjun.

Referensi[sunting | sunting sumber]