Lompat ke isi

Ebla

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lokasi di Ebla yang sering menjadi tempat penggalian arkeologi

Ebla adalah salah satu kota kuno yang terletak di daerah Siria Utara.[1] Sekarang, daerah yang dulu menjadi lokasi kota Ebla dikenal sebagai kota Mardik.[1] Penemuan kembali Ebla tidak terlepas dari penggalian arkeologi yang dilakukan kota Mardik sejak tahun 1964. Pada tahun 1969 ditemukan sebuah prasti yang merujuk kepada kota Ebla.[1] Dari penggalian arkeologis ini jugalah diduga bahwa kota ini kemungkinan besar adalah kota perdagangan di dunia kuno.[1] Sebagian besar lempengan yang jumlahnya ribuan yang ditemukan di tempat ini merujuk kepada aktivitas perdagangan.[1] Rekonstrusi Alfonso Archi, seorang ahli epigrafi yang bekerja dalam penggalian arkeologis di Ebla, memperlihatkan bahwa delapan puluh persen lempengan yang ditemukan berupa dokumen-dokumen administratif dan bon faktur atas berbagai barang, seperti logam, kain, kayu, dan tembikar.[1] Sementara itu, bahasa yang tertulis di atas lempengan memperlihatkan bahwa penduduk Ebla menggunakan bahasa Sumer dan bahasa Ebla.[1] Disebutkan juga bahwa kota ini pernah ditaklukkan oleh Naram-Sin, Raja Akkad pada sekitar tahun 2250 SM.[1][2]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e f g h {id} David L.Baker, John J.Bimson. 2004. Mari Mengenal Arkeologi Alkitab. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 54-55.
  2. ^ {en} Alan Ralph Millard. 1997. Discoveries from Bible times: archaeological treasures throw light on the Bible. Oxford:Lion Publishing. Hlm. 47.