Lompat ke isi

Portal:Masyarakat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Budaya
Budaya
Budaya (k)
Filsafat
Filsafat
Filsafat (k)
Geografi
Geografi
Geografi (k)
Ilmu
Ilmu
Ilmu (k)
Indonesia
Indonesia
Indonesia (k)
Masyarakat
Masyarakat
Masyarakat (k)
Matematika
Matematika
Matematika (k)
Sejarah
Sejarah
Sejarah (k)
Seni
Seni
Seni (k)
Teknologi
Teknologi
Teknologi (k)
Tokoh
Tokoh
Tokoh (k)

PORTAL MASYARAKAT

Masyarakat (sebagai terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup atau semi terbuka, serta melakukan interaksi antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut, dan memiliki kebudayaan didalamnya. Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan antar entitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang interdependen (saling tergantung satu sama lain)..

Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur. Menurut Syaikh Taqyuddin An-Nabhani, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, HI98539 serta sistem/aturan yang sama. Dengan kesamaan-kesamaan tersebut, manusia kemudian berinteraksi sesama mereka berdasarkan kemaslahatan.)

Masyarakat sering diorganisasikan berdasarkan cara utamanya dalam bermata pencaharian. Pakar ilmu sosial mengidentifikasikan ada: masyarakat pemburu, masyarakat pastoral nomadis, masyarakat bercocoktanam, dan masyarakat agrikultural intensif, yang juga disebut masyarakat peradaban. Sebagian pakar menganggap masyarakat industri dan pasca-industri sebagai kelompok masyarakat yang terpisah dari masyarakat agrikultural tradisional. Masyarakat dapat pula diorganisasikan berdasarkan struktur politiknya: berdasarkan urutan kompleksitas dan besar, terdapat masyarakat band, suku, chiefdom, dan masyarakat negara. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan

Xingshi ditulis dalam Hanzi.
Xingshi ditulis dalam Hanzi.

Marga Tionghoa merupakan marga yang digunakan orang Tionghoa. Marga (Hanzi: 姓氏, hanyu pinyin: xingshi) biasanya berupa satu karakter Han (Hanzi) yang diletakkan di depan nama seseorang. Ada pula marga yang terdiri dari 2 atau bahkan 3 sampai 9 karakter – marga seperti ini disebut marga ganda (Hanzi: 復姓, hanyu pinyin: fuxing). Marga Tionghoa juga diadopsi oleh suku-suku minoritas yang sekarang tergabung dalam entitas Tionghoa. Marga dalam suku-suku minoritas ini biasanya berupa penerjemahan pelafalan dari bahasa suku-suku minoritas tadi ke dalam Hanzi.

Penggunaan marga di dalam kebudayaan Tionghoa telah mempunyai sejarah selama 5.000 tahun lebih. Sejarah marga di dalam kebudayaan Tionghoa bermula dari 5.000 sampai 6.000 tahun yang lalu sewaktu masyarakat Tionghoa masih bersifat matrilineal. Pada masa itu, marga diwariskan dari garis ibu, itu yang menyebabkan marga-marga pertama dalam kebudayaan Tionghoa banyak yang mempunyai radikal perempuan (女). Dua karakter xing (姓) dan shi (氏) yang membentuk arti marga sebenarnya berbeda dalam penggunaanya. Seiring bertambah kompleksnya struktur sosial masyarakat Tionghoa, xing merujuk kepada marga dan shi merujuk kepada klan.(Selengkapnya...)

Gambar pilihan


Tarian Manganda' ditampilkan pada ritual Ma'Bua' oleh Suku Toraja di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Kutipan pilihan

- Tan Malaka, Aksi Massa. 1926.[1]

Portal terkait

Tahukah anda?
edit    

Igloo
Igloo
  • ... bahwa Igloo merupakan konstruksi kubah yang unik, karena dibangun dari balok-balok yang saling menopang satu sama lainnya tanpa menggunakan struktur rangka?
  • ... bahwa tingkat perceraian di Amerika Serikat adalah yang tertinggi di dunia, yaitu 20,7 dari setiap 1.000 perkawinan? Angka ini disusul oleh Denmark, yaitu 13,1.
  • ... bahwa sensus penduduk pertama di Amerika Serikat dilakukan pada 1 Maret 1790? Hasilnya menunjukkan bahwa penduduk AS pada waktu itu berjumlah 3.929.214.
  • ... bahwa di California kaum perempuan dilarang mengendarai mobil dengan hanya mengenakan daster?"
  • ... bahwa tingkat kelahiran di negara Vatikan adalah nol? Hal ini tidak mengherankan karena penghuni tetap negara itu adalah para rohaniwan Katolik yang hidup selibat!