FIA Super Licence
FIA Super Licence merupakan sebuah kualifikasi yang memungkinkan sang pemegang lisensi untuk mengambil bagian di ajang Formula Satu sebagai pembalap. Lisensi dikeluarkan oleh FIA atas permintaan pembalap atau tim yang mengajukan nama pembalap tersebut.
Untuk memenuhi syarat untuk mendapatkan FIA Super Licence, pengemudi harus sudah menjadi pemegang lisensi di sebuah ajang balapan yang tingkatannya A yang berada di bawah tingkatan ini dan tambahan memenuhi persyaratan dari FIA International Sporting Code, Lampiran L. Ini menyatakan persyaratan bahwa pengemudi harus menjadi juara di kategori yang lebih rendah dari F1, misalnya Formula 3 (kejuaraan Inggris, Italia atau Jepang, atau Euroseries), Formula 2, atau GP2 Series (sebelumnya dikenal sebagai Formula 3000), atau harus secara konsisten finish baik dalam kategori ini. Sebagai contoh, seorang pembalap finis di posisi tiga posisi pertama lima kali dalam dua tahun terakhir di GP2 akan memenuhi syarat untuk mendapatkan FIA Super Licence.
Selain itu, pembalap yang telah berlaga di Seri IndyCar juga memenuhi syarat untuk lisensi ini jika mereka menyelesaikan klasemen di posisi empat besar dalam empat musim berturut-turut. Hal ini memungkinkan pengemudi dari seri Amerika Serikat untuk pindah ke Formula Satu tanpa terlebih dahulu mengambil bagian dalam balapan lain tanpa perlu terkena sanksi FIA. Dalam keadaan luar biasa Lampiran L juga memungkinkan FIA untuk memberikan penghargaan Super Licence untuk pengemudi yang tidak memenuhi kriteria normal jika suara mengungkapkan kesepakatan bulat oleh anggota, dan dengan ketentuan bahwa sopir telah menyelesaikan 300 kilometer dari pengujian pada kecepatan balap dalam saat ini mobil.
Untuk kebangsaan yang muncul pada lisensi balap adalah salah satu yang sama yang muncul di paspor pengemudi. Hal ini belum tentu sama sebagai negara mengeluarkan lisensi balap. Seorang pembalap Perancis yang tinggal di Jerman dapat membalap dengan lisensi Jerman, tetapi kebangsaan ditampilkan masih akan Prancis. Jika ia ingin membalap dengan bendera Jerman, si pembalap harus memiliki bukti kewarganegaraan Jerman yang sah. Untuk pembalap dengan kewarganegaraan ganda, pembalap bisa memilih sendiri kewarganegaraan yang mereka inginkan.
Pranala luar
- The official FIA Website
- Artikel L dari International Sporting Code (rilis 7 April 2011)